- Timnas bulu tangkis Indonesia tengah memperjuangkan izin khusus dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk tampil di Thomas dan Uber Cup 2020.
- PSBB Jilid II di DKI Jakarta mulai pekan depan dipastikan akan memengaruhi mobilitas pemain timnas.
- PBSI berharap agar Jonatan Christie dan kawan-kawan diizinkan terbang ke Aarhus, Denmark, pada 3-11 Oktober 2020 mendatang.
SKOR.id - Indonesia tengah harap-harap cemas menanti kepastian keberangkatan skuad bulu tangkis nasional ke Thomas dan Uber Cup 2020 pada 3-11 Oktober mendatang di Aarhus, Denmark.
Hal tersebut tidak lepas dari keputusan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, yang mengumumkan akan melakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Jilid II pada Rabu (9/9/2020).
Gubernur Anies Baswedan berniat untuk menutup akses menuju dan keluar Jakarta mulai pekan depan untuk menekan laju penyebaran Covid-19 di wilayah ibukota.
Keputusan ini tentu berdampak pada nasib Jonatan Christie dan kawan-kawan yang tengah mempersiapkan tiket terbang ke Aarhus, Denmark, bulan depan.
Kepala Sub Bidang Hubungan Luar Negeri Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Bambang Roedyanto, pun mengatakan bahwa pihaknya tengah memperjuangkan izin khusus dari Pemerintah DKI Jakarta agar bisa tampil di Thomas dan Uber Cup 2020.
"Kami tentu ingin berkompetisi (di Thomas dan Uber Cup 2020). Kami sudah menyampaikan formulir pendaftaran kepada panitia. Para pemain pun telah melakoni pertandingan simulasi," ujar Bambang Roedyanto dilansir dari The Star.
"Namun, dengan keputusan pemerintah (DKI Jakarta) kemarin (Rabu) maka kondisi pun menjadi semakin sulit. Kami seharusnya mengurus tiket keberangkatan hari ini (Jumat)," tuturnya.
Rudy menambahkan PBSI hanya bisa menunggu keputusan dari pemerintah DKI Jakarta untuk membuka jalan kepada para pebulu tangkis pelatnas untuk berlaga di Denmark.
"Sekarang kami hanya bisa menunggu karena pemerintah (DKI Jakarta) telah menginstruksikan agar masyarakat bekerja, belajar, dan beribadah dari rumah," kata Rudy menjelaskan.
"Perbatasan antar-provinsi pun akan ditutup pekan depan yang tentu saja akan mempengaruhi mobilitas para pemain."
"Kami harus menunggu sampai besok (Sabtu) untuk mengetahui apakah kami mendapat izin khusus. Kami sangat berharap adanya keputusan positif."
Saat ini timnas bulu tangkis Indonesia tengah bersiap menyambut Thomas dan Uber Cup 2020 dengan mengadakan turnamen internal.
Simulasi Thomas Cup 2020 telah berlangsung pada 1-3 September sedangkan Simulasi Uber Cup 2020 telah memasuki partai puncak pada hari ini, Jumat (11/9/2020), setelah dimulai dua hari lalu.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Simulasi Uber Cup 2020: Melani/Tryola Pastikan Kemenangan Tim Rajawalihttps://t.co/YQYuC9MzUu— SKOR Indonesia (@skorindonesia) September 11, 2020
Berita Thomas dan Uber Cup 2020:
3 Tim Mundur, BWF Bersikukuh Gelar Thomas dan Uber Cup 2020
Malaysia Tanpa Ganda Putra Peraih Perak Olimpiade di Thomas Cup 2020
Kembali ke Pemusatan Latihan, Jepang Fokus Persiapkan Thomas dan Uber Cup 2020