Wonderkid: Antony, Pemecah Rekor Transfer Ajax

Okky Herman Dilaga

Editor:

  • Ajax memecahkan rekor transfer klub itu dengan membeli Antony dari Sao Paulo.
  • Antony diplot sebagai pengganti Hakim Ziyech yang bakal pindah ke Chelsea.
  • Antony akan menjadi pemain kedua Brasil di skuad Ajax saat ini.

SKOR.id - Pada awal Februari 2020, Ajax berlapang dada menyerahkan Hakim Ziyech kepada Chelsea.

Gelandang yang menjadi motor serangan Ajax itu resmi bergabung dengan Chelsea secara efektif pada musim panas mendatang.

Sadar ada lubang besar yang akan ditinggalkan, Ajax bergerak cepat menambal lubang tersebut.

Dalam tempo beberapa hari, klub berjulukan De Godenzonen itu memperkenalkan rekrutan anyar sebagai pengganti Ziyech.

Pemain tersebut adalah Antony Matheus dos Santos atau biasa disapa Antony yang berasal dari Sao Paulo.

Ajax meminang Antony yang masih berusia 20 tahun dengan banderol transfer 15,5 juta euro (Rp246,44 miliar).

Nilai transfer itu bisa meningkat dengan berbagai bonus dari sisi performa.

Jika bonus terpenuhi, Ajax secara total menghabiskan 18,2 juta euro (Rp289,41 miliar) untuk membawa pemain asal Brasil itu.

Biaya tersebut menjadi Antony sebagai pemain termahal Ajax sepanjang masa.

Pemain serbabisa

Seberapa potensial Antony hingga Ajax rela mengeluarkan dana besar demi mematahkan rekor pembelian Miralem Sulejmani pada 12 tahun lalu?

Sebagai klub yang biasa mengorbitkan pemain, Ajax tentu berharap banyak kepada Antony.

Sama seperti Ziyech, Antony bisa ditempatkan di banyak posisi lini serang.

Hal ini yang menjadi dasar keputusan Ajax membeli Antony yang baru akan bergabung pada musim panas mendatang.

"Kami mendapatkan pemain yang bisa bermain di banyak posisi," kata Direktur Olahraga Ajax, Marc Overmars.

"Kami kehilangan beberapa pemain pada musim panas. Kami membutuhkan rencana dan senang dengan keputusan merekrut Antony," lanjut Overmars.

Pada usia muda, Antony sudah merasakan lebih dari 50 pertandingan resmi bersama Sao Paulo.

Catatan enam gol dari 14 laga bersama Brasil U-23 membuat Ajax kepincut sosok kelahiran Osasco, Sao Paulo itu.

Impian besar

Antony merupakan produk akademi Sao Paulo yang terkenal mampu melahirkan banyak pemain hebat dari Brasil.

Antony menimba ilmu di Sao Paulo sejak berusia 10 tahun pada 2010, bersamaan dengan Kaka yang promosi dari akademi ke tim utama.

Sepak terjang Kaka yang kemudian meraih kesuksesan di Eropa melecut semangat Antony di akademi Sao Paulo.

Latihan keras dan disiplin dilakukan Antony demi mewujudkan mimpi menjadi pesepak bola profesional.

Kesempatan melakoni debut profesional akhirnya terjadi saat Antony masuk sebagai pemain pengganti melawan Gremio, 15 November 2018.

Dalam tempo kurang dari dua tahun, Antony sudah menjadi andalan lini serang Sao Paulo.

Bahkan, Antony langsung menarik minat banyak klub Eropa sejak beberapa bulan mengawali karier.

Namun, Antony memilih pinangan Ajax dengan alasan yang realistis.

"Ajax memiliki proyek yang cocok bagi kelanjutan karier saya. Ajax tahu cara mengembangkan pemain muda dan memiliki pengalaman dengan pemain Amerika Latin," kata Antony.

Meski belum resmi berseragam Ajax, Antony memiliki impian besar yang ingin dicapai pada masa depan.

"Saya ingin membawa Ajax bersaing sebagai juara dan tampil di Liga Champions setiap musim," ujar Antony.

"Target terbesar saya adalah membawa Ajax bermain di final Liga Champions," lanjut Antony.

Antony sepertinya tidak akan kesulitan beradaptasi saat tiba di Ajax nanti.

Antony bisa belajar banyak dari David Neres, pemain sayap Ajax yang juga berasal dari Brasil.

Profil singkat Antony

Nama lengkap: Antony Matheus dos Santos
Lahir: Osasco, 24 Februari 2000
Posisi: Sayap, penyerang
Karier:
Sao Paulo (2018-2020)
Ajax (Juli 2020-...)

Ikuti juga akun InstagramFacebookYouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita Ajax lainnya:

Temukan Pengganti Ziyech, Ajax Pecahkan Rekor Klub

CEO Ajax Amsterdam: Manchester United Ingin Rekrut Donny van de Beek

RELATED STORIES

Zlatan Ibrahimovic Tidak Memungkinkan ke Bologna

Zlatan Ibrahimovic Tidak Memungkinkan ke Bologna

Rumor Zlatan Ibrahimovic akan ke Bologna setelah dari AC Milan dimentahkan salah satu direktur I Rossoblu.

Sandro Tonali Dianggap Cocok Main di Klub Besar Eropa

Sandro Tonali Dianggap Cocok Main di Klub Besar Eropa

Sandro Tonali menjadi incaran sejumlah klub elit Eropa berkat penampilan apiknya bersama Brescia.

Wonderkid: Myron Boadu, Pangeran Ghana di Timnas Belanda

Wonderkid: Myron Boadu, Pangeran Ghana di Timnas Belanda

Penyerang AZ Alkmaar, Myron Boadu, mungkin akan menjadi pangeran terpenting timnas Belanda pada masa depan.

Profil Antony, Sayap Baru Manchester United

Antony, sukses bersama Ajax membawanya ke Manchester United

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Cover SEA Games 2025 Thailand. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Voli SEA Games 2025: Tim Putra Indonesia Segrup Filipina, Tim Putri Bertemu Vietnam

Timnas Voli Putra dan Putri Indonesia sudah mengetahui calon yang akan dihadapi di SEA Games 2025.

Teguh Kurniawan | 20 Oct, 19:35

Livoli Divisi Utama

Other Sports

Penghargaan Individu Livoli Divisi Utama 2025: Medi Yoku dan Boy Arnez MVP

Bersamaan dengan berakhirnya Livoli Divisi Utama 2025, para pemain terbaik pun diumumkan.

Teguh Kurniawan | 20 Oct, 18:51

Berlari tidak melibatkan peralatan mewah apa pun. (Hendy AS/Skor.id)

Other Sports

Bakal Diikuti 3000 Pelari, LRT Run 2025 Sajikan Rute Spesial

LRT Run 2025 sekaligus mengajak masyarakat hidup lebih sehat dan produktif.

Sumargo Pangestu | 20 Oct, 18:20

Logo PBSI

Badminton

Diikuti Apri/Fadia, Indonesia Masters 2025 Jilid II Siap Digelar di Deli Serdang

Berlangsung 21-26 Oktober, Indonesia Masters 2025 menyediakan hadiah total sekitar Rp1,8 miliar.

Teguh Kurniawan | 20 Oct, 16:58

Timnas futsal Indonesia. (Foto: Media FFI/Grafis: Yusuf/Skor.id)

Futsal

SEA Games 2025: Timnas Futsal Indonesia Langsung Lawan Empat Negara, Putri Dibagi

SEA Games 2025 di Thailand mempertandingkan futsal putra dan putri, Indonesia mengirimkan tim untuk keduanya.

Taufani Rahmanda | 20 Oct, 16:23

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 20 musim baru, EPA Super League U-20 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-20 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemenĀ EPA Super League U-20 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 20 Oct, 15:50

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 18 musim baru, EPA Super League U-18 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-18 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemenĀ EPA Super League U-18 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 20 Oct, 15:30

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemenĀ Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 20 Oct, 15:22

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 16 musim baru, EPA Super League U-16 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-16 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemenĀ EPA Super League U-16 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 20 Oct, 15:22

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie. (Andreas Jovi Arnanda/Skor.id)

Badminton

Arti Gelar Denmark Open 2025 bagi Jonatan Christie

Pebulu tangkis Indonesia, Jonatan Christie, ungkap kunci suksesnya taklukkan Shi Yu Qi di final Denmark Open 2025.

Teguh Kurniawan | 20 Oct, 15:13

Load More Articles