• Striker Persik Kediri, Youssef Ezzejjari, membandingkan sepak bola Indonesia dengan Eropa.
• Youssef Ezzejjari saat ini masuk ke dalam jajaran top skor Liga 1 2021-2022.
• Penyerang kelahiran Spanyol itu mengaku bahagia tinggal di Indonesia.

SKOR.id - Striker Persik Kediri, Youssef Ezzejjari, menceritakan perbedaan sepak bola Indonesia dengan Eropa.

Youssef Ezzejjari mencoba peruntungannya dengan berkarier di Indonesia pada tahun 2021.

Striker berusia 27 tahun itu didatangkan oleh Persik Kediri pada awal musim 2021-2022.

Sebelum bergabung dengan Persik, Youssef sempat berkarier di Andorra bersama CE Carroi.

Pada awal kedatangannya, Youssef sempat diragukan penampilannya karena masih tumpul.

Namun, seiring berjalannya waktu Youssef mampu membuktikan bahwa ia merupakan salah satu striker terbaik di Liga 1 2021-2022.

Terbukti hingga pekan ke-22, penyerang kelahiran Catalunya itu sudah membukukan 13 gol alias menjadi pencetak gol terbanyak kedua.

Youssef pun kini mulai kerasan di Indonesia setelah kurang lebih setengah tahun berada di Persik Kediri.

Pada awal kedatangannya, Youssef sedikit kaget dengan sambutan dari para pecinta sepak bola Tanah Air, terutama Persik.

"Ketika perekrutan saya diumumkan, jumlah follower syaa meningkat di media sosial dan setiap kali bertanding, pesan di DM Instagram sangat banyak," ujar Youssef dikutip dari AS.

"Ada banyak pemberitaan di media soal saya dan orang-orang tahu saya. Mereka menghentikan saya untuk berfoto, dan berbicara kepada saya," tambahnya.

"Saya senang karena mereka sangat hormat dan menyambut saya dengan baik," ujarnya.

Soal kompetisi di Indonesia, penyerang keturunan Maroko itu menyebut ada perbedaan dengan Eropa.

"Sangat gila, karena fisik adalah yang utama. Mereka sangat agresif, dan ada banyak benturan," ujarnya."

"Mungkin ada taktik, tetapi tidak sebanyak yang ada di Eropa," ungkap Youssef.

Adapun Persik Kediri saat ini menempati urutan ke-12 klasemen sementara hingga pekan ke-22.

Youssef sendiri saat ini masih belum bisa bermain lantaran ia menjadi satu dari delapan pemain Persik yang positif terpapar COVID-19. 

Berita Persik Kediri lainnya:

 Hasil PSS Sleman vs Persik Kediri: Dua Kali Tertinggal, Macan Putih Bisa Kalahkan Elang Jawa

 Tumbang dari Persik Kediri, Pelatih Bhayangkara FC Kecewa dengan 2 Hal