- Peluang Daniil Medvedev merebut posisi nomor satu dunia, Februari 2022, bisa terkendala Rafael Nadal.
- Kedua petenis punya kans bertemu di semifinal Abierto Mexicano Telcel presentado por HSBC 2022.
- Novak Djokovic mengaku bakal jadi orang pertama yang mengucapkan selamat jika ada yang merebut takhtanya.
SKOR.id - Jalan Daniil Medvedev melengserkan Novak Djokovic dari takhta petenis nomor satu dunia, Februari 2022, tampaknya cukup berat.
Akhir pekan lalu, drawing Abierto Mexicano Telcel presentado por HSBC 2022 resmi dirilis dan dirinya punya kans bertemu Rafael Nadal.
Kejuaraan tenis putra ATP 500 yang berlangsung di Acapulco, Meksiko tersebut dijadwalkan bergulir pada 21 s.d. 26 Februari 2022.
Daniil Medvedev tampil sebagai unggulan pertama dan berpeluang, selain juara juga menyabet titel nomor satu dunia dalam ajang tersebut.
Namun, drawing petenis asal Rusia itu, tak mudah. Pada babak 32 besar, jawara US Open 2021 tersebut dijadwalkan bertemu Benoit Paire.
Jika lolos dari adangan petenis Prancis itu, Medvedev berpeluang berjumpa unggulan ketujuh dari Amerika Serikat (AS), Taylor Fritz.
Rafael Nadal yang ada di pool sama dengannya, bisa jadi lawan di semifinal. Berkaca dari statistik pertemuan, Nadal unggul 4-1 atas Medvedev.
Pertemuan terakhir keduanya terjadi dalam final Grand Slam Australian Open 2022 yang akhirnya dimenangi oleh sang Raja Tanah Liat.
Di belahan bumi lain, tepatnya di Dubai, Novak Djokovic yang mendengar takhtanya tengah diincar oleh Medvedev, mengaku santai.
Petenis asal Serbia itu bahkan siap jadi orang pertama yang memberi selamat jika hal tersebut sungguhan terwujud di Meksiko.
"Semua ada di tangannya (Medvedev). Dia layak menjadi nomor satu," kata petenis yang disapa Nole tersebut dilansir dari ATP Tour.
"Jika ternyata hal itu terjadi, bisa jadi pekan ini, saya akan jadi orang pertama yang memberi selamat kepadanya," ia menambahkan.
Berita Tenis Lainnya:
Daniil Medvedev Berpeluang Geser Novak Djokovic dari Peringkat 1 Dunia pada Bulan Ini
Sudah Pecahkan Rekor 21 Grand Slam, Rafael Nadal Tegaskan Belum Puas