- Tak hanya para petenis top dunia, sorotan juga mengarah kepada pemain-pemain muda jelang French Open 2021.
- Babak utama French Open 2021 akan dimulai 30 Mei-13 Juni.
- Coco Gauff, Carlos Alcaraz, Clara Tauson, dan Jannik Sinner diprediksi bisa membuat kejutan di French Open 2021.
SKOR.id - Jelang bergulirnya babak utama French Open 2021, 30 Mei-13 Juni, sorotan tak hanya mengarah kepada para petenis top dunia.
Beberapa nama petenis muda, putra dan putri, turut menjadi pembahasan jelang turnamen tanah liat di Stade de Roland Garros itu.
Mereka adalah Coco Gauff (Amerika Serikat), Carlos Alcaraz (Spanyol), Clara Tauson (Denmark) dan Jannik Sinner (Italia).
Keempat petenis tersebut masih di bawah 20 tahun. Namun, diprediksi mampu membuat kejutan dalam French Open 2021.
Firstpost memilih empat petenis muda, dua putra dan dua putri, yang diyakini bisa melangkah jauh di turnamen grand slam ini.
Coco Gauff, Carlos Alcaraz, Clara Tauson, dan Jannik Sinner memiliki catatan apik dalam tenis pro walau terhitung "wajah baru".
Berikut empat petenis muda yang patut diwaspadai dalam French Open 2021:
Coco Gauff (AS)
Umur: 17
Peringkat: 25
Gelar tunggal: 2
Tampil di grand slam: 6
Prestasi terbaik: babak keempat Wimbledon 2019, Australia Terbuka 2020
Coco Gauf mengisi daftar teratas deretan petenis muda yang patut diwaspadai dalam French Open di Stade de Roland Garros, 30 Mei-13 Juni.
Namanya menjadi sorotan saat jadi petenis putri termuda dalam sejarah Wimbledon 2019. Kala itu, dirinya baru berusia 16 tahun.
"Sekarang, saya menyukai (turnamen) tanah liat. Dulu, mungkin saya sering mengatakan tidak menyukainya. Tapi, tidak sekarang," katanya.
Carlos Alcaraz (Spanyol)
Umur: 18
Peringkat: 94
Gelar tunggal: 0
Tampil di grand slam: 1
Prestasi terbaik: babak kedua Australia Terbuka 2021
Carlos Alcaraz naik 41 peringkat sejak akhir musim lalu. Bahkan, Mei, dia jadi petenis putra termuda yang debut di ATP Top 100 sejak Borna Coric, 2014.
Masih di bulan yang sama, Carlos Alcarez juga menjadi pemain termuda yang mampu mencapai semifinal ATP. Servis jadi sektor yang perlu diperbaiki.
"Untuk membuat salad, Anda perlu memasukan bahan-bahan. Pun dengan tenis, ada banyak bahan untuk jadi pemain hebat," katanya.
Clara Tauson (Denmark)
Umur: 18
Peringkat: 90
Gelar tunggal: 1
Tampil di grand slam: 1
Prestasi terbaik: babak Kedua French Open 2020
Clara Tauson berhasil memenangi gelar ATP pertamanya di Lyon, Prancis, Maret lalu. Kala itu, dirinya tampil dari babak kualifikasi.
Dalam perjalanannya meraih juara, petenis 18 tahun ini berhasil bahkan mengalahkan unggulan pertama, Ekaterina Alexandrova.
"Dengan permainan yang seperti itu, saya berpikir bisa mengalahkan beberapa pemain bagus," kata juara Australia Terbuka Junior 2019 itu.
Jannik Sinner (Italia)
Umur: 19
Peringkat: 19
Gelar tunggal: 2
Tampil di grand slam: 5
Prestasi terbaik: perempat Final French Open 2020
Jannik Sinner menjadi petenis muda pertama yang mencapai final ATP Miami 2021 sejak Novak Djokovic melakukannya pada 2007.
Tahun lalu, di Roland Garros, dia adalah orang pertama yang mencapai perempat final. Padahal, itu adalah debutnya di ajang tersebut.
"Untuk pemain muda, yang biasa kami lihat dan harapkan... (bisa melewati) pekan yang baik di sana-sini hingga mereka matang."
"Tapi, dia berbeda, pola pikirnya baik. lebih dewasa untuk anak seusianya," kata Novak Djokovic yang pernah mengalahkannya.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Manajer Persita Tak Ingin TC di Yogyakarta Hanya Fokus Peningkatan Fisik https://t.co/UOqMZVHHJ1— SKOR.id (@skorindonesia) May 29, 2021
Berita Tenis Lainnya:
French Open 2021: 5 Besar Unggulan Tunggal Putra dan Putri
Soal Naomi Osaka, Rafael Nadal Sebut Media Bagian dari Sukses Petenis