- Kemenangan Iga Swiatek di San Diego Open 2022 diwarnai dengan kontroversi gerakan tangan provokatif.
- Petenis Polandia tersebut mengaku tidak sadar ketika merentangkan kedua tangan di tengah pertandingan.
- Iga Swiatek meminta maaf karena tidak ada niatan untuk melakukan distraksi kepada lawan dengan gerakan tangan.
SKOR.id - Iga Siwatek meminta maaf atas kontroversi gerakan merentangkan kedua tangan di tengah pertandingan final San Diego Open 2022.
Petenis Polandia tersebut mendapatkan gelar kedelapannya di musim 2022 dengan menjuarai San Diego Open 2022, pada Minggu (17/10/2022).
Swiatek menang tiga set, 6-3, 3-6, 6-0 atas Donna Vekic (Kroasia) dalam laga yang berlangsung di Barnes Tennis Center, San Diego, Amerika Serikat.
Kemenangan tersebut ternyata diwarnai kontroversi karena sebagian penggemar merasa bahwa Swiatek melakukan gerakan provokatif di tengah pertandingan.
Gerakan tersebut adalah merentangkan kedua tangan di depan net seakan menghadang lawan dari depan untuk memecah konsentrasi sang rival di pertandingan.
Petenis 21 tahun itu mengaku tidak memiliki tendensi apapun ketika melakukan gerakan tersebut karena semua berjalan tanpa sadar.
"Saya tidak dapat mengendalikannya tetapi saya berharap tidak terulang lagi ke depannya," ujar Swiatek dilansir dari Express.co.uk.
"Kami telah berusaha memperbaikinya. Gerakan tersebut adalah reaksi dari tekanan yang sedang terjadi. Reaksi yang tidak disengaja."
"Saya melakukannya di US open dan ketika mengingatnya kembali rasanya itu adalah momen yang penuh tekanan. Di San Diego pun saya melakukannya tanpa sadar."
Swiatek mengaku telah meminta maaf kepada Vekic ketika menyadari telah melakukan gerakan tangan tersebut.
omg ????@DonnaVekic | #SanDiegoOpen pic.twitter.com/AzkPYL95gG— wta (@WTA) October 17, 2022
"Sesaat setelah pertandingan selesai saya segera menghampiri Donna dan meminta maaf," ujarnya.
"Dia tidak keberatan. Sepertinya dia justru tidak terlalu memperhatikan hal tersebut," lanjutnya.
Swiatek pun meminta agar publik dapat memaafkan dan memaklumi gerakan refleks yang sering dilakukannya di lapangan saat bertanding.
"Saya berharap para penggemar dapat memaklumi saya. Saya sadar bahwa banyak komentar negatif di internet terkait insiden tersebut," tutur Swiatek menambahkan.
"Saya tidak bangga dengan kondisi yang terkadang tidak mampu mengendalikan apa yang saya lakukan di lapangan."
Baca Juga Berita Iga Swiatek Lainnya:
Juara San Diego Open 2022, Iga Swiatek Menangi Gelar Kedelapan Musim Ini
US Open 2022: Inkonsisten di Turnamen Pemanasan, Iga Swiatek Tak Sangka Juara