- CEO PSIS, Yoyok Sukawi sudah memprediksi Alfeandra Dewangga bakal masuk dalam seleksi timnas Indonesia.
- Terkait pemanggilan pemain PSIS itu, menurut Yoyok, pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong tak peduli dengan nama besar.
- Yoyok mengatakan, kondisi kebugaran Dewangga lebih baik ketimbang para pemain senior yang lain
SKOR.id - CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi mengaku tidak terkejut Alfeandra Dewangga dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan atau training center (TC) timnas Indonesia.
Alfeandra Dewangga merupakan pilar muda PSIS yang juga masuk dalam daftar 28 pemain timnas Indonesia U-19 yang berlatih di Chiang Mai, Thailand.
Pelatihan timnas Indonesia U-19 itu telah terlaksana pada 20 Januari sampai 2 Februari 2020.
Lalu setelah itu, tidak ada respons yang berlebihan dari Yoyok Sukawi. Sebab, dia suah memprediksi Dewangga bakal masuk dalam daftar TC Timnas Indonesia di Jakarta.
Baca Juga: Kiper Timnas Indonesia Diperlakukan Khusus oleh Shin Tae-yong
Baca Juga: Liga Thailand 1 2020: Laga Perdana, Juara Bertahan Selamat dari Kekalahan
Bahkan, menurut lelaki yang juga menjabat sebagai anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI itu, kondisi Dewangga lebih baik, ketimbang pemain senior.
"Sebenarnya, saya itu tidak begitu terkejut saat Dewangga itu dipanggil ke timnas," ucap Yoyok saat dihubungi Skor.id.
"Karena, pelatih timnas itu memanggil pemain sesuai dengan kebutuhan dan kebugaran."
"Banyak anak-anak muda yang dipanggil, nyatanya Shin Tae-yong tidak peduli dengan peman bernama besar," tutur Yoyok.
Baca Juga: Nuno Santo Kecam VAR, Brendan Rodgers Maklum
Yoyok senang dengan keadaan fisik Dewangga dibanding dengan pemain timnas Indonesia lainnya yang lebih senior.
"Mereka (pemain senior) semua banyak libur. Tetapi saat mereka libur, Dewangga ikut TC di Thailand dengan timnas U-19," ujar Yoyok mengatakan alasan soal kelebihan pemain muda PSIS itu.
Selain Dewangga, dua pemain PSIS lain yang ikut dalam TC Timnas Indonesia adalah Septian David Maulana dan Pratam Arhan Alif.
TC sekaligus seleksi sudah digelar di Stadion Madya, Senayan, Jakarta Pusat sejak Jumat (14/2/2020).
Baca Juga: Alasan Semifinal Piala Gubernur Jatim 2020 Digelar di Malang