• Eduardo Camavinga adalah pemain termuda di tim senior Rennes sepanjang sejarah.
  
• Remaja kelahiran Angola itu disebut-sebut sebagai Cesc Fabregas-nya Prancis.
  
• Camavinga menjadi target sejumlah klub elite Eropa di antaranya, Real Madrid dan Manchester United.

SKOR.id - Beberapa waktu belakangan ini nama talenta muda asal Prancis, Eduardo Camavinga kerap muncul di pemberitaan.

Gelandang yang tahun ini akan berusia 18 tahun itu adalah penerus dari beberapa nama seperti Sylvain Wiltord, Yoann Gourcuff, hingga Ousmane Dembele yang merupakan lulusan akademi Rennes.

Pemain kelahiran Angola itu menjadi pemain termuda yang menembus tim senior Rennes sepanjang sejarah saat menjalani debutnya menghadapi Angers di ajang Liga Prancis (6/4/2019).

Sebulan setelahnya saat menghadapi AS Monaco, Camavinga menjadi pemain pertama yang lahir setelah 1 Januari 2002 yang menjadi starter di lima liga top Eropa.

Namanya semakin mencuat kala berhasil memberikan assist kepada Romain del Castillo yang menghasilkan kemenangan Rennes atas Paris Saint-Germain, 2-1.

 

Pemain dengan harga tertinggi di angkatannya

Dilansir dari Transfermarkt, nilai transfernya merupakan yang paling tinggi di antara remaja-remaja berbakat lainnya.

Sejauh ini Camavinga dihargai 37,5 juta euro (Rp604 miliar). Harga tersebut lebih tinggi dari bintang Barcelona, Ansu Fati dan talenta muda milik Manchester United, Mason Greenwood.

Namun saat jendela transfer dibuka, harganya bisa menjadi lebih tinggi tergantung banderol yang dipasang Rennes sebagai klub pemilik.

Disebut sebagai Cesc Fabregas-nya Prancis

Camavinga dianggap luar biasa lantaran di usianya yang masih muda, ia sukses memainkan perannya sebagai gelandang bertahan yang mana kesalahan sekecil apapun bisa berakibat fatal.

Anggota tim nasional Prancis U-21 itu juga disebut-sebut sebagai Cesc Fabregas-nya Prancis karena sebelum ia muncul, hanya pemain asal Spanyol itu yang sukses mempertahankan tempatnya di tim utama, di posisi dan usia yang sama.

Sepanjang musim 2019-2020, Camavinga telah tampil 36 kali bersama Rennes di berbagai ajang. Jumlah penampilannya hanya kalah satu laga dari Hamari Traore.

Torehan itu membuktikan bahwa posisinya di lini tengah pasukan Philippe Montanier tak tergantikan.

Pemain incaran klub-klub elit Eropa

Menjelang bursa transfer musim panas, nama Eduardo Camavinga sering dirumorkan menjadi target incaran klub-klub elite Eropa.

Setidaknya ada lima klub raksasa yang dikaitkan dengan sang pemain, yaitu Real Madrid, Manchester United, Paris Saint-Germain, Borussia Dortmund, hingga Liverpool.

Namun nampaknya klub yang bermarkas di Roazhon Park itu enggan melepas  Eduardo Camavinga lantaran sang pemain diproyeksikan menjadi ikon klub di masa depan.

Profil singkat Eduardo Camavinga

Lahir: Miconje (Angola), 10 November 2002

Posisi: Gelandang Serang

Karier:

Rennes B (2018-2019)

Rennes (2019-sekarang)

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Chelsea Cari Pengganti Dua Bek Sayap Kirinyahttps://t.co/LmoihteEmq— SKOR Indonesia (@skorindonesia) June 1, 2020

Berita Wonderkid lainnya:

Wonderkid: Fabio Silva, The Baby Face Killer dari Portugal

Wonderkid: Ferran Torres, Pemain 2000an Pertama dengan Klausul 100 Juta Euro