- Kevin Yonas Sitorus adalah salah satu penggawa timnas basket Indonesia di Piala Asia FIBA 2021.
- Pebasket kelahiran Kalimantan Selatan tersebut berhasil membawa Indonesia meraih medali perak SEABA dan SEA Games 2017.
- Perjuangan Kevin Yonas Sitorus sebagai pebasket nasional penuh dengan liku-liku.
SKOR.id - Kevin Yonas Sitorus menjadi salah satu andalan di Tim Nasional Basket Indonesia yang berlaga di kualifikasi Piala Asia FIBA 2021.
Pemain dengan nama lengkap Kevin Yonas Argadiba Sitorus ini lahir pada 17 Juli 1994 di Kuala Kapuas, Kalimantan Selatan, dan sejak 2014 membela tim Satria Muda.
Selama tampil di Kualifikasi Piala Asia FIBA 2021, pemain yang menduduki posisi power forward ini tercatat membukukan rerata 4,7 poin, 1,7 rebound, dan 0,7 asis per pertandingan.
Ini bukan kali pertama, Kevin memperkuat timnas basket Indonesia di ajang internasional.
Pada tahun 2017, Kevin menjadi salah satu pemain yang berjasa membawa Indonesia meraih medali perak Kejuaraan Basket Asia Tenggara (SEABA) dan SEA Games 2017.
Kala itu, Indonesia kalah dari Filipina di final SEABA Championship 2017 dengan skor 96-64.
Kemudian Indonesia kembali bertekuk lutut di hadapan Filipina pada final perebutan medali emas SEA Games 2017 dengan skor 55-94.
Selain menjadi andalan bagi Timnas Basket Indonesia, Kevin juga salah satu kunci keberhasilan Satria Muda meraih titel juara IBL Indonesia 2018.
Kisah sepatu yang kekecilan
Dan bukan perkara mudah bagi Kevin untuk meraih status pemain profesional yang moncer di level nasional maupun internasional.
Kepada redaksi Skor Indonesia, Kevin menceritakan bahwa dirinya pernah berada di situasi sangat sulit dalam karier basketnya.
View this post on Instagram
Pemain berpostur 195cm tersebut sempat kesulitan membeli sepatu basket karena ukuran kaki yang cukup besar untuk remaja seumurannya di kampung halamannya.
"Dulu cuma punya sepatu biasa, tidak layak untuk dipakai bermain basket. Berat untuk lompat dan lari. Pernah juga tidak pakai sepatu," ujar kevin.
"Saya kan dulu tinggal di Kalimantan Selatan. Agak susah cari sepatu ukuran besar. Ukuran saya 46. Namun, karena adanya (ukuran) 45, saya tetap membelinya walau tidak nyaman dipakai."
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Diplomasi Indomie Menuju BWF World Tour Finals: Perjanjian Anthony Ginting, Vittinghus, dan Bos Indofood https://t.co/WhigNOFgWK— SKOR Indonesia (@skorindonesia) January 28, 2021
Berita Ulas Bintang Basket Lainnya:
Ulas Bintang: Hardianus Lakudu, Merantau ke Ibu Kota demi Basket Profesional
Ulas Bintang: Arki Dikania Wisnu, Sosok Berpengalaman dalam Timnas Basket Indonesia
