SKOR.id – Rakyat Indonesia selalu gegap gempita setiap tanggal 17 Agustus, menyambut perayaan hari kemerdekaan negara ini.&nbsp;Salah satu cara untuk merayakannya adalah dengan menyaksikan film-film bertema olahraga yang mampu membangkitkan semangat nasionalisme.&nbsp;Dari para atlet, publik bisa belajar bagaimana sulit dan beratnya perjuangan membela negara di ajang olahraga. Mereka adalah para prajurit yang berperang di “medan perang” dalam suasana damai. &nbsp;&nbsp;Ada juga film Indonesia bertema olahraga yang mengangkat nilai-nilai berbangsa dan kerukunan antarsuku, agama, maupun ras.&nbsp;Menyambut HUT RI ke-79 yang jatuh pada Sabtu (17/8/2024), Skor.id coba memilih lima film bertema olahraga yang mampu menumbuhkan kembali semangat nasionalisme.&nbsp;3 Srikandi&nbsp;Masih ingatkah Anda kapan Indonesia merebut medali pertama di pesta olahraga sedunia Olimpiade? Itu terjadi pada Olimpiade Seoul 1988, saat tiga pemanah putri Indonesia: Lilies Handayani, Nurfitriyana Saiman, dan Kusuma Wardhani merebut medali perak di nomor tim wanita.&nbsp;Sekira 28 tahun setelah sukses tersebut, munculah 3 Srikandi, film biopic yang mengabadikan perjuangan tiga pahlawan olahraga Indonesia itu.&nbsp;Dikisahkan, setelah memastikan lolos ke Olimpiade Seoul 1988, tim panahan wanita Indonesia membutuhkan pelatih. Terpilihlah Donald Pandiangan (diperankan Reza Rahardian) yang dipercaya untuk menangani Nurfitriyana (Bunga Citra Lestari), Lilies (Chelsea Islan), dan Kusuma (Tara Basro).&nbsp;Namun tidak mudah untuk meyakinkan Donald. Terlebih ia sudah lama menghilang dari panahan karena batal mengikuti Olimpiade Moskow 1980.Awalnya, ketiga gadis ini merasa sangat kesulitan dengan gaya militan dari pelatih Donald, hingga sempat terjadi gesekan dan perselisihan karena benturan kepentingan. Namun berkat sang pelatih juga, ketiga gadis ini berhasil membawa pulang medali pertama bagi Indonesia di Olimpiade.&nbsp;Susi Susanti: Love AllEmpat tahun usai tiga atlet panahan wanita menyumbangkan medali pertama Olimpiade untuk Indonesia, pebulu tangkis tunggal wanita Susi Susanti merebut emas pertama di Barcelona 1992. Kehebatan Susi pun diabadikan lewat film Susi Susanti: Love All.&nbsp;Film biopic yang dirilis pada 2019 lalu ini merupakan karya perdana sutradara Sim F dengan bintang utama Laura Basuki sebagai Susi Susanti dan Dion Wiyoko sebagai Alan Budikusuma, kekasih Susi saat itu (kini suami) yang juga merebut emas di Barcelona 1992.&nbsp;Film Susi Susanti: Love All mengisahkan perjuangan Susi Susanti hingga meraih medali emas di Olimpiade Barcelona tahun 1992. Kisahnya mengikuti Susi Susanti yang masih berusia 14 tahun. Gadis muda ini memang sangat tertarik untuk menekuni olahraga bulu tangkis.Bakat dan kemampuan Susi Susanti semakin terasah ketika dibimbing oleh pelatih Liang Chui Sia. Bermodalkan janji kepada sang ayah, Susi Susanti akhirnya bisa membawa pulang medali emas dari ajang bergengsi dan dikenal sebagai atlet wanita terbaik Indonesia.Film ini dirilis di bioskop pada 24 Oktober 2019. Atas perannya sebagai Susi Susanti, Laura Basuki memenangi Piala Citra untuk Aktris Terbaik, satu-satunya kemenangan film tersebut dari 13 nominasi yang diterimanya pada ajang Piala Citra 2020.KingFilm yang mengangkat tema olahraga bulu tangkis lainnya adalah King. &nbsp;Dirilis pada 2009, King&nbsp;adalah film yang mengisahkan seorang anak bernama Guntur (Rangga Raditya) dengan cita-citanya menjadi pebulu tangkis hebat seperti Liem Swie King.&nbsp;Digarap oleh Ari Sihasale, film ini tidak hanya dibintangi oleh sejumlah aktor-aktris ternama seperti Surya Saputra, Arito Wahab, Wulan Guritno, hingga Valerie Thomas, namun juga melibatkan beberapa atlet dan mantan pebulu tangkis.&nbsp;Salah satu pebulu tangkis yang ikut membintangi film King ini adalah Jonatan Christie yang saat itu masih berusia belia. Ada juga sejumlah legenda seperti Hariyanto dan Hastomo Arbi, Ivanna Lie, Rosiana Tendean, Kevin Sanjaya, dan Liem Swie King sendiri.&nbsp;Dikisahkan Guntur hanyalah anak kampung yang bekerja sebagai pengumpul bulu angsa untuk membuat shuttlecock. Tapi berkat sang ayah yang kerap menceritakan soal Liem Swie King, Guntur bertekad untuk menjadi pebulu tangkis.&nbsp;Ada banyak sekali jalan terjal yang harus dirasakan oleh Guntur hingga ia bisa membuktikan bahwa dirinya layak menjadi atlet bulu tangkis hebat di Indonesia.6,9 DetikPestaa olahraga terbesar benua Asia yang digelar di Indonesia pada 2018, Asian Games, melahirkan sejumlah bintang olahraga bagi tuan rumah. Salah satunya Aries Susanti Rahayu.&nbsp;Atlet panjat tebing wanita ini berhasil membawa pulang medali emas Asian Games 2018 dalam waktu 6,9 detik di nomor speed. Kisah inspiratif ini, akhirnya dibawa ke layar lebar oleh sutradara sekaligus aktris ternama Lola Amaria.&nbsp;Ia mengajak beberapa selebritas ternama seperti Ariyo Wahab, Rukman Rosadi, Maryam Supraba, dan Rangga Djoned untuk bermain dalam film ini.Tak hanya itu, ia juga berhasil mengajak Aries Susanti Rahayu untuk berakting dalam filmnya memerankan dirinya sendiri. Hal ini tentu jadi daya tarik tersendiri, pasalnya Lola Amaria malah nekat membawa sang atlet untuk berakting dan bukan jadi cameo. &nbsp;Cahaya dari Timur: Beta MalukuFilm yang digarap sutradara Angga Dwimas Sasongko, Cahaya dari Timur: Beta Maluku&nbsp;ini agak berbeda daripada empat film di atas.&nbsp;Dibintangi Chicco Jerikho, Shafira Umm, Abdurrahman Arif, dan Burhanuddin Ohorella, film Cahaya dari Timur: Beta Maluku&nbsp;yang dirilis pada 2014 ini mengambil genre biografi, drama, persahabatan, sejarah, anak-anak, politik, dan olahraga.&nbsp;Dikisahkan Sani Tawainella (Chicco Jerikho) ingin membuat anak-anak di kampungnya jauh dari kemelut konflik agama di Ambon. Makanya, ia mengajak anak-anak ini untuk bermain sepak bola.&nbsp;Siapa sangka, klub bola yang dipimpinnya ini berhasil menjadi perwakilan Maluku di ajang nasional. Tapi, Sani harus bisa membuat anak-anak ini melupakan segala perbedaan jika mereka ingin terus bermain sepak bola.Selain kelima film di atas, masih ada sejumlah film bertema olahraga yang juga bagus untuk membangkitkan nasionalisme. Sebut saja Garuda di Dadaku (2009), Tarung Sarung&nbsp;(2020), Sang Pemberani&nbsp;(2014), dan lain-lain.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/WZpHrku1xyE?si=4v1Ch3xGztfXzwIk" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Salah satu cara merayakan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) adalah dengan menyaksikan film-film bertema olahraga yang mampu bangkitkan nasionalisme. 

Culture

HUT RI Ke-79: Film-film Olahraga Pembangkit Semangat Nasionalisme

SKOR.id - Meski tengah sibuk mempersiapkan diri lewat pemusatan latihan, Timnas U-17 Indonesia tak lupa merayakan peringatan kemerdekaan bangsa.Pada Sabtu (17/92/2024) pagi, Evandra Florasta dan kawan-kawan memulai hari dengan melakukan upacara di Bali United Training Ground, Gianyar.&nbsp;Kegiatan tersebut diikuti juga oleh pelatih kepala Nova Arianto beserta staf kepelatihan dan ofisial Timnas U-17 Indonesia.Nova Arianto mengatakan, skuad Garuda Muda akan memaknai HUT RI ke-79 ini dengan berjuang maksimal lewat sepak bola.Salah satunya tentu dengan berlatih keras agar tampil baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025, Oktober mendatang."Indonesia harus maju lewat sepak bola. Saya katakan ke pemain, kalau kita harus bisa buat bangga bangsa ini. Dan, dengan kemajuan bangsa yang kita lihat saat ini, membuat kita harus percaya bahwa sepak bola Indonesia bisa lebih baik dan berkembang lagi," ujar sang pelatih."Artinya, kita harus bisa memberikan segenap jiwa dan raga dengan berjuang sekuat tenaga dalam latihan dan pertandingan. Apalagi kita ini akan menghadapi laga di Kualifikasi Piala Asia U-17 bulan Oktober nanti. Jadi, saya ingin pemain punya semangat yang sama seperti para pejuang kita saat merebut kemerdekaan untuk Indonesia," tambahnya.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/u_17_merdeka_a4ffa3d598.jpg" alt="timnas u-17 - hut ri ke-79"><figcaption>Para pemain Timnas U-17 Indonesia ikut merayakaan HUT RI ke-79 di sela-sela pemusatan latihan di Bali, 17 Agustus 2024. (Dok. PSSI)</figcaption></figure>Selesai upacara, para pemain Timnas U-17 Indonesia lanjut menggenjot fisik selama kurang lebih satu jam.&nbsp;Kemudian, barulah mereka relaksasi dengan mengadakan sederet lomba ala 17-an, seperti crossbar challenge, juggling, hingga uji akurasi passing dengan mata tertutup."Ini pengalaman pertama saya bisa memperingati kemerdekaan Indonesia dengan upacara di lapangan sepak bola, biasanya di sekolah. Sangat bangga dan senang, apalagi setelah upacara, ada lomba-lomba dan dapat hadiah," kata gelandang Fadly Alberto."Ya, seru sih tadi acaranya. Bisa berjuang dan berlatih bersama teman-teman pemain lain itu merupakan pengalaman tak tergantikan. Semoga kami bisa terus berjuang bersama-sama dan memberikan yang terbaik untuk tim, serta bangsa dan negara Indonesia," tambah bek sayap Fabio Azka Irawan.Timnas U-17 Indonesia dijadwalkan melakoni pemusatan latihan di Bali selama tiga pekan, terhitung sejak Senin (12/8/2024) lalu.Selain latihan, mereka juga akan menggelar dua laga uji coba melawan India, lalu lanjut training camp (TC) ke Spanyol.Adapun Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 akan berlangsung mulai pertengahan Oktober nanti di Kuwait. Timnas U-17 Indonesia tergabung di Grup G bersama tuan rumah Kuwait, Australia, dan Kepulauan Mariana Utara.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/EBASVZ-jZF0?si=MEdo1vEmLAqRK1Sp" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Meski tengah sibuk mempersiapkan diri lewat pemusatan latihan, Timnas U-17 Indonesia tak lupa merayakan peringatan kemerdekaan bangsa.

Timnas Indonesia, timnas U-22, Timnas U-23, timnas U-16, timnas U-19

Timnas Indonesia

Timnas U-17 Indonesia Maknai Kemerdekaan dengan Berjuang di Lapangan

SKOR.id – Hari ini seluruh Rakyat Indonesia memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79 dengan penuh suka cita.Seperti biasa, masyarakat Indonesia dari kota hingga seluruh pelosok Tanah Air merayakan HUT RI ke-79 dengan menyelenggarakan berbagai perlombaan seru.&nbsp;Dari berbagai lomba tersebut, ada beberapa cabang olahraga yang kerap dipertandingkan untuk memeriahkan perayaan HUT RI.Apa saja olahraga yang sering dilombakan dalam agenda menyemarakkan acara 17-an?Skor.id mencoba mengurai lima di antaranya, baik dari olahraga tradisional sampai yang ditampilkan dalam Olimpiade. Berikut paparannya:&nbsp;1. Sepak BolaTidak terbantahkan lagi, sepak bola menjadi salah satu cabang olahraga terfavorit di Indonesia.&nbsp;Apalagi Timnas Indonesia dari level senior hingga junior sudah menghasilkan berbagai prestasi yang membanggakan akhir-akhir ini.Timnas Indonesia senior lolos ke putaran ketiga Piala Dunia 2026, diikuti Timnas U-23 yang mencapai semifinal Piala Asia U-23 2024 dan nyaris lolos ke Olimpiade 2024 di Paris.Dan terakhir, Timnas U-19 baru saja menjuarai ajang Piala AFF U-19 2024.&nbsp;Semua itu membuat euforia masyarakat Indonesia terhadap sepak bola makin terasa.Sepak bola yang dipertandingkan dalam lomba 17-an memang selalu banyak diminati.Namun, satu hal yang perlu diperhatikan adalah kelengkapan individu ketika ikut bertanding dalam pertandingan sepak bola.&nbsp;Salah satunya kenyamanan dalam memakai kaus kaki dan sepatu sepak bola, utamanya bagi yang jarang main.Menggunakan kaus kaki&nbsp; dan sepatu sepak bola yang nyaman sangat diperlukan dan itu jadi krusial jika bermain sepak bola memakai sepatu.2. Bulu TangkisSama seperti sepak bola, bulu tangkis juga menjadi salah satu olahraga kegemaran masyarakat Tanah Air.&nbsp;Apalagi Indonesia baru saja meraih medali perunggu dari cabang bulu tangkis Olimpiade 2024 di Paris atas nama tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung.Jika turnamen bulu tangkis digelar, pasti banyak peminatnya. Bapak-bapak, ibu-ibu, maupun anak-anak, baik yang rutin latihan maupun tidak, akan turun ke lapangan.Shuttlecock atau kok menjadi peralatan krusian yang dibutuhkan dalam turnamen bulu tangkis 17-an. Sebab, makin banyak peserta, maka kok juga makin tinggi tingkat pemakaiannya.3. Tenis MejaLomba yang juga punya banyak peminat dan penonton saat perayaan Kemerdekaan Indonesia adalah tenis meja.&nbsp;Apalagi, banyak komplek atau kampung yang punya meja khusus olahraga yang juga kerap disebut sebagai pingpong ini.Salah satu perlengkapan penting bagi para petenis meja saat berlomba adalah bat pingpong. Alat ini bisa memengaruhi permainan peserta ketika mengikuti lomba.Sedangkan panitia turnamen tenis meja 17-an juga harus memikirkan kualitas bola yang dipakai.&nbsp;Sebab, bola pingpong ini krusial jika peserta lombanya sangat banyak.&nbsp;Sehingga, kualitasnya harus diperhatikan.4. Tarik TambangOlahraga tradisional yang jadi langganan lomba 17-an ini punya gengsi khusus dalam “persaingan” antarkelompok yang ikut.&nbsp;Namun hal yang perlu diperhatikan adalah kesiapan peserta terutama sepatu yang mereka pakai, serta tali tarik tambang yang digunakan.Sepatu peserta tarik tambang harus diperhatikan termasuk kaus kakinya harus tepat agar tidak licin.&nbsp;Sehingga, mereka yang punya sepatu berkaus kaki terbaik bisa lebih mudah menguasai lomba tarik tambang.Dahulu kala, tarik tambang juga pernah dipertandingkan di Olimpiade antara tahun 1900-1920.5. Bola VoliMinat masyarakat untuk bola voli cukup tinggi, utamanya di daerah. Apalagi saat ini muncul bintang voli Indonesia macam Megawati Hangestri Pertiwi yang menjadi inspirasi.Turnamen bola voli untuk lomba 17-an juga banyak peminat dengan tim peserta yang punya penampilan bagus.Salah satu kebutuhan anggota tim voli peserta turnamen 17-an adalah sepatu. Sebab, sepatu voli yang punya kualitas bagus akan menjadi tambahan peningkatan performa mereka.Sedangkan bagi panitia, bola untuk voli juga wajib diperhatikan. Kualitas bola dalam voli juga akan meningkatkan kualitas permainan olahraga yang selalu seru ini.Itulah lima cabang olahraga yang banyak dilombakan saat memperingati HUT RI. Kalau Skorer olahraga favoritnya yang mana?<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/J0tvqD-_vSo?si=VDHMUlZfwv8TYp1K" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Perayaan HUT RI ke-79 dimeriahkan dengan berbagai lomba, termasuk olahraga.

All Culture

5 Cabang Olahraga Terfavorit untuk Dilombakan dalam Perayaan HUT RI

SKOR.id - La Liga bersama klub Espanyol melalui salah satu pemain seniornya, Sergi Gomez, ikut meramaikan peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79.Melalui video oficial RCD Espanyol pada Sabtu (17/8/2024) ini, Sergi Gomez menyampaikan ucapan selamat untuk Indonesia."Selamat Hari Kemerdekaan Indonesia," demikian ucapan dari Sergi Gomez untuk Indonesia yang pada hari ini atau Sabtu, 17 Agustus 2024 merayakan hari kemerdekaan yang ke-79.La Liga salah satu kompetisi yang menarik perhatian dan memiliki banyak penggemar di Indonesia. Klub Real Madrid dan Barcelona atau Atletico Madrid memliki fans di Tanah Air.Pada musim ini pun, La Liga 2024-2025 (LALIGA EA SPORTS) masih dapat disaksikan tayangan siaran langsungnya baik melalui Bein Sports maupun melalui Vidio.com.<img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Ucapan_Espanyol_f47756c976.jpg" alt="Klub La Liga, RCD Espanyol, menyampaikan ucapan selamat hari kemerdekaan bagi Indonesia. (Dok. La Liga/Dede Sopatal Mauladi)).">Kebetulan pula, La Liga dan juga kompetisi besar Eropa lainnya seperti Liga Inggris dan Liga Italia juga memulai kompetisi pada 17 Agustus 2024 ini.Espanyol sendiri merupakan klub yang musim ini berstatus promosi setelah musim lalu absen. Klub yang juga asal Katalunya ini termasuk tim yang selalu berada di level teratas kompetisi sepak bola Spanyol.Namun, pada dua musim lalu, mereka harus terdegradasi ke Segunda (Divisi dua). Tapi, mereka hanya semusim dan kini berhasil kembali lagi ke La Liga melalui jalur play-off.Dalam konferensi pers, Jumat (16/8/2024) lalu, Sergi Gomez yang merupakan kapten Espanyol, mengingatkan bahwa inilah (La Liga) adalah level sebenarnya bagi Epanyol."Saya ingin mengingatkan kembali, nikmati musim ini. Karena kami datang lagi setelah musim itu yang sulit. Kami telah berjuang bersama-sama dan kini saatnya untuk menikmatinya," kata Sergi Gomez."Kami harus berjuang , tapi kami juga tidak boleh lupa untuk menysukuri dan menikmati hasil perjuangan ini," Sergi Gomez menambahkan.Espanyol berhasil kembali ke La Liga memang dengan melalui sejumlah rintangan. Mereka berhasil mengakhiri musim di peringkat keempat dan tampil dalam play-off.Espanyol juga harus mengalami tiga pergantian pelatih. Namun, Sergi Gomez dan kawan-kawan tidak menyerah. Dalam play-off, mereka mengalahkan Real Oviedo dan Real Sporting.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/DANm37GdHDc?si=k_YfIUpH6uu9T73I" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Espanyol melalui kapten mereka, Sergi Gomez, menyampaikan ucapan selamat hari kemerdekaan yang ke-79 untuk Indonesia.

La Liga

Klub La Liga Espanyol Ucapkan Selamat Hari Kemerdekaan untuk Indonesia

SKOR.id - Hari ini, seluruh masyarakat Indonesia merayakan hari ulang tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-79. Tak terkecuali para pemain Timnas U-20 Indonesia yang sedang menjalani pemusatan latihan di Jakarta.Dipimpin sang pelatih Indra Sjafri, mereka menggelar upacara bendera sebelum sesi latihan Sabtu (17/8/2024) pagi WIB, di Stadion Madya, Jakarta.Dalam upacara bendera tersebut, Indra Sjafri bertindak sebagai inspektur upacara, kemudian Kadek Arel Priyatna bertugas sebagai komandan upacara, serta Iqbal Gwijangge yang bertugas membacakan doa.Sementara empat pemain yang bertugas membawa dan mengibarkan bendera Merah Putih adalah Dony Tri Pamungkas, Ji Da Bin, Sulthan Zaky, dan Muhammad Ragil.Indra Sjafri pun mengungkapkan makna dari upacara bendera yang dilakukan oleh timnya kali ini.“Sengaja sebelum internal game, kami melakukan upacara bendera di lapangan. Tentu bagi Timnas U-20, hari kemerdekaan ini menjadi momentum untuk bisa menjadi motivasi mengisi kemerdekaan menghadapi Kualifikasi Piala Asia (U-20 2025) dan Piala Asia (U-20 2025) nanti di Februari (2025),” kata Indra Sjafri, kepada wartawan.Lebih lanjut, pelatih asal Sumatera Barat itu juga menuturkan saat mengheningkan cipta, doa dipanjatkan bagi para pahlawan bangsa dan sepak bola Indonesia, serta orang tua.“Kita enggak boleh siapa pun kita sekarang, jangan pernah melupakan jasa-jasa orang sebelum kita, para pahlawan, baik itu yang mendirikan bangsa ini, yang di bidang sepak bola dan di bidang lain,” ujar Indra Sjafri.“Kami dari bidang sepak bola pasti akan selalu mengingat jasa-jasa para pahlawan sepak bola yang ada di Indonesia,” tegas pelatih berusia 61 tahun itu.Sementara itu, saat ini Timnas U-20 Indonesia memang sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti Kualifikasi Piala Asia U-20 2025. Mereka tergabung di Grup F bersama Yaman, Timor Leste, dan Maladewa. Seluruh laga di grup tersebut akan digelar di Stadion Madya, Jakarta, 25-29 September 2024.Nantinya, hanya 10 juara grup dan lima runner-up terbaik di fase ini yang berhak lolos ke Piala Asia U-20 2025 yang akan diselenggarakan di Cina pada 6-23 Februari 2025.Saat ini, ada 32 pemain yang mengikuti pemusatan latihan di Jakarta. Sebelum kualifikasi, Timnas U-20 Indonesia akan terlebih dahulu mengikuti mini turnamen di Korea Selatan pada 28 Agustus-1 September nanti.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/DANm37GdHDc?si=QLtNNvJCGR3XECnw" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Indra Sjafri menuturkan Hari Kemerdekaan RI menjadi momentum motivasi untuk menghadapi Kualifikasi Piala Asia U-20 2025.

Latest Articles - HUT RI ke-79

HUT RI Ke-79: Film-film Olahraga Pembangkit Semangat Nasionalisme

Timnas U-17 Indonesia Maknai Kemerdekaan dengan Berjuang di Lapangan

5 Cabang Olahraga Terfavorit untuk Dilombakan dalam Perayaan HUT RI

Klub La Liga Espanyol Ucapkan Selamat Hari Kemerdekaan untuk Indonesia

Gelar Upacara HUT RI ke-79, Timnas U-20 Indonesia Kenang Jasa Pahlawan