- Gelandang Madura United, Asep Berlian, memiliki aktivitas di luar tim saat menunggu Liga 1 bergulir.
- Asep Berlian memanfaatkan waktu libur Madura United untuk mengurus SSB Wira Pratama Bogor.
- Asep Berlian ingin mewadahi potensi yang dimiliki anak-anak di sekitar wilayah Kota Bogor yang bercita-cita menjadi pesepak bola prefesional.
SKOR.id - Terhentinya Liga 1 selama hampir satu setengah tahun membuat gelandang Madura United, Asep Berlian, lebih fokus mengurus sekolah sepak bola (SSB).
Asep Berlian memiliki SSB yakni Wira Pratama Bogor. Ia ingin memberikan sumbangsih pada masa depan persepakbolaan Indonesia, terutama di sekitar wilayah Kota Bogor.
Asep Berlian melihat anak-anak di wilayah Kota Bogor memiliki potensi menjadi pesepak bola masa depan Indonesia, yang perlu dirawat dan dikembangkan.
Oleh karena itu, menurut gelandang berusia 31 tahun ini menilai potensi yang ada, perlu dirawat melalui adanya SSB, termasuk oleh SSB Wira Pratama Bogor.
"Awal mulanya selain ingin mengembangkan potensi persepakbolaan Kota Bogor, juga melanjutkan apa yang sudah melekat dengan keluarga saya yaitu sepak bola," kata Asep Berlian.
SSB yang dibangun pemain asli kelahiran Bogor itu diharapkan menjadi wadah bagi anak-anak di sekitar kampung halamannya itu, yang bercita-cita menjadi pemain bola profesional.
Melalui SSB Wira Pratama Bogor, ia berbagi pengalaman bermain untuk tim kasta tertinggi Liga 1. Kehadirannya pun untuk menjadi motivasi bagi anak didik di sana.
Pemain yang pernah bermain untuk Persik Kediri dan Bhayangkara FC ini pun menilai pembinaan pemain usia dini merupakan kunci untuk meregenarasi pemain.
"Selain jadi tempat berekspresi dan belajar berlatih untuk mengembangkan pengalaman. Walaupun kalau liga jalan, (saya) memantaunya jarak jauh," kata Asep.
Dilansir dari laman resmi PT LIB, tidak hanya fokus pada pengembangan skill pemain, ia juga ingin membekali anak didiknya dengan attitude yang baik.
Dalam pandangan Asep, attitude yang baik sangat penting untuk membentuk pesepak bola masa depan yang profesional.
Sejak SSB Wira Pratama Bogor didirikan, pemain kelahiran 19 Desember 1990 itu mengakui banyak anak-anak yang sudah bergabung.
Hanya saja, latihan secara langsung belum dapat dilakukan mengingat situasi pandemi Covid-19 dan adanya penerapan PPKM. Untuk sementara latihan digelar secara virtual.
"Alhamdulillah sangat antusias mengingat banyaknya peserta yang ingin bergabung dengan kami," kata Asep.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita Madura United Lainnya:
Gelandang Madura United, Zulfiandi Buka Suara soal Rumor ke Persija
Klub Liga 1 juga Cari Sponsor, Presiden Madura United Minta PT LIB Tak Main Rahasia
Bek Madura United Bicara Vaksinasi Covid-19, Pengalaman dan Keuntungannya
