Zlatan Ibrahimovic Merasa Kutukan Voodoo Romelu Lukaku Mengikuti Dirinya

Irfan Sudrajat

Editor:

  • Zlatan Ibrahimovic menyebut bahwa serangkaian nasib sial mengikuti dirinya setelah insiden ketegangan dengan Romelu Lukaku pada Januari 2021 lalu.
  • Kartu merah, kekalahan dalam Derby Milan saat itu, hingga dirinya yang mengalami serangkaian cedera.
  • Zlatan Ibrahimovic bahkan sampai meminta sahabatnya untuk mendoakan dirinya jika memang ada kaitannya dengan voodoo.

SKOR.id - Penyerang AC Milan, Zlatan Ibrahimovic, merasa "kutukan voodoo" mengikuti dirinya setelah insiden yang terjadi dengan Romelu Lukaku pada awal tahun ini.

Bintang senior asal Swedia ini menyebut sejumlah hal yang terjadi seperti ada kaitannya dengan peristiwa pertengkaran antara dirinya dan Romelu Lukaku.

Seperti yang diberitakan Football Italia, Rabu (1/12/2021) ini, Zlatan Ibrahimovic menyatakan "terganggu" dengan hal-hal yang tidak beruntung yang terjadi terhadap dirinya.

"Meskipun saya ragu... tapi kami kalah dalam derby itu. Lalu saya dapat kartu merah. Saya juga mengalami cedera. Banyak hal buruk telah terjadi setelah itu," kata Zlatan Ibrahimovic.

"Anda lihat, ritual Lukaku benar-benar menimpa diri saya?" kata Zlatan Ibrahimovic lagi setengah bertanya.

Peristiwa ketegangan antara Zlatan Ibrahimovic dan Romelu Lukaku tersebut sudah lama terjadi. Tepatnya pada Januari 2021 lalu, dalam ajang Piala Italia.

Ketika itu, Romelu Lukaku masih bermain di Inter Milan sebelum di awal musim 2021-2022 ini pergi meninggalkan I Nerazzurri dan kembali bergabung ke Chelsea.

Momen tersebut menjadi perhatian besar saat itu karena dua raksasa dari dua klub sekota justru nyaris baku-pukul jika tidak dipisahkan rekan-rekan keduanya.

Dalam laga derby Milan tersebut, AC Milan memang kemudian mengalami kekalahan dengan ditandai pula kartu merah yang diterima Zlatan Ibrahimovic.

Zlatan Ibrahimovic saat itu memang membuat Romelu Lukaku murka karena pemain timnas Swedia tersebut membawa-bawa nama ibunya.

Bahkan, saat itu, Zlatan Ibrahimovic tiba-tiba saja menyampaikan kata-kata soal ibu Romelu Lukaku yang melakukan ritual voodoo (semacam kebudayaan dari Afrika, sebagian menyebut sebagai sihir).

Meski demikian, kali ini Zlatan Ibrahimovic menyatakan bahwa dia melakukan itu karena dirinya melihat Romelu Lukaku bersitegang dengan rekan setimnya di laga saat itu.

"Pertama dia bersitegang dengan Alessio Romagnolu, lalu dengan Alexis Saelemaekers," kata Zlatan Ibrahimovic, mencoba mengingat momen tersebut.

"Saya kemudian mencoba membela rekan setim saya dan Lukaku justru menyerang saya dengan hal yang personal. Saya terkejut. Karena kami pernah menjadi rekan satu tim saat di Manchester United," kata bintang berusia 40 tahun ini.

Menurut Zlatan Ibrahimovic, Romelu Lukaku memiliki ego yang sangat besar. "Dia mengira bahwa dirinya adalah seorang juara dan dia mengira sangat kuat," kata Zlatan Ibrahimovic lagi.

"Namun, saya tumbuh di daerah keras di Malmo, dan ketika seseorang tidak arogan, saya akan menerimanya," katanya lagi.

Zlatan Ibrahimovic kemudian mengakui bahwa saat itulah ketika situasi menjadi makin panas, kemudian dia langsung membawa-bawa isu "ritual voodoo" ibu Romelu Lukaku.

"Lalu, saya pukul dia dengan sesuatu hal yang sensitif: ritual ibunya. Dan dia langsung tidak dapat mengontrol dirinya," kata Zlatan Ibrahimovic lagi.

Tapi, kini Zlatan Ibrahimovic justru merasa ada yang tidak beres setelah peristiwa itu.

"Bahkan saya meminta sahabat saya berdoa untuk saya. Saya juga harus meluruskan peristiwa itu kepada Lukaku. Saya berharap segera bertemu dengannya," kata Zlatan Ibrahimovic.

"Bertemu di jalanan? Tidak, hal-hal seperti ini harus diselesaikan di lapangan. Saya tidak pernah membenci siapapun, apalagi Lukaku," kata Zlatan Ibrahimovic.

Apakah karena voodoo pula yang membuat AC Milan kini justru mengalami kemunduran di Liga Italia?

Berita Liga Italia Lainnya:

11 Tahun Silam Raih Treble Winners, ke Mana Skuad Inter Milan Sekarang

5 Tim Liga Italia dengan Keuntungan Modal Terbesar, Juventus Tertinggi

Source: Daily Mail

RELATED STORIES

Prediksi AC Milan vs Salernitana: Kesempatan I Rossonerri Rebut Puncak Klasemen

Prediksi AC Milan vs Salernitana: Kesempatan I Rossonerri Rebut Puncak Klasemen

Prediksi AC Milan vs Salernitana di Liga Italia yang akan dilangsungkan di Stadion San Siro, Sabtu (3/12/2021) malam WIB.

Link Live Streaming AC Milan vs Salernitana di Liga Italia

Link Live Streaming AC Milan vs Salernitana di Liga Italia

AC Milan akan menjamu Salernitana pada giornata ke-16 Liga Italia 2021-2022 di Stadion San Siro, Sabtu (3/12/2021) malam WIB.

Prediksi AS Roma vs Inter Milan: Misi Si Biru Hitam Pepet Puncak Klasemen

Prediksi AS Roma vs Inter Milan: Misi Si Biru Hitam Pepet Puncak Klasemen

I Nerazzurri tengah on fire menyusul tren tidak terkalahkan di tujuh pertandingan beruntun di liga domestik.

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Duo Milan Menang, I Rossonerri Rebut Puncak Klasemen

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Duo Milan Menang, I Rossonerri Rebut Puncak Klasemen

Berikut ini merupakan hasil dan klasemen Liga Italia 2021-2022 pada giornata ke-16, Sabtu (4/12/2021) hingga Senin dini hari WIB.

Zlatan Ibrahimovic: Hakan Calhanoglu Mengambil Kesempatan dari Tragedi Christian Eriksen

Zlatan Ibrahimovic: Hakan Calhanoglu Mengambil Kesempatan dari Tragedi Christian Eriksen

Zlatan Ibrahimovic menyindir mantan rekan setimnya di AC Milan yang kini telah bergabung ke Inter Milan, Hakan Calhanoglu.

Zlatan Ibrahimovic Tak Perlu Ballon d'Or untuk Buktikan Dirinya Hebat

Zlatan Ibrahimovic Tak Perlu Ballon d'Or untuk Buktikan Dirinya Hebat

Zlatan Ibrahimovic menyatakan dirinya tidak membutuhkan Ballon d'Or untuk memberikan bukti kualitasnya sebagai pesepak bola.

Setelah Bikin Gaduh, Romelu Lukaku ke Chelsea Ternyata Cuma Pelarian

Romelu Lukaku ke Chelsea setelah keinginannya mendapatkan kontrak barju ditolak oleh Inter Milan.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Turnamen bulu tangkis Denmark Open

Badminton

Denmark Open 2025: Fajar/Fikri dan Jonatan Christie Harapan Indonesia Juara

Ganda putra ajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri dan tunggal putra Jonatan Christie lolos ke final Denmark Open 2025.

Teguh Kurniawan | 18 Oct, 19:16

Kejuaraan Dunia Senam 2025 atau 53rd Artistic Gymnastics World Championships 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Tonggak Sejarah Penting, Kejuaraan Dunia Senam 2025 di Indonesia Siap Dimulai

Untuk kali pertama, Kejuaraan Dunia Senam akan digelar di Indonesia, tepatnya di Indonesia Arena, Jakarta, mulai Minggu (19/10/2025).

Teguh Kurniawan | 18 Oct, 16:35

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Championship 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 2 atau Championship 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 18 Oct, 16:16

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia, Pro Futsal League 2025-2026. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Pro Futsal League 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Pro Futsal League 2025-2026 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 18 Oct, 16:13

Petrokimia Gresik Pupuk Indonesia

Other Sports

Livoli Divisi Utama 2025: Gresik Petrokimia Hat-trick Juara Sektor Putri, Bank Jatim Peringkat Ketiga

Gresik Petrokima Pupuk Indonesia berhasil mempertahankan gelar Livoli Divisi Utama sektor putri untuk kali ketiga beruntun.

Teguh Kurniawan | 18 Oct, 16:11

livoli divisi utama 2025

Other Sports

Livoli Divisi Utama 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen Livoli Divisi Utama 2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Teguh Kurniawan | 18 Oct, 15:19

Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, pebulu tangkis ganda campuran Indonesia. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Badminton

Rinov/Pitha Pamit dari Pelatnas PBSI, Diikuti Lisa Ayu dan Yeremia Rambitan

Eksodus dari pemusatan latihan nasional (Pelatnas) PBSI sepanjang 2025 masih berlanjut.

Teguh Kurniawan | 18 Oct, 12:34

Hasil kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau Championship 2025-2026. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 2

Persela Hentikan Dominasi Barito Putera, Garudayaksa FC Masih Belum Terkalahkan

Rekap hasil tiga pertandingan lanjutan pekan keenam Championship 2025-2026 pada Sabtu (18/10/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 18 Oct, 11:12

Borneo FC vs Persik Kediri di pekan kesembilan Super League 2025-2026 pada 18 Oktober 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 1

Hasil Borneo FC vs Persik: Pesut Etam Jaga Rapor Sempurna di Super League 2025-2026

Hasil dan jalannya pertandingan lanjutan pekan kesembilan Super League 2025-2026 pada Sabtu (18/10/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 18 Oct, 10:28

Persija Jepara vs Bali United di pekan kesembilan Super League 2025-2026 pada 19 Oktober 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 1

Prediksi dan Link Live Streaming Persijap vs Bali United di Super League 2025-2026

Jelang laga pekan kesembilan, Minggu (19/10/2025) malam, Persijap Jepara kondisi tak baik menjamu Bali United.

Taufani Rahmanda | 18 Oct, 08:55

Load More Articles