Toyota Thailand Open 2021: Hans-Kristian Vittinghus Akui Sempat Tertekan Lawan Tunggal Putra Indonesia

Mental Hans-Kristian Solberg Vittinghus jatuh di gim pertama 16 besar Toyota Thailand Open 2021.
Permainan cepat Shesar Hiren Rhustavito membuatnya kehilangan arah.
Thomas Cup 2021 jadi motivasi Hans-Kristian Vittinghus untuk bangkit.

SKOR.id - Hans-Kristian Solberg Vittinghus, pebulu tangkis Denmark, mengakui permainan Shesar Hiren Rhustavito sempat membuat mentalnya jauh.

Kedua tunggal putra tersebut berjumpa di babak 16 besar Toyota Thailand Open 2021 di Impact Arena, Bangkok, pada Kamis (21/1/2021).

Tertinggal di gim pertama, Hans-Kristian Solberg Vittinghus berhasil menang rubber games atas wakil Indonesia dengan skor 11-21, 21-15, 21-17.

Dalam wawancara dengan BWF usai kemenangan emosional di babak 16 besar kemarin, Vittinghus mengaku sempat jatuh mental di gim pertama. Apalagi setelah Shesar berhasil mencetak 13 poin secara beruntun.

"Pada gim pertama sebenarnya tidak terlalu menguras energi tetapi secara mental saya harus berjuang keras," kata Hans-Kristian.

"Dia (Shesar) sulit untuk diprediksi. Permainan depannya juga sulit diantisipasi. Terkadang saya masih merasa serangan belakang lapangannya tidak terlalu berbahaya."

"Namun, tetiba saja dia akan melakukan perubahan drastis dan membuat saya kewalahan."

"Saya butuh waktu untuk beradaptasi dan percaya diri dengan pertahanan diri sendiri dan memercayai game plan saya."

Salah satu motivasi Vittinghus untuk bangkit dan merebut dua gim selanjutnya adalah Thomas Cup 2021.

Pemain 35 tahun tersebut bertekad membuktikan kekuatan bahwa dirinya masih layak memperkuat Denmark di Thomas Cup tahun ini meskipun termasuk veteran.

Penampilan apik dengan membawa Denmark juara Thomas Cup 2016 di Kushan, China, belum cukup bagi Vittinghus.

"Secara umum saya tidak akan tampil di Olimpiade dan begitu pula peluang di Kejuaraan Dunia dengan posisi saya saat ini di tim Denmark," tutur Vittinghus.

"Sehingga ada dua peluang yang tersisa bagi saya, yakni All England dan Thomas Cup."

"Saya tahu saya di belakang (Rasmus) Gemke (dalam peringkat dunia). Namun, jika menilik tahun 2016 maka semua pemain juga harus siap," ucap Hans.

"Jadi, saya akan buktikan kepada Kenneth (kepala timnas Kenneth Jonassen) bahwa mereka bisa mempercayai saya."

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.