SKOR.id - Harapan Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) untuk menaturalisasi salah satu talenta diaspora, kandas. Itu setelah FIFA tak memberi lampu hijau terhadap prosesnya.Pemain yang dimaksud adalah Mats Deijl, bek kanan berusia 27 tahun, yang saat ini merumput bersama Go Ahead Eagles di kasta elite sepak bola Belanda alias Eredivisie.Deijl disinyalir memiliki darah keturunan Malaysia dalam silsilah keluarganya. Tapi, setelah ditelusuri lebih jauh, ternyata itu tak sesuai dengan ketentuan FIFA.Sebagai informasi, seorang pemain hanya bisa dinaturalisasi jika memiliki darah keturunan (paling jauh) dari kakek atau neneknya. Sedangkan Mats Deijl hanya mendapatkan itu dari sang moyang (ibu dari kakek di pihak ayah).Dengan demikian, FIFA terpaksa menolak permohonan FAM untuk menaturalisasi Deijl karena tidak memenuhi syarat.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/DAkuNwvyezq"></oembed></figure>FAM sejatinya sudah berupaya 'merekrut' Mats Deijl sejak Juni lalu, setelah mengetahui bahwa sang pemain tertarik membela Timnas Malaysia dan memiliki darah keturunan.Mereka langsung mengontak klub, agen, dan Deijl secara personal untuk mendapatkan dokumen yang dibutuhkan.Dari sana, ditemukan informasi bahwa Mats Deijl memang memiliki darah Malaysia dari ibu kakeknya di pihak ayah. Sang moyang lahir di Singapura pada 24 Juni 1893, ketika negara tersebut masih menjadi bagian Malaysia.Tapi, itu tak memenuhi syarat yang diminta FIFA. Seorang pemain hanya bisa dinaturalisasi jika: a.) dia lahir di negara bersangkutan, b.) ayah atau ibu pemain lahir di negara terebut, c.) kakek atau neneknya lahir di negara itu, atau d.) menetap di negara tersebut selama lebih dari lima tahun.Oleh karena itu, FAM dengan berat hati menghentikan upaya mereka menaturalisasi Mats Deijl untuk Timnas Malaysia."Meski demikian, kami mengapresiasi ketertarikan dan kesungguhan sang pemain demi membela Timnas Malaysia," tulis FAM dalam pernyataan resmi.Melalui pernyataan itu pula, FAM mengakui bahwa mereka juga coba mengontak beberapa pemain lain yang disinyalir memiliki darah Malaysia.Namun, sampai saat ini, belum ada perkembangan positif. Problem utamanya serupa dengan kasus Mats Deijl, yakni garis keturunan yang melampaui ketentuan FIFA.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/RuD4NgI5JLY?si=3KWxvouj1sM6YLDS" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) berusaha menaturalisasi bek Go Ahead Eagles, Mats Deijl, tapi tak memenuhi syarat FIFA.

World

Ditolak FIFA, Timnas Malaysia Batal Dapat Pemain Keturunan dari Belanda

SKOR.id - Pelatih asal Korea Selatan, Kim Pan-gon, dengan cepat mendapatkan klub baru setelah mundur dari Timnas Malaysia, 16 Juli 2024.Ya, Kim Pan-gon kini telah resmi diumumkan sebagai pelatih klub papan atas Korea Selatan, Ulsan Hyundai FC. Hal itu diumumkan akun Instagram resmi klub, Minggu (28/7/2024).“Ulsan Hyundai menunjuk pelatih Kim Pan-gon sebagai komando ke-12! Selamat datang! KIM PAN GON!” tulis Ulsan Hyundai, dalam unggahannya tersebut.Pelatih berusia 55 tahun itu pun merasa senang dirinya bisa kembali melatih salah satu klub yang membesarkan namanya.Sekadar informasi, sewaktu masih aktif bermain, Ulsan Hyundai adalah klub profesional pertama Kim Pan-gon. Dia memperkuat klub itu pada periode 1992-1996 dan berhasil meraih juara Piala Liga Korea 1995 dan K-League 1 1996Selama karier kepelatihannya, ini adalah pertama kalinya dia menjadi pelatih kepala di klub Korea Selatan. Sebelumnya, dia hanya menjabat sebagai asisten pelatih di dua klub Negeri Ginseng tersebut yaitu Busan IPark (2005-2008) dan Gyeongnam FC (2011).“Saya menjadi pelatih kepala untuk pertama kalinya di K-League. Ketegangan dan harapan hidup berdampingan. Saya merasa seperti kembali dari perjalanan jauh. Tetapi saya ingin menunjukkan kepada fans sepak bola Korea performa kedewasaan saya,” ujar Kim Pan-gon.Tentunya ini menjadi tantangan berat bagi Kim Pan-gon. Mengingat, dia harus bisa membawa Ulsan Hyundai mempertahankan gelar juara K-League 1 yang mereka raih pada musim lalu.Sebagai juara bertahan, Ulsan Hyundai kini berada di posisi keempat klasemen sementara K-League 1 2024. &nbsp;Itu setelah mereka mengoleksia 42 poin dari 25 laga yang telah dijalani.Peluang mereka untuk menjadi juara masih terbuka, menyusul hanya terpaut empat poin dari pemuncak klasemen sementara Gimcheon Sangmu FC.Kim Pan-gon bakal menjalani laga perdananya sebagai pelatih bersama Ulsan Hyundai saat menjamu Daegu FC dalam lanjutan K-League 1 musim ini di Stadion Sepak Bola Munsu, 10 Agustus mendatang.Sementara itu, mundurnya Kim Pan-gon dari kursi pelatih Timnas Malaysia sebenarnya sangat disayangkan oleh Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM). FAM pun sempat membujuk Kim Pan-gon untuk mengurungkan niatnya agar tetap bertahan melatih Harimau Malaya, namun hal itu ditolak Kim Pan-gon.FAM pun menunjuk pelatih asal Spanyol, Pau Marti Vicente untuk menggantikan peran Kim Pan-gon.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/b3zfXhGWk8Q?si=dJBEMQpHKX8P45Gz" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Kim Pan-gon resmi diumumkan sebagai pelatih anyar klub Korea Selatan, Ulsan Hyundai.

Mundur dari Timnas Malaysia, Kim Pan-gon Latih Juara K-League 1

SKOR.id - Persatuan Sepak Bola Malaysia (FAM) resmi mengumumkan bahwa Kim Pan-gon resmi mengundurkan diri dari posisi pelatih Timnas Malaysia. Hal itu diumumkan melalui situs resmi FAM, Selasa (16/7/2024).FAM pun telah menetapkan pelatih asal Spanyol, Pau Marti Vicente, untuk menjadi pelatih sementara Timnas Malaysia dengan asisten pelatih asal Malaysia, E. Elavarasan.“Untuk diketahui semua, Pan-gon telah berjumpa dengan pihak pengurus FAM bagi menyatakan niat beliau untuk memutuskan masa kontraknya,” kata Datuk Wira Mohd Yusoff Haji Mahadi, Wakil Presiden FAM.Datuk Wira Yusoff pun mengungkapkan sebenarnya pihaknya sudah melakukan beberapa kali pertemuan lagi dengan pelatih asal Korea Selatan tersebut. FAM masih ingin membujuk Kim Pan-gon untuk bertahan.“Tetapi pada akhirnya, pihak pengurus dan Komite Eksekutif FAM menghormati keputusan beliau untuk menyetujui melepaskan Pan-gon dengan kesepakatan bersama, biarpun beliau masih memiliki terikat kontrak dengan FAM hingga Desember 2025,” tambah Datuk Wira Yusoff.“Sudah tentu ini satu berita sedih dan duka untuk kita semua karena Pan-gon telah berjaya membawa skuad Harimau Malaya lolos ke Piala Asia 2023, selain ranking FIFA kita juga meningkat naik di sepanjang dua tahun setengah beliau membimbing Tim Nasional. Kami sangat berasa kehilangan beliau,” ujarnya.Lebih lanjut, Datuk Wira Yusoff menuturkan bahwa staf kepelatihan lain seperti Park Bobae (asisten pelatih), Cho Junho (pelatih kiper), Jihyeon Park (pelatih fisik), dan Lim Jaehun (pelatih analisis prestasi), akan tetap membantu Pau Marti di Timnas Malaysia berdasarkan kontrak masing-masing."Sudah pasti tugas pertama Pau Marti selaku pelatih sementara Harimau Malaya adalah untuk menukangi tim di pertandingan Piala Merdeka 2024 yang akan berlangsung di Stadion Nasional, Bukit Jalil pada September ini dengan disertai tiga tim lain yaitu Tajikistan, Lebanon dan Filipina.”Pada saat yang sama, masih menurut Datuk Wira Yusoff, FAM akan terus menilai dan memantau prestasi Timnas Malaysia di bawah pelatih Pau Marti. Terutama menjelang ASEAN Championship 2024 dan Kualifikasi Piala Asia 2027.Sementara itu, Kim Pan-gon pun memberikan pernyataannya terkait pengunduran dirinya ini.“Hari ini, saya telah memutuskan untuk mundur dari pelatih kepala Tim Nasional Malaysia karena komitmen pribadi saya. Saya mohon maaf atas semua kekecewaan yang mungkin ditimbulkan kepada semua pihak,” ucap pelatih berusia 55 tahun ini.“Sejak saya tiba pada Februari 2022, selama dua setengah tahun yang lalu, rakyat Malaysia benar-benar menghadiahkan saya satu perjalanan yang sangat luar biasa dan indah dalam hidup saya.”“Dengan setulus hati, saya sangat berterima kasih kepada semua yang telah mendukung saya dan Tim Nasional,” tegasnya.Dia pun berharap, FAM, Kerajaan, dan seluruh rakyat Malaysia akan terus memberikan dukungan kepada Timnas Malaysia untuk lolos ke Piala Asia 2027.“Kini sebagai ‘separuh’ rakyat Malaysia, saya akan senantiasa mendukung Timnas Malaysia dan bangga dengan Malaysia ke mana saja saya pergi,” pungkas ek Dirtek Korea Selatan itu.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/pKyrGE_AU9Y?si=GXytgASahCQr0MuT" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div> &nbsp;

Kim Pan-gon resmi mengundurkan diri sebagai pelatih Timnas Malaysia, Selasa (16/7/2024).

Kim Pan-gon Mundur, FAM Tunjuk Pelatih Spanyol sebagai Pengganti 

SKOR.id - Pemain Timnas Malaysia, Faisal Halim, akhirnya muncul ke publik untuk kali pertama sejak tragedi nahas yang menimpanya.Seperti diketahui, winger Selangor FC itu menjadi korban siraman air keras (asam) dari orang tak dikenal saat jalan-jalan bersama keluarganya di pusat perbelanjaan Kota Petaling Jaya, 5 Mei lalu.Akibatnya, Faisal Halim menderita luka bakar serius dan harus menjalani empat operasi untuk memulihkan kondisinya. Itu belum menghitung trauma psikologis yang dialami yang sang pemain.Sejak 25 Mei, Faisal Halim sudah diperbolehkan pulang dari rumah sakit. Dan, pada Kamis (13/6/2024) lalu, dia akhirnya memberanikan diri tampil di hadapan publik.Sosok pengoleksi 15 gol dalam 32 caps bersama Timnas Malaysia itu terlihat menyedihkan, dengan bekas luka di sekitar wajah dan sekujur lengan kirinya.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C8Jecfnh-sJ"></oembed></figure>Faisal Halim pun mengungkapkan pergulatan batin yang dirasakannya selama menjalani perawatan, termasuk mempertimbangkan pensiun dini dari lapangan hijau."Saya bilang kepada istri saya, juga keluarga saya, bahwa saya rela kehilangan semua gaji dari sepak bola dan kembali ke kampung untuk hidup dengan tenang. Saya tak peduli kehilangan semua itu asal keluarga saya aman," ujarnya, dikutip dari Berita Harian."Saya tak mau hidup dalam ketakutan karena apa yang saya alami ini sama sekali tak terduga dan tak bisa diterima," tambah pesepak bola 26 tahun itu.Namun, di tengah frustrasi, Faisal Halim juga menemukan harapan. Itu berkat dukungan dari kerabat dan koleganya, mulai dari keluarga, klub, rekan setim, federasi sepak bola Malaysia, hingga pelatih Timnas Malaysia, Kim Pan-gon.Dalam suatu kunjungan personal, bulan lalu, juru taktik asal Korea Selatan itu menyampaikan bahwa dia sangat berharap Faisal bisa pulih dan merumput kembali karena Harimau Malaya sangat membutuhkannya."Pelatih datang menjenguk saya dan dia berharap saya tak berhenti dari sepak bola. Dia bilang, dia tak mau kehilangan Faisal Halim," kata sang pemain."Dia mau saya comeback ke lapangan, dan tak ingin melihat saya terpuruk. Dia mau saya terus bermain," Faisal Halim melanjutkan.Kata-kata tersebut membuat Faisal bersemangat lagi dan siap berjuang untuk memulihkan kondisi."Saya sebenanya berharap bisa kembali dalam satu bulan, tapi tim medis mengatakan bahwa paling cepat antara tiga hingga enam bulan," tuturnyaJika semua berjalan lancar, mungkin Faisal Halim baru bisa comeback bersama Timnas Malaysia pada babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2027, tahun depan.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/5m8_pE4zjPo?si=x_wtoMjSqySUsaYH" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Winger Timnas Malaysia, Faisal Halim, sempat pertimbangkan pensiun usai menjadi korban siraman air keras oleh orang tak dikenal.

Faisal Halim Muncul di Publik untuk Kali Pertama, Ungkap Perjuangannya Melawan Trauma

SKOR.id - Timnas Malaysia dipastikan kehilangan pilar mereka, Faisal Halim, untuk melakoni dua laga pamungkas Kualifikasi Piala Dunia 2026.Itu karena winger Selangor FC tersebut butuh waktu cukup lama untuk memulihkan kondisi fisik dan mentalnya usai menjadi korban serangan orang tak dikenal, Minggu (5/5/2024) lalu.Seperti diketahui, Faisal Halim mengalami luka bakar cukup parah di sekujur tubuhnya akibat siraman air keras (asam) dari dua pelaku penyerangan.Insiden itu terjadi ketika Faisal sedang jalan-jalan di sebuah pusat perbelanjaan di Kota Damansara, Petaling Jaya.Berdasarkan sumber dari Berita Harian, pelaku awalnya menyasar wajah sang pemain, tapi dia bisa mengelak. Dan, untungnya anak Faisal saat itu berada cukup jauh sehingga tak terkena cipratan."Kalau kena wajah, ada risiko kena mata juga. Kemungkinan kariernya akan tamat," ujar sumber tersebut."Pelaku yang mengenakan penutup wajah sempat mengatakan 'good luck' sebelum menyiramkan asam, lalu kabur dengan sepeda motor," tambahnya.Tak tahu mengapa dirinya menjadi korban tindakan yang begitu keji, Faisal Halim sangat terpukul.Presiden Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM), Datuk Hamidin Mohd Amin, mengungkapkan sang pemain terus menangis dan bergumam "kenapa mereka lakukan ini kepada saya?" ketika dirinya berkunjung ke rumah sakit."Saya bilang kepada Faisal dan istrinya, lupakan dulu sepak bola karena kesehatan lebih penting," ujar Datuk Hamidin."Dia terlihat sangat sedih, saya pun ikut sedih. Saya berharap dia mendapat perawatan terbaik dan segera pulih," lanjutnya.Datuk Hamidin Mohd Amin mengatakan bakal butuh waktu berbulan-bulan bagi Faisal Halim untuk menyembuhkan luka fisik dan trauma yang dialaminya.Oleh karena itu, sang pemain bakal absen lama dari Timnas Malaysia, termasuk saat melakoni Kualifikasi Piala Dunia 2026, bulan depan.Harimau Malaya akan tandang ke Kirgiztan (6 Juni) sebelum menjamu Taiwan (11 Juni), dan dua pertandingan ini wajib dimenangi.Sebab, pasukan Kim Pan-gon masih berada di peringkat ketiga Grup D putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, tertinggal dari Kirgiztan dan Oman.Untungnya, jarak mereka dengan dua tim itu hanya 3 poin. Jadi, jika mampu menyapu laga sisa dengan kemenangan, peluang lolos ke babak berikutnya sangat besar.Inilah mengapa absennya Faisal Halim bakal menyesakkan. Bagaimanapun, dia adalah bagian vital di lini serang Timnas Malaysia.Faktanya, Faisal merupakan pahlawan kemenangan Harimau Malaya atas Kirgiztan pada pertemuan pertama, November tahun lalu, melesakkan gol penentu yang membuat timnya unggul 4-3 pada injury time.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/cPYi8CRDAQ0?si=3NGgWQxoJ0DzuxsS" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Bintang Timnas Malaysia, Faisal Halim, butuh waktu untuk memulihkan luka fisik dan mentalnya usai menjadi korban serangan orang tak dikenal.

Faisal Halim Dipastikan Absen Bela Timnas Malaysia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

SKOR.id - Kabar memprihatinkan datang dari negeri tetangga. Dua pemain Timnas Malaysia diketahui menjadi korban penyerangan oleh orang tak dikenal.Mereka adalah penyerang Terengganu FC, Akhyar Rashid, dan winger Selangor FC, Faisal Halim.Dua insiden tersebut terjadi dalam waktu berdekatan, hanya selang tiga hari saja.Nahas pertama dialami Akhyar Rashid pada Kamis (2/5/2024) malam. Dia dirampok dua orang bersenjata sepulang latihan di kediamannya, kawasan Gong Badak, Kuala Nerus.Akhyar langsung diserang sesaat setelah keluar kendaraan, menggunakan sebilah besi. Akibatnya, kepala sang pemain mengalami sobek dan mengeluarkan darah.Perampok lalu kabur setelah mengambil ponsel, dompet, serta koper berisi uang milik Akhyar. Menurut kepolisian setempat, jumlah kerugiannya sekitar 5000 ringgit, atau Rp16,9 juta.Akhyar Rashid yang syok segera dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapat perawatan. Diketahui, dia menerima empat jahitan di kepala, dua di kaki kiri, dan tangan yang bengkak.Pemilik 50 caps dan 10 gol bersama Timnas Malaysia itu kini sedang dalam masa pemulihan, dan dipastikan absen saat Terengganu FC melakoni laga pembuka Malaysia Super League 2024-2025 versus Perak FC, Sabtu (11/5/2024) mendatang.Adapun dua pelaku perampokan saat ini dalam pengejaran pihak berwajib.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C6lhwimSITd"></oembed></figure>Tak lama, kompatriotnya, Faisal Halim, juga mengalami insiden tak kalah mengerikan.Pada Minggu (5/5/2024) siang, pemain yang identik dengan nomor 7 di skuad Harimau Malaya itu disiram air keras (kemungkinan asam) oleh orang tak dikenal.Hal yang lebih mengejutkan, itu terjadi di keramaian, tepatnya sebuah pusat perbelanjaan di Kota Damansara, Petaling Jaya.Belum diketahui sejauh mana dampak siraman asam tersebut terhadap Faisal. Tapi, dari foto-foto yang beredar di media sosial, beberapa bagian tubuhnya, seperti bahu dan rusuk, tampak terluka.Dan, lebih dari luka fisik, efek yang lebih mengkhawatirkan tentu kondisi psikologis sang pemain.Presiden Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM), Datuk Hamidin Mohd Amin, mengungkapkan bahwa Faisal Halim sangat terpukul atas peristiwa yang menimpa dirinya."Saya bisa katakan kondisinya cukup mengkhawatirkan, tapi saya harap Faisal, istri, dan keluarganya tabah dengan cobaan ini. Kakinya tak apa, tapi bagian tubuh sebelah kiri, tangan, bahu, dan rusuk terluka," ujar Datuk Hamidin."Saya bilang kepadanya untuk lupakan sepak bola selama beberapa bulan ke depan, agar dia bisa pulih sepenuhnya dari luka-luka akibat asam di tubuhnya," dia menambahkan.Tak diketahui apa motif penyerangan terhadap Faisal Halim. Tapi, spekulasinya, ini ada kaitan dengan performa buruk Timnas Malaysia belakangan.Pihak kepolisan masih mendalami kasusnya dan segera memburu pelaku.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/3d5dNBJ2KgE?si=76k9cOrcqFzHGn0u" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Bintang Timnas Malaysia, Akhyar Rashid dan Faisal Halim, menjadi korban perampokan dan penyerangan oleh orang tak dikenal.

Dua Pemain Timnas Malaysia Jadi Korban Rampok dan Siraman Air Keras

SKOR.id - Pelatih Timnas Malaysia, Kim Pan-gon, saat ini menjadi sorotan publik sepak bola Malaysia. Pasalnya, dia masih belum mampu membawa Timnas Malaysia berbicara banyak di Kualifikasi Piala Dunia 2026.Teranyar, dalam dua laga Grup D putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026, mereka kalah dari Oman dua kali. Dalam dua pertandingan yang digelar pada 21 dan 26 Maret tersebut Malaysia sama-sama takluk dengan skor 0-2.Hasil ini memunculkan rasa pesimistis bahwa tim Harimau Malaya bisa lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.Sementara ini, Malaysia berada di posisi ketiga dengan enam poin dari empat laga yang telah dijalani. Mereka terpaut tiga poin dari Kirgizstan dan Oman yang berada di posisi pertama dan kedua.Tersisa dua laga lagi, Kim Pan-gon pun tetap optimistis. Meski sebelumnya juga dikabarkan, akibat kalah dua kali dari Oman, dia sudah menyerahkan surat kesiapan untuk mengakhiri kerja samanya dengan Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) dan rela cuma diberikan kompensasi gaji tiga bulan. Namun dia membantah kabar tersebut.&nbsp;"Saya memberi jaminan kepada Presiden FAM, Datuk Hamidin Mohd Amin bahwa misi saya bersama skuad Harimau Malaya belum berakhir dan saya tidak akan meninggalkan pasukan ini begitu saja,” kata Kim Pan-gon, seperti dikutip Berita Harian."Misi utama saya untuk membawa Malaysia lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan lolos otomatis ke Piala Asia 2027," pelatih asal Korea Selatan itu menegaskan.Dalam dua laga tersisa, Malaysia bakal bertandang ke markas Kirgizstan (6/6/2024) dan menjamu Cina Taipei pada 11 Juni mendatang.Malaysia adalah salah satu dari tujuh negara ASEAN yang masih tersisa di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026. Selain Malaysia, ada juga Vietnam, Thailand, Filipina, Singapura, Myanmar, dan Timnas Indonesia.Jika melihat situasi peringkat terkini di klasemen tim-tim ASEAN tersebut, Timnas Indonesia yang paling berpeluang untuk melaju ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 sekaligus otomatis lolos ke Piala Asia 2027.Menyusul, skuad asuhan Shin Tae-yong ini berada di posisi kedua Grup F dengan tujuh poin. Skuad Garuda hanya membutuhkan satu kemenangan lagi dari dua laga tersisa di fase ini untuk lolos ke putaran ketiga.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/M6U4z6rte2w?si=0QorfOK23hw3p33-" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>&nbsp;

Sebelumnya dikabarkan Kim Pan-gon sudah menyampaikan surat kesiapan mengakhiri kerja sama kepada FAM.

Hasil Timnas Malaysia Mengecewakan, Kim Pan-gon Tegaskan Tidak Akan Mundur

SKOR.id - Timnas Malaysia memanggil 33 pemain untuk menghadapi lanjutan putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.Pelatih Timnas Malaysia, Kim Pan-gon, sepertinya tak mau membuang waktu dan berencana melakukan pemusatan latihan lebih dini jelang dua pertandingan vital kontra Oman.Training camp (TC) Timnas Malaysia dijadwalkan mulai pada pekan depan, tepatnya Jumat (8/3/2024).Kim Pan-gon hanya mempertahankan 21 dari 26 pemain yang turut membela Timnas Malaysia di Piala Asia 2023.Artinya, dalam pemanggilan kali ini, ada 12 wajah baru yang siap pamer kemampuan.Dikutip dari laman resmi Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM), mereka adalah Suhaimi Husin, Azam Azmi, dan Safwan Mazlan (Terengganu FC), lalu Sharul Nazeem, Harith Haiqal, Mukhairi Ajmal, Nooa Laine, Ahmad Zikri, Ruventhiran Vengadesan, dan Aliff Izwan (Selangor FC), serta Haqimi Azim (Kuala Lumpur City FC) dan Saravanan Thirumurugan (Sri Pahang FC).Adapun nama-nama yang dicoret adalah Syahmi Safari, Khuzaimi Piee, Natxoo Insa, Afiq Fazail, dan Mohamadou Sumareh.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C39sk8hSWGA"></oembed></figure>Namun, sepertinya tak semua pemain bakal melapor Jumat pekan depan. Beberapa di antara mereka baru akan bergabung pada 15 Maret karena masih ada jadwal pramusim bersama klub masing-masing.Selain itu, sebagian pemain U-23 nantinya akan dilepas juga ke TC Timnas U-23 Malaysia asuhan Juan Torres Garrido untuk persiapan Piala Asia U-23 2024."Kami paham ada klub yang masih melangsungkan latihan pramusim, sementara kalender internasional baru dimulai 18 sampai 26 Maret 2024. Namun, kami tetap harus menyiapkan diri sesegera mungkin untuk dua laga melawan Oman," kata Kim Pan-gon via situs resmi FAM."Setelah berdiskusi dengan klub-klub terkait, beberapa pemain boleh melapor pada 15 Maret. Saya paham mereka baru pulang liburan dan baru berlatih bersama klub. Sementara, sebagian lagi sudah mulai lebih dulu," dia menambahkan.Timnas Malaysia akan melakoni dua laga beruntun versus Oman di Grup D putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026.Duel pertama dihelat di markas Oman, Stadion Sultan Qaboos Sports Complex, Kota Muscat, pada 21 Maret, sedangkan pertemuan kedua berlangsung di Kuala Lumpur, tepatnya Stadion Nasional Bukit Jalil, lima hari berselang.Harimau Malaya sementara memimpin klasemen usai memenangi dua laga melawan Kirgiztan dan Taiwan, November tahun lalu.Daftar pemain Timnas Malaysia untuk pemusatan latihan jelang dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 versus Oman:Kiper Syihan Hazmi (Johor Darul Takzim) Sikh Izhan (Penang FC) Azri Ghani (Kuala Lumpur City FC) Suhaimi Husin (Terengganu FC)Belakang Matthew Davies (Johor Darul Takzim) La'Vere Corbin-Ong (Johor Darul Takzim) Shahrul Saad (Johor Darul Takzim) Junior Eldstal (Johor Darul Takzim) Dominic Tan (Sabah FC) Daniel Ting (Sabah FC) Sharul Nazeem (Selangor FC) Ruventhiran Vengadesan (Selangor FC) Harith Haiqal (Selangor FC) Ahmad Zikri Khalili (Selangor FC) Azam Azmi (Terengganu FC) Safwan Mazlan (Terengganu FC) Dion Cools (Buriram United)Tengah Endrick dos Santos (Johor Darul Takzim) Syamer Kutty Abba (Johor Darul Takzim) Stuart Wilkin (Sabah FC) Paulo Josue (Kuala Lumpur City FC) Haqimi Azim (Kuala Lumpur City FC) Safawi Rasid (Terengganu FC) Nooa Laine (Selangor FC) Mukhairi Ajmal (Selangor FC) Saravanan Thirumurugan (Sri Pahang FC) Brendan GanDepan Arif Aiman Hanapi (Johor Darul Takzim🇾) Romel Morales (Johor Darul Takzim) Akhyar Rashid (Terengganu FC) Faisal Halim (Selangor FC) Aliff Izwan (Selangor FC) Darren Lok (Sabah FC)<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/S4D6B_e0Fg4?si=909CkSNg29YaIwvR" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pelatih Timnas Malaysia, Kim Pan-gon, memulai pemusatan latihan lebih cepat, yakni 8 Maret mendatang.

Timnas Malaysia Panggil 33 Pemain untuk Hadapi Oman di Kualifikasi Piala Dunia 2026

SKOR.id - Pelatih Timnas Malaysia, Kim Pan-gon, siap bertanggung jawab penuh atas performa buruk pasukannya di Piala Asia 2023.Seperti diketahui, Malaysia gugur di fase grup Piala Asia 2023 hanya dalam dua pertandingan.Itu setelah Arif Aiman Hanapi dan kawan-kawan tumbang beruntun oleh Yordania dan Bahrain.Pada laga pertama, mereka dibantai empat gol tanpa balas oleh Yordania, dilanjut kekalahan dramatis 0-1 di tangan Bahrain, Sabtu (20/1/2024).Tanpa poin dan gol dalam dua laga, Harimau Malaya pun mengikuti jejak Vietnam sebagai tim kedua yang angkat koper dari turnamen.Ini jelas rapor mengecewakan, mengingat target dari Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) adalah lolos ke babak 16 besar."Banyak suporter datang untuk mendukung kami, masyarakat Malaysia juga menunjukkan dukungan hebat. Sebagai pelatih, sekali lagi, saya minta maaf," ujar Kim Pan-gon usai laga versus Bahrain.Seandainya mampu menahan Bahrain, Timnas Malaysia mungkin masih punya peluang lolos - meski tipis. Namun, gol telat Ali Madan di menit ke-90+5 membuyarkan semuanya.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/kim_pan_gon_pelatih_timnas_malaysia_skor_id_a73a2ff1df.jpg" alt="kim pan-gon"><figcaption>Pelatih Timnas Malaysia, Kim Pan-gon. (Dok. FA Malaysia)</figcaption></figure>Dua hasil buruk menyadarkan Kim Pan-gon bahwa level Malaysia masih tertinggal dibandingkan para rival di Grup E. Dia mengaku salah menetapkan target terlalu tinggi."Tak ada yang salah, inilah level kami. Mungkin sebagai pelatih, saya yang salah. Saya berekspektasi terlalu tinggi. Saya memberi mimpi terlalu tinggi kepada pemain dan penggemar, mungkin salah saya," ujarnya."Sebagai pelatih ini tanggung jawab saya, bukan pemain, bukan FAM, bukan penggemar. Semua ini merupakan kesalahan saya," juru taktik asal Korea Selatan itu melanjutkan.Tapi, penderitaan Malaysia belum berakhir. Setelah ini, mereka masih harus menghadapi Korea Selatan pada laga pamungkas, Kamis (25/1/2024).Jika dua laga sebelumnya sulit, maka bertemu The Taeguk Warriors dipastikan jauh lebih berat. Pasalnya, Son Heung-min dan kawan-kawan merupakan salah satu favorit juara Piala Asia 2023.Tim asuhan Jurgen Klinsmann itu juga sedang mencari pelampiasan setelah nyaris kalah dari Yordania pada laga kedua.Korea Selatan bakal tampil habis-habisan demi mengunci posisi di puncak klasemen Grup E.Bagi Malaysia, laga nanti sebaiknya dilakoni dengan tanpa beban. Seperti kata Kim Pan-gon, mungkin ekspektasi tinggi yang membuat para pemain tampil tak maksimal.Kini, setelah semua lepas, mereka cukup nikmati pertandingan di lapangan. Kalau bisa, jebol gawang Korea Selatan agar tidak pulang dengan tangan benar-benar hampa.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/5kzeb6UsDmM?si=CQVI88ycN6aPV4be" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Timnas Malaysia gugur di fase grup Piala Asia 2023 setelah gagal menang dan cetak gol dalam dua laga.

Piala Asia 2023: Ekspektasi Kim Pan-gon Terlalu Tinggi, Level Malaysia Belum Sampai

SKOR.id - Pelatih Timnas Malaysia, Kim Pan-gon, optimistis pasukannya mampu membuat kejutan pada laga pembuka Piala Asia 2023.Timnas Malaysia akan mengawali perjuangan mereka di turnamen empat tahunan itu dengan menghadapi Yordania di Stadion Al Janoub, Senin (15/1/2024).Meski sang lawan memiliki ranking FIFA superior (87 berbanding 130), Kim Pan-gon yakin bisa mencuri poin, bahkan menang.Dia menyebut performa apik Harimau Malaya selama setahun terakhir sebagai modal positif.Ya, sejak Maret 2023, Timnas Malaysia sudah melakoni 11 pertandingan internasional, memenangi delapan di antaranya. Mereka cuma sekali kalah, dan dua sisanya imbang.Terakhir, 8 Januari lalu, Arif Aiman Hanapi dan kawan-kawan bermain sama kuat 2-2 versus Suriah dalam sebuah uji coba di Doha, Qatar.Itu dinilai sebagai simulasi yang tepat jelang menantang Yordania di laga pembuka Grup E."Kami sangat siap untuk laga besok (hari ini). Kami sudah melakukan persiapan di Kuala Lumpur juga di Doha, jadi saya rasa kami bisa menampilkan yang terbaik," ujar Kim Pan-gon, dikutip dari Berita Harian."Performa bagus sejak Maret tahun lalu memberikan kepercayaan diri kepada pemain untuk melawan Yordania. Kami ingin melanjutkan momentum tersebut di turnamen ini dan memberi kebahagiaan buat rakyat Malaysia," tambahnya.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C2Exhr5Mr7z"></oembed></figure>Sama seperti Indonesia, Timnas Malaysia juga memasang target minimal lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023. Oleh karena itu, laga melawan Yordania, dan selanjutnya kontra Bahrain, sangat menentukan.Sebab, pada pertandingan pamungkas, Harimau Malaya bakal bertemu favorit juara, Korea Selatan. Sangat tipis peluang mereka mencuri poin."Targetnya adalah melaju ke babak 16 besar, dan jika berhasil, baru kami pikirkan langkah selanjutnya. Saat ini, kami harus fokus memikirkan cara mencapai babak 16 besar," juru taktik asal Korea Selatan itu melanjutkan.Kim Pan-gon mengungkapkan skuadnya tak punya masalah berarti. Memang ada beberapa pemain yang kurang fit, tapi itu tak mengganggu persiapan melawan Yordania."Saya tahu Yordania adalah tim kuat, dengan fisik tangguh dan kualitas individu. Namun, kami punya strategi, dan kami yakin bisa menghentikan mereka," tegas Kim Pan-gon.Timnas Malaysia sebelumnya sudah tiga kali berpartisipasi di Piala Asia (1976, 1980, 2007). Namun, mereka selalu karam di fase grup.&nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/f9Q6GXToOno?si=XpsliqDA7_r0oXtV" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Timnas Malaysia bakal memulai perjuangan di Grup E Piala Asia 2023 dengan menghadapi Yordania, Senin (15/1/2024).

Latest Articles - Timnas Malaysia