- Memilih sepatu adalah kegiatan menyenangkan untuk anak-anak, tapi tidak untuk orang tua.
- Salah memilih sepatu bisa membuat kaki anak cedera.
- Berikut ini adalah beberapa tips memilih sepatu untuk anak-anak.
SKOR.id - Memilih sepatu anak kadang bisa membuat sakit kepala, terutama untuk para ibu. Maklum, memilih sepatu bukanlah tugas mudah, ada banyak faktor yang harus menjadi pertimbangan, terutama karena anak-anak sedang dalam masa pertumbuhan.
Biasanya, anak-anak dibelikan sepatu dengan ukuran yang lebih besar dari semestinya, dengan alasan supaya awet alias memiliki jangka waktu pemakaian yang panjang seiring bertumbuhnya usia.
Padahal, salah satu hal terpenting yang harus diperhatikan saat membeli sepatu anak adalah kenyamanan. Bagaimana mungkin anak-anak bisa nyaman dengan memakai sepatu kebesaran?
Berkaca pada pengalaman tersebut, Skor.id memberikan beberapa tips memilih sepatu untuk anak.
1. Jangan Membeli Ukuran Lebih Besar
Kesalahan yang paling umum terjadi ketika membeli sepatu anak adalah memilih ukuran yang lebih besar dari seharusnya, dengan alasan supaya bisa terpakai lama.
Memang, kaki anak akan bertumbuh seiring berjalannya waktu. Meski demikian, membeli sepatu lebih besar hanya akan memengaruhi perkembangan si anak. Bukan tidak mungkin akan meningkatkan risiko cedera atau bahkan malformasi pada kaki.
Untuk itu, pilihlan sepatu dengan ukuran yang pas, tidak terlalu kecil atau terlalu besar.
2. Pastikan Kaki Anak tetap “Bernafas”
Pilihlah sepatu, terutama sepatu olahraga, yang memungkinkan kaki anak bernafas. Tidak semua sepatu memiliki fungsi ini. Umumnya, sneakers yang digunakan anak justru menyimpan keringat yang dikeluarkan oleh kaki, sehingga dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti jamur atau infeksi, serta menyebabkan bau tak sedap.
Karena itulah, pilih sepatu yang dibuat dari material alami yang bisa membantu kaki tetap kering dari keringat.
3. Pilih Sepatu Olahraga
Sudah menjadi rahasia bahwa anak-anak pada dasarnya sulit untuk diam. Aktivitasnya di luar ruangan tidak jauh dari berlari dan melompat. Untuk itu, sangat direkomendasikan agar sepatu anak harus nyaman dipakai, tahan dan konsisten terhadap aktivitas tersebut.
Berkaca pada hal tersebut, ada baiknya memilih tipe sepatu olahraga untuk anak-anak. Jika harus memakai sepatu lebih formal, gunakanlah sepatu khusus namun tetap memperhatikan kenyamanan dan fleksibilitas.
4. Hindari Sepatu Terbuka
Jika hanya aktivitas di rumah, menggunakan slipper atau sendal jepit boleh-boleh saja. Tapi, anak-anak sangat tidak direkomendasikan memakai alas kaki seperti ini ini terlalu sering.
Biasanya sepatu terbuka di bagian atas kurang aman untuk kaki anak, karena itulah dianjurkan untuk memilih sepatu dengan bagian atas tertutup entah itu velcro atau strap yang dapat disesuaikan.
5. Coba Sepatu dengan Kaus Kaki
Saat membawa anak untuk membeli sepatu baru, jangan lupa minta mereka memakai kaus kaki saat mencobanya. Ini terlihat sepele, tapi sebenarnya penting dan biasanya sering dilupakan para orang tua.
Dengan memakai kaus kaki yang nyaman saat mencoba sepatu baru, maka ukuran yang pas dan nyaman dapat lebih mudah didapatkan.
6. Pilih Sepatu di Waktu yang Tepat
Membeli sepatu baru memang menjadi momen menyenangkan bagi anak-anak, sebaliknya terkadang orang tua dipusingkan dengan kegiatan ini. Meski anak-anak memiliki ukuran yang tepat, namun ada satu waktu di mana kaki seseorang mengalami periode sedikit membesar karena beberapa faktor.
Kaki biasanya berada dalam ukuran normal di malam atau sore hari. Karena itu disarankan untuk membeli sepatu di periode tersebut.
Preview J1 League Pekan Ke-31: Ada Vissel Kobe vs Urawa Reds, Rebutan Tiket Liga Champions Asia https://t.co/9qMOvlGyvJ— SKOR.id (@skorindonesia) October 1, 2021
Berita Kebugaran lainnya
Kenali Dismenore, Nyeri pada Perut saat Menstruasi dan Cara Mengatasinya