- Kisona Selvaduray secara resmi keluar dari Pelatnas bulu tangkis Malaysia pada Senin (19/12/2022).
- Pemain tunggal putri tersebut mengaku dihantui cedera panjang yang tak kunjung pulih.
- Dengan pensiunnya Kisona Selvaduray, predikat tunggal putri terbaik pelatnas Malaysia saat ini diambil alih Eoon Qi Xuan.
SKOR.id - Kisona Selvaduray memutuskan keluar dari Pelatnas Malaysia dan memilih jalan sebagai pebulu tangkis profesional.
Keputusan tersebut dibenarkan oleh direktur departemen tunggal Akademi Bulu Tangkis Malaysia (ABM), Wong Choong Hann.
Pada Senin (19/12/2022), Wong Choong Hann menjelaskan bahwa Kisona Selvaduray tidak lagi berstatus tunggal putri pelatnas Malaysia.
Tunggal putri peraih medali emas SEA Games 2019 tersebut memutuskan mundur dari ABM karena cedera lutut berkepanjangan.
Kisona juga mengaku berniat meneruskan karier sebagai perbulu tangkis profesional setelah proses pemulihan cedera selesai sepenuhnya.
"Saya merasa bahwa ini adalah keputusan terbaik bagi saya untuk fokus ke pemulihan cedera terlebih dahulu kemudian memulai perjalanan yang baru," katanya.
"Cedera kali ini tidak terlalu buruk tetapi setelah absen dari Malaysia International Challenge kemarin, saya merasa lebih baik fokus pemulihan sebelum kembali ke turnamen."
View this post on Instagram
Keputusan tersebut menjadikan Pelatnas Malaysia tidak lagi memiliki tunggal putri di peringkat 100 besar dunia.
Tunggal putri terbaik Pelatnas Malaysia saat ini dipegang oleh Eoon Qi Xuan (#133) yang sebelumnya berstatus tunggal putri pelapis.
Melansir dari bwfbadminton.com, tunggal putri Malaysia dengan peringkat tertinggi dipegang oleh Goh Jin Wei yang lebih dulu memutuskan keluar dari Pelatnas pada akhir 2021.
Goh Jin Wei untuk sementara duduk di peringkat 37 dunia atau unggul 20 setrip di atas Kisona Selvaduray.
Meskipun telah memutuskan menjalani karier profesional, Kisona belum menentukan turnamen apa yang akan menjadi comeback nantinya.
"Saya belum menentukan turnamen apa yang akan saya ambil dalam waktu dekat. Yang pasti sebelum kualifikasi Olimpiade dimulai pada bulan Mei," ujarnya.
"Saya sekarang lebih fleksibel. Tunggulah pengumuman lebih lanjut melalui berbagai media sosial saya."
Baca Juga Berita Bulu Tangkis Lainnya:
Bertemu PM Malaysia, Goh Jin Wei Akhirnya Bebas dari Sanksi BAM
Pelatih BAM Berharap Kisona Selvaduray Semakin Percaya Diri di Malang