SKOR.id - Pebulu tangkis tunggal putri andalan Taiwan, Tai Tzu Ying, baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-30 pada Kamis (20/6/2024).
Salah satu harapan Tai Tzu Ying usai resmi memasuki usia kepala tiga adalah menikmati kariernya sebagai pebulu tangkis profesional yang tinggal tersisa selama enam bulan.
Sejak tahun lalu, mantan tunggal putri nomor satu dunia itu beberapa kali mengungkap rencana untuk pensiun pada akhir musim kompetisi 2024.
Setelah menggeluti dunia bulu tangkis selama 20 tahun dan meraih berbagai prestasi gemilang, Tai Tzu Ying sepertinya merasa sudah cukup.
Apalagi ia merasa kondisi fisiknya sudah tak seprima dulu terutama kala jadi tunggal putri nomor satu dunia selama 214 pekan pada periode Desember 2016 hingga April 2022.
“Saya pun tak lepas dari penurunan performa. Kini, saya begitu menghargai setiap kesempatan bermain,” kata Tai Tzu Ying dikutip dari Radio Taiwan International.
“Saya akan berusaha menunjukan performa terbaik selama mengikuti kompetisi,” peraih medali emas tunggal putri Asian Games 2018 itu menambahkan.
Tai Tzu Ying pun mengaku sudah menyiapkan beberapa rencana untuk dijalani selepas pensiun. Salah satunya adalah berwisata di sejumlah tempat yang ada di Taiwan.
Sebagai seorang atlet profesional, Tai Tzu Ying banyak menghabiskan waktu di luar negeri untuk ikut turnamen sehingga jarang tinggal lama di negaranya sendiri.
“Tak ada yang bisa kami lakukan terkait hal itu (jadwal tanding), peraturannya memang seperti itu. Kika ingin dapat poin, maka Anda harus banyak bermain,” tuturnya.
“Orang-orang berpikir menyenangkan bisa terbang keliling dunia. Namun, faktanya saya justru lebih senang untuk tinggal di Taiwan.”
“Saat pensiun nanti, saya juga akan menikmati momen tak ada lagi jam alarm (untuk bangun pagi). Saya akan banyak tidur setiap hari,” ujarnya bercanda.
Pada sisi lain, Tai Tzu Ying juga sudah memiliki rencana untuk memiliki buah hati begitu dirinya pensiun nanti.
“Saya ingin punya tiga anak di masa depan tetapi itu baru sebuah ide. Saya akan membat rencana dengan sangat hati-hati setelah pensiun tahun depan.”
Meski sudah menyiapkan berbagai rencana untuk dilakoni selepas pensiun, Tai Tzu Ying akan tetap fokus menjalani sisa musim kompetisi 2024.
Olimpiade 2024 yang akan digelar di Paris, Prancis pada bulan depan pun jadi salah satu turnamen yang diprioritaskan tiga kali juara Asia tersebut.
Terlebih Tai Tzu Ying sepanjang kariernya belum pernah mencicipi manisnya elar kejuaraan bulu tangkis level dunia, baik Olimpiade maupun Kejuaraan Dunia.
Pencapaian terbaik Tai Tzu Ying di Kejuaraan Dunia terjadi pada 2021 kala merebut medali perak di Huelva, Spanyol.
Sedangkan langkah terjauh Tai Tzu Ying di ajang Olimpiade adalah jadi runner up sekitar tiga tahun lalu di Tokyo, Jepang.
Tai Tzu Ying yang saat ini berstatus tunggal putri nomor tiga dunia tentu saja masih memiliki kans untuk meraih medali emas di Olimpiade 2024.
Akan tetapi, ia menyadari bahwa persaingan untuk meraih medali emas di Paris 2024 nanti bakal berlangsung sengit apalagi semua pemain siap tampil all out di Olimpiade.
“Tentu saja saya akan berusaha sebaik mungkin tetapi banyak aspek yang tak bisa dikendalikan dalam sebuah kompetisi, termasuk kondisi fisik,” katanya.
“Apalagi persaingan tunggal putri berlangsung makin ketat. Kita harus berada dalam kondisi fisik yang baik sebelum bicara ke langkah selanjutnya.”