SKOR.id - PSS Sleman baru saja mengumumkan kedatangan Mazola Junior sebagai pelatih kepala menggantikan Wagner Lopes.&nbsp;Ini terbilang perjudian, mengingat juru taktik 59 tahun itu adalah debutan yang belum pernah mencicipi sepak bola Indonesia.Sebagai informasi, Mazola Junior punya pengalaman dua dekade sebagai pelatih, tapi mayoritas di kampung halamannya, Brasil. Terkini, dia menukangi klub kasta ketiga, AD Confianca.Satu-satunya persentuhan Mazola dengan sepak bola Asia adalah saat dia menjadi asisten pelatih Kashiwa Reysol di Jepang, itupun 2002 silam.Meski demikian, manajemen PSS Sleman tetap yakin bahwa pria kelahiran Campinas itu merupakan sosok yang tepat. Mereka terkesan dengan pengalaman dan karakter yang dimiliki Mazola."Pertama, kami tidak tuli. Kami mendengar masukan-masukan dari suporter. Kami juga mengerti keinginan banyak pihak yang kemudian menghasilkan evaluasi ada pergantian pelatih kepala, yakni menunjuk Mazola Junior sebagai pelatih kepala," ujar Presiden Direktur PT PSS, Gusti Randa."Keputusan ini diambil setelah evaluasi menyeluruh terhadap kebutuhan tim, yang dinilai membutuhkan sosok pelatih berpengalaman dengan pendekatan yang segar serta karakter yang kuat," dia menambahkan.Petinggi klub juga menilai Mazola Junior punya pendekatan man management yang baik. Hal tersebut sangat dibutuhkan, terutama untuk mengangkat moral pemain setelah terpuruk di dasar klasemen Liga 1 2024-2025.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/mazolaa_121a55040c.jpg" alt="mazola jr - pss"><figcaption>Pelatih anyar PSS Sleman, Mazola Junior (kedua dari kanan), memberi arahan kepada skuadnya dalam sesi latihan. (Dok. PSS Sleman)</figcaption></figure>"Salah satu hal yang paling penting adalah membangun kemistri dan kepercayaan diri antarpemain, serta seluruh elemen tim utama. Kemistri ini menjadi kunci untuk menciptakan keharmonisan dalam permainan, di mana setiap pemain memahami peran masing-masing dan bekerja sama dengan baik di lapangan," lanjut Gusti Randa.Sang presiden direktur berharap, dengan adanya penyegaran di kursi kepelatihan, PSS Sleman bisa kembali menemukan irama permainan di lapangan dan perlahan merangkak naik di Liga 1 2024-2025.Apalagi ini masih awal musim, ada banyak waktu untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan yang terlihat sebelumnya."Setiap tim tentunya berambisi untuk mencapai performa maksimal dan menjadikan setiap pertandingan ada peningkatan performa. Dalam konteks ini, pelatih baru memiliki karakter kuat mampu menjalankan ini," ujar Gusti Randa.&nbsp;"Mudah-mudahan apa yang dilakukan dan diusahakan manajemen PSS Sleman berjalan dengan baik. Mohon dukungan dari suporter semoga apa yang kita lakukan dan inginkan bisa tercapai di liga musim ini," pungkasnya.Tanpa buang waktu, Mazola Junior mulai bekerja dengan skuad PSS Sleman. Mereka sudah menggelar latihan, internal game, dan, terkini, latih tanding dengan tim Liga 3, FC UNY.Pada kesempatan tersebut, Ricky Cawor dan kawan-kawan menang telak 14-0."Tentu hal ini sangat berbeda ketika kami melakukan internal game dengan berlaga menghadapi tim lain. Ini hal bagus buat tim PSS di jeda intenasional. Saatnya kami melihat tantangan ke depannya setelah ini," kata Mazola."Pastinya ada evaluasi untuk memperbaiki tim demi meraih kemenangan di pertandingan berikutnya. Secara kualitas tim, PSS memiliki pemain bagus. Hasil kemenangan sangat memungkinkan diraih dengan catatan para pemain bekerja keras ketika latihan secara terus-menerus," dia menambahkan.PSS Sleman akan kembali bertarung di Liga 1 2024-2025 pada Minggu (20/10/2024). Laskar Sembada akan menyambangi Barito Putera di Stadion Sultan Agung, Bantul.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/KM3oz0PJ5HY?si=Lgp614yMnv2u8I5B" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

PSS Sleman baru saja mengumumkan kedatangan Mazola Junior sebagai pelatih kepala menggantikan Wagner Lopes.

Liga 1

PSS Sleman Ungkap Alasan Pilih Mazola Junior sebagai Pelatih Anyar

SKOR.id - Tampil buruk dalam tujuh pekan pertama Liga 1 2024-2025, manajemen PSS Sleman memutuskan untuk melakukan transformasi.Alhasil, Wagner Lopes dibebastugaskan dari posisinya sebagai pelatih kepala, dengan suksesor akan segera diperkenalkan.Petinggi klub menilai, langkah ini perlu diambil agar Laskar Sembada tak makin terpuruk di dasar klasemen."Kami sudah memutuskan untuk menunjuk pelatih kepala yang baru. Alasannya, manajemen ingin hasil yang lebih maksimal, terutama melihat performa tim di beberapa pertandingan di awal musim," kata Presiden Direktur PT PSS, Gusti Randa, Kamis (10/10/2024)."Kami tahu coach Lopes sangat berjuang untuk membentuk tim PSS musim ini menjadi lebih baik. Namun, kita tahu hasil yang didapatkan tidak sesuai harapan kita," tambahnya.Ya, tujuh kali bertanding, Hokky Caraka dan kawan-kawan hanya mampu membukukan satu kemenangan di Liga 1 2024-2025. Sisanya, dua kali imbang dan empat kali kalah.Terakhir, mereka dipermalukan tim promosi Malut United 0-1 sebelum jeda internasional, 26 September lalu.Dan, ditambah hukuman pengurangan poin (3), jadilah jawara Liga 2 2018 itu mendekam sebagai juru kunci sementara.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/wagner_9d80e5a9bc.jpg" alt="wagner lopes - pss"><figcaption>Mantan pelatih kepala PSS Sleman, Wagner Lopes. (Dok. PSS Sleman)</figcaption></figure>Gusti Randa melanjutkan, pelatih anyar PSS Sleman bakal segera diumumkan. Saat ini, klub masih membereskan beberapa detail, termasuk proses legalitasnya."Mengenai siapa pelatih kepala baru nanti akan kami umumkan. Dia akan segera memimpin tim dalam waktu dekat," ujar sosok yang juga berprofesi sebagai pengacara dan aktor tersebut."Saya meminta agar PSS Fans terus mengawal perjuangan PSS di musim ini bersama nahkoda baru," dia menambahkan.Adapun Wagner Lopes tak sepenuhnya didepak. Meskipun tak lagi menangani skuad utama, mantan anggota Timnas Jepang di Piala Dunia 1998 itu masih berada di klub."Mengenai coach Wagner Lopes, kami akan memberikan tugas baru dan dia akan terus mendukung manajemen PSS," kata Gusti Randa.&nbsp;"Hal ini terutama dalam penyelesaian beberapa tugas yang terkait dengan peningkatan dan pengembangan akademi, karena kita tahu dia itu salah satu instruktur kepelatihan di Brasil," lanjut sang Presdir.Wagner Lopes menjadi pelatih kelima yang kehilangan pekerjaan di Liga 1 2024-2025.&nbsp;Sebelumnya, nasib serupa menimpa Juan Esnaider (PSBS Biak), Hendri Susilo (Semen Padang FC), Widodo C Putro (Madura United), dan Milomir Seslija (Persis Solo).<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/fooeKLYn1OY?si=GZIsyv3wD0WOKoRW" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

PSS Sleman bakal segera mengumumkan pelatih kepala anyar untuk menggantikan Wagner Lopes.

Rapor Buruk, PSS Sleman Lengserkan Wagner Lopes dari Kursi Pelatih

SKOR.id - PSS Sleman akan segera memulai persiapan jelang Liga 1 2024-2025, jadwal pun sudah ditentukan.Skuad berjuluk Laskar Sembada itu diharapkan berkumpul di Lapangan Pakembinangun, Sleman, pada Senin (24/6/2024).Latihan perdana ini sementara dipimpin asisten pelatih Ansyari Lubis, dan diikuti oleh para pemain yang memang sudah datang ke Sleman, termasuk wajah-wajah baru."Sebelumnya, kami berencana latihan perdana pada Jumat kemarin. Namun, setelah dicerna, kami merasa itu kurang efektif kalau mulai di ujung pekan," kata Presiden Direktur PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Gusti Randa, via situs resmi klub."Pada hari Senin nanti, latihan perdana akan dimulai dengan pemain yang sudah datang ke Sleman. Latihan juga akan dipimpin oleh asisten pelatih, Ansyari Lubis. Beberapa wajah baru juga akan hadir," tambahnya.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/gusti_randa_0041963c35.jpg" alt="gusti randa - pss sleman"><figcaption>Presiden Direktur PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Gusti Randa. (Dok. PSS Sleman)</figcaption></figure>Adapun pelatih kepala baru untuk menggantikan Risto Vidakovic, serta para pemain asing akan diumumkan kemudian.&nbsp;Gusti Randa mengatakan, paling lambat awal Juli skuad PSS Sleman sudah lengkap dan siap membangun chemistry.&nbsp;"Pelatih kepala dan pemain asing saat ini sedang menyelesaikan masalah administrasi. Selanjutnya, mereka akan menjalani tes kesehatan. Kami hati-hati sekali agar semua berjalan sesuai rencana," ujar sosok yang juga aktor dan pengacara itu.Gusti Randa berpesan kepada para suporter agar bersabar sedikit lagi menantikan pengumuman dari manajemen.Saat ini, semua sedang dipersiapkan dengan matang agar PSS Sleman bisa tampil lebih baik dibandingkan Liga 1 2023-2024."Beberapa pertimbangan juga kami lakukan dengan banyak aspek yang harus dibenahi untuk musim baru. Tidak bisa asal mengambil keputusan karena kami ingin PSS lebih baik dari musim lalu," katanya."Kami tentu tahu animo PSS Fans yang sudah tidak sabar melihat PSS Sleman berlatih. Apalagi dengan pelatih dan pemain baru yang akan hadir. Saya hanya bisa berpesan untuk PSS Fans sedikit lebih sabar karena kami sedang mempersiapkan tim menjadi lebih baik," dia memungkasi.PSS Sleman sudah tiga musim beruntun selalu finis di papan bawah Liga 1. Musim lalu, mereka juga nyaris degradasi sebelum mengamankan peringkat ke-13 di pengujung kompetisi.Melihat kondisi ini, manajemen klub merasa harus mengambil langkah besar demi kebangkitan tim. Salah satunya adalah menggandakan budget transfer untuk merekrut amunisi berkualitas.Banyak nama yang dikaitkan dengan Laskar Sembada, mulai dari eks striker Borneo FC, Felipe Cadenazzi, hingga gelandang Madura United, Jacob Mahler.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/58JNXPnIuPg?si=ZBRykikCDC51vJWG" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

PSS Sleman akan segera memulai persiapan jelang Liga 1 2024-2025, jadwal pun sudah ditentukan.

PSS Sleman Mulai Latihan 24 Juni, Pelatih dan Pemain Asing Segera Diumumkan

SKOR.id - Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Gusti Randa memastikan semua pemain asing di timnya pada Liga 1 2023-2024 dilepas.Mengakhiri Liga 1 2023-2024 dengan berada di peringkat 13 menjadi perhatian besar manajemen PSS Sleman dalam melakukan persiapan tim jelang musim baru.Evaluasi telah dilakukan. Hasilnya, klub dipastikan melepas semua pemain asing yang sebelumnya membela tim berjuluk Elang Jawa tersebut di musim lalu.Untuk diketahui, saat mengakhiri Liga 1 2023-2024, terdapat enam pemain asing yang berada di skuad PSS (komplet, lima negara bebas plus satu ASEAN).Yakni Ajak Riak, Elvis Kamsoba, Jonathan Bustos, Jihad Ayoub, Thales Lira, dan Anthony Pinthus. Nama pertama diketahui sudah mendapatkan tim baru."Selama tiga minggu, manajemen PSS sudah melakukan evaluasi menyeluruh termasuk para pemain asing," kata Gusti Randa pada Jumat (14/6/2024) sore."Kami akan merombak total komposisi pemain asing dengan kualitas yang jauh lebih baik lagi," ia menambahkan di Pendopo Omah PSS, Sleman.Lelaki yang juga berprofesi sebagai penasehat hukum itu menyatakan hal tersebut dilakukan karena menilai tantangan di Liga 1 2024-2025 akan lebih berat lagi.Ia pun memastikan PSS sudah mendapat pemain asing pengganti dan memenuhi kuota yang tersedia pada regulasi terbaru, dan tersebar di berbagai posisi.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/gusti_randa_pss_c17405ec3b.jpg" alt="Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Gusti Randa. (Media PSS Sleman)"><figcaption>Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Gusti Randa. (Media PSS Sleman)</figcaption></figure>"Tentu saja berkaca pada hal itu, kami merekrut pemain dengan kualitas A. Untuk saat ini, saya tidak bisa menyebut nama, pada saat nanti launching kami perkenalkan," katanya."Total ada 8 pemain asing dengan komposisi yaitu enam pemain asing umum dan dua Asia. Dari kiper sampai ke pemain depan kami sudah memiliki namanya.""Sekarang hanya tinggal menunggu untuk administrasi dan terutama kesehatannya agar bisa kami lakukan tanda tangan kontrak lalu segera kami umumkan," Gusti Randa menjelaskan.Sementara itu diakui pula, PSS menaikkan nilai belanja dua kali lipat dari musim lalu. Itu dinilai realistis berdasarkan target yang diusung di Liga 1 2024-2025."Melihat prestasi di musim lalu dengan berada di posisi 13, maka secara matematika akan sangat realistis jika kami menargetkan enam besar dengan nilai belanja dua kali lipat," ucap Gusti Randa."Tapi kembali, pemain seperti apa yang harus kami datangkan dengan nilai segitu," ia menambahkan di acara pertemuan dengan perwakilan suporter PSS.Adapun bagi Gusti Randa, kesempatan merekrut pemain asing dengan memaksimalkan kuota adalah berkah bagi setiap tim Liga 1 2024-2025.Termasuk PSS, namun melalui sudut pandang yang lain, ia menyatakan regulasi baru soal pemain asing tersebut harus disikapi dengan bijak."Adanya regulasi pemain asing enam plus dua juga membuat sangat terbuka lebar untuk mencari pemain asing," kata Gusti Randa."Namun, hal tersebut juga membutuhkan perhatian khusus karena semakin banyak tawaran masuk pemain ke manajemen PSS," ia menambahkan.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/5m8_pE4zjPo?si=wPhbNRWhCvsHW5OR" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Dengan menaikkan nilai belanja dua kali lipat, PSS sudah mendapatkan delapan pemain asing baru untuk Liga 1 2024-2025.

Bursa Transfer Liga 1 2024-2025: PSS Sleman Lepas Semua Pemain Asing

SKOR.id - PSS Sleman bebas dari larangan transfer yang dijatuhkan FIFA dan kini siap berburu amunisi anyar buat Liga 1 musim depan.Hal itu diumumkan oleh manajemen klub pada Selasa (21/5/2024), setelah mendapatkan surat resmi dari induk organisasi sepak bola dunia tersebut.Berdasarkan keterangan PSS Sleman, mereka sudah melunasi kewajiban kepada pihak-pihak terkait, yang disinyalir menjadi penyebab transfer ban.Dan, lewat surat bernomor FDD-18153 dan FPSD-12803, FIFA pun mengesahkan serta menyatakan semua persoalan selesai.&nbsp;"PSS telah menyelesaikan apa yang menjadi akar permasalahan tentang larangan transfer tersebut. Kami telah membayar apa yang memang harus diselesaikan, dan oleh karena itu proses mengenai larangan transfer telah ditutup," ujar Presiden Direktur PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Gusti Randa.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C7O1Dl_ym8W"></oembed></figure>Ada desas-desus bahwa larangan transfer yang menimpa PSS Sleman disebabkan sengketa gaji. Namun, Gusti Randa tegas membantah.Dia enggan mengungkap persoalan sebenarnya, dan memilih untuk menjadikan kasus ini sebagai pelajaran."Sedari awal sebenarnya kami yakin bahwa persoalan tersebut dapat diatasi. Ini terjadi karena perbedaan persepsi saja. Perlu dicatat bahwa mengenai gaji, PSS adalah salah satu klub yang tidak pernah menunda atau gagal membayar gaji pemain ataupun pelatih," katanya."Saat itu juga pihak yang bersangkutan sudah lebih dulu menyatakan berhenti. Namun, apa pun itu, yang paling penting semuanya sudah selesai. Sekarang yang penting bagaimana PSS menatap ke depan," sosok yang juga pengacara dan aktor itu menambahkan.Dicabutnya larangan transfer oleh FIFA membuat PSS Sleman kini bernapas lega. Sebab, mereka bisa dengan leluasnya memperkuat pasukan jelang Liga 1 2024-2025.Belum ada target spesifik, tapi Gusti Randa berharap para pemain baru nanti bisa mengangkat performa Laskar Sembada."Setelah larangan transfer dicabut, kami segera bisa secara pasti mendatangkan dan berburu pemain dengan maksimal untuk musim depan," kata Gusti Randa."Semoga penggawa PSS yang dihadirkan bisa memberikan semangat baru serta membawa Super Elang Jawa terbang lebih tinggi," dia memungkasi.Sebagai informasi, PSS Sleman merupakan satu dari 10 klub Indonesia yang dijatuhi transfer ban oleh FIFA. Artinya, saat ini masih ada sembilan klub lain yang belum menyelesaikan masalah mereka.Klub-klub tersebut adalah Persija Jakarta, PSM Makassar, Barito Putera, Persikabo 1973, Deltras FC, Persiraja Banda Aceh, Persikab Kabupaten Bandung, Sada Sumut FC, dan Persiwa Wamena.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/VOZ4wBy6fO4?si=cBrLCbHhHtTKqXwI" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

PSS Sleman bebas dari larangan transfer yang dijatuhkan FIFA dan kini siap berburu amunisi baru buat Liga 1 musim depan.

Larangan Transfer Dicabut FIFA, PSS Sleman Siap Berburu Pemain Anyar

SKOR.id - Manajemen PSS Sleman akhirnya memutuskan berkandang sementara di Stadion Manahan, Solo, untuk lanjutan Liga 1 2023-2024.Itu setelah mereka mencapai kesepakatan dengan pihak-pihak terkait, setidaknya buat menjamu Persita Tangerang pada 27 Februari mendatangSeperti diketahui, Stadion Maguwoharjo, yang biasa digunakan PSS Sleman sebagai markas, saat ini sedang direnovasi.&nbsp;Sementara, Stadion Sultan Agung, Bantul, yang awalnya dipilih sebagai alternatif, ternyata kurang ideal. Otoritas setempat tak mengizinkan Laskar Sembada tampil dengan kehadiran suporter.Padahal, sanksi tanpa penonton yang dijatuhkan Komdis PSSI kepada mereka sudah selesai. Bakal rugi jika PSS Sleman terus melakoni laga kandang tanpa dukungan fans setia.Hal itu sudah terlihat saat menjamu Persikabo 1973 pada pekan ke-24 Liga 1 2023-2024, Minggu (4/2/2024) lalu. Kim Kurniawan dan kawan-kawan tampil kurang greget di Stadion Sultan Agung nan kosong, hingga akhirnya tertahan imbang."Kami sudah memutuskan akan menggunakan Stadion Manahan untuk menghadapi Persita," ujar Presiden Direktur PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Gusti Randa, Rabu (14/2/2024).&nbsp;"Akhirnya kami bisa memastikan menggunakan Manahan setelah perizinan serta perundingan telah selesai dilakukan dengan pihak-pihak terkait," dia menambahkan.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C3XcvrrLzJI"></oembed></figure>Namun, belum diketahui apakah PSS Sleman akan menetap di Stadion Manahan sampai kompetisi selesai, atau cuma saat menjamu Persita Tangerang.Sebagai informasi, tim asuhan Risto Vidakovic masih menyisakan lima laga kandang di Liga 1 2023-2024, yakni melawan Persita (27 Februari), Borneo FC (14 Maret), Arema FC (2 April), Dewa United (15 April), dan Persib Bandung (28 April).Setidaknya, kabar ini sudah cukup menggembirakan bagi PSS Sleman dan para suporter karena mereka bisa bersatu lagi di stadion. Tapi, Gusti Randa mengingatkan untuk tetap menjaga ketertiban selama berada di Solo."Ini menjadi kabar gembira juga untuk PSS Fans karena akhir bulan nanti bisa kembali mendukung Laskar Sembada berlaga. Setelah sekian lama, para pemain tentu merindukan riuhnya dukungan dari suporter," ujar mantan aktor tersebut."Mulai dari sekarang, saya mengajak dan memberikan imbauan kepada PSS Fans, jika nanti datang ke Surakarta, untuk tetap tertib dan sopan. Kita jaga bersama-sama Stadion Manahan karena kita bertamu ke rumah orang dan sudah selayaknya kita menjaga rumah sementara kita ini," tambahnya.Sebelum menjamu Persita Tangerang, PSS Sleman akan terlebih dulu menyambangi markas Bhayangkara FC pada Kamis (22/2/2024) mendatang.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/qubJi0_0uv4?si=pCNH7Q5JKDDS18Lr" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Manajemen PSS Sleman akhirnya memutuskan berkandang sementara di Stadion Manahan, Solo, untuk lanjutan Liga 1 2023-2024.

PSS Sleman Pilih Stadion Manahan sebagai Kandang untuk Hadapi Persita

SKOR.id - Manajemen PSS Sleman sedang mempertimbangkan alternatif kandang mereka di sisa Liga 1 2023-2024.Seperti diketahui, klub berjuluk Laskar Sembada itu tak bisa menggunakan Stadion Maguwoharjo yang sedang direnovasi.Itulah mengapa skuad Risto Vidakovic berlaga di Stadion Sultan Agung, Bantul, saat menjamu Persikabo 1973 di pekan ke-24, Minggu (4/2/2024) lalu.Namun, ada satu hal yang membuat PSS Sleman tak mau bermarkas di sana dalam jangka waktu lama. Ternyata, pihak Stadion Sultan Agung tak mengizinkan mereka main dengan kehadiran penonton."Pertimbangan kami untuk menjalani laga di Stadion Sultan Agung sebenarnya karena tentu secara jarak lebih dekat. Secara biaya operasional tentu akan lebih hemat jika berkandang di sana," kata Presiden Direktur PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Gusti Randa."Masalahnya adalah dari pihak stadion tidak memperbolehkan PSS untuk menggunakan stadion dengan penonton. Hal ini tentu menjadi masalah, apalagi larangan dengan penonton dari PSS telah berakhir," tambahnya.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/gusti_randa_0041963c35.jpg" alt="gusti randa - pss sleman"><figcaption>Presiden Direktur PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Gusti Randa. (Dok. PSS Sleman)</figcaption></figure>Ya, PSS Sleman memang sempat dihukum tak boleh mendatangkan suporter ke stadion imbas kericuhan beberapa waktu. Tapi, sanksi itu sudah selesai.Jika tetap main di Stadion Sultan Agung, maka tim akan dirugikan karena tak dapat dukungan para suporter setia."Kita bisa lihat pada pertandingan kemarin (lawan Persikabo 1973), kami kehilangan hal tersebut. Maka dari itu kami sedang mencoba menjajaki opsi stadion lain, seperti Stadion Manahan contohnya untuk bisa menggunakan penonton," lanjut Gusti Randa.Saat ini, manajemen PSS Sleman sedang berunding dengan sejumlah pihak untuk mendapatkan kandang baru yang lebih menguntungkan. Oleh karena itu, Gusti Randa meminta para suporter bersabar."Perundingan serta beberapa proses sedang kami lakukan dan jika sudah selesai tentu akan segera diumumkan dan PSS Fans dapat kembali mendukung Super Elja berlaga," pungkas pria yang juga seorang aktor dan pengacara itu.PSS Sleman saat ini berada di peringkat ke-14 Liga 1 2023-2024, hanya terpaut enam poin dari zona degradasi.Sepuluh laga tersisa akan sangat menentukan nasib mereka di kasta tertinggi. Lima di antaranya merupakan pertandingan kandang, dan tentu diharapkan bisa dilakoni bersama para suporter.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/dwl5lyQkUH0?si=g439vwzvvOEozSWa" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Manajemen PSS Sleman sedang mempertimbangkan alternatif kandang mereka di sisa Liga 1 2023-2024.

Latest Articles - Gusti Randa