Timnas Indonesia Lolos Lima Kali ke Piala Asia, Begini Statistik Pendahulu Shin Tae-yong

Rais Adnan

Editor: Rais Adnan

Timnas Indonesia.
Timnas Indonesia. (Hendy Andika/Skor.id)

SKOR.id - Piala Asia 2023 akan bergulir di Qatar pada 12 Januari-10 Februari 2024. Timnas Indonesia menjadi salah satu tim yang berpartisipasi pada ajang tersebut.

Timnas Indonesia tergabung di Grup D bersama Jepang, Irak, dan Vietnam. Ini adalah untuk kelima kalinya bagi skuad Garuda tampil di Piala Asia. 

Sebelumnya, Timnas Indonesia sudah tampil di Piala Asia 1996, 2000, 2004, dan 2007. Artinya, ada empat pelatih sebelum Shin Tae-yong yang telah meracik taktik skuad Garuda di turnamen antarnegara tertinggi di kawasan Asia itu.

Lantas, bagaimana statistik para pendahulu Shin Tae-yong di ajang empat tahunan itu? Berikut paparannya:

Danurwindo (Piala Asia 1996)

Pada Piala Asia 1996, Timnas Indonesia tergabung di Grup A bersama dengan Uni Emirat Arab, Kuwait, dan Korea Selatan.

Saat itu, Timnas Indonesia bermaterikan pemain seperti Kurnia Sandy, Bima Sakti, Sudirman, Agung Setyabudi, Ronny Wabia, hingga Widodo Cahyono Putro.

Bahkan, saat bertemu dengan Korea Selatan, ketika itu Shin Tae-yong ikut bermain sebagai pemain pengganti pada menit ke-33. Dia menggantikan Roh Sang-rae.

Hasilnya, Timnas Indonesia kalah dengan skor 2-4. Timnas Indonesia pun terhenti di fase grup, setelah hanya bisa meraih satu poin dari tiga laga yang dijalani. Rinciannya, satu kali imbang melawan Kuwait (2-2) serta kalah dua kali dari Korea Selatan (2-4) dan Uni Emirat Arab (0-2).  

Dengan demikian, skuad Garuda berhasil mencetak empat gol tapi kemasukkan delapan gol.

Nandar Iskandar (Piala Asia 2000)

Nandar Iskandar ditunjuk untuk melatih Timnas Indonesia di Piala Asia 2000 yang digelar di Lebanon. Dalam ajang itu, skuad Garuda tergabung di Grup B bersama Cina, Kuwait, dan Korea Selatan.

Saat itu, para pemain yang dibawa di antaranya adalah Hendro Kartiko, Aji Santoso, Ismed Sofyan, Bejo Sugiantoro, Eko Purjianto, Kurniawan Dwi Yulianto, Bima Sakti, Eduard Ivakdalam, hingga Bambang Pamungkas.

Namun Timnas Indonesia juga gagal berbicara banyak setelah menempati posisi juru kunci. Itu lantaran cuma mengemas satu poin dari tiga pertandingan, dengan menderita dua kekalahan dari Cina (0-4) dan Korea Selatan (0-3), serta cuma meraih satu hasil imbang dengan Kuwait (0-0).

Bisa dibilang, dari statistik ada penurunan soal ketajaman dibandingkan edisi 1996 dengan tidak mencetak satu gol pun dan kebobolan tujuh gol.

Ivan Venkov Kolev (Piala Asia 2004)

Tergabung di Grup A pada Piala Asia 2004, Ivan Venkov Kolev mampu membuat Timnas Indonesia menghadirkan kejutan dengan mengalahkan Qatar pada laga perdana. 

Pada laga tersebut, Indonesia menang 2-1. Dua gol kemenangan Timnas Indonesia dicetak oleh Budi Sudarsono dan Ponaryo Astaman. Sedangkan satu gol Qatar dicetak oleh Magid Mohamed.

Sayang, dalam dua laga berikutnya, kalah dari tuan rumah Cina (0-5) dan Bahrain (1-3). Indonesia finis di peringkat ketiga Grup A dan gagal lolos ke babak selanjutnya.

Tetapi secara raihan poin dan peringkat, skuad Merah Putih lebih baik dibandingkan dua edisi sebelumnya.

Ivan Venkov Kolev (Piala Asia 2007)

Pelatih asal Bulgaria ini kembali dipercaya untuk menangani tim di Piala Asia 2007. Apalagi ketika itu, Indonesia menjadi salah satu tuan rumah.

Tampil di depan pendukung sendiri, Indonesia bisa dibilang tampil impresif di edisi ini. Mereka berhasil meraih satu kemenangan saat menghadapi Bahrain (2-1), dan kalah dari Arab Saudi (1-2) serta Korea Selatan (0-1).

Secara poin dan peringkat akhir fase grup tidak berbeda dengan yang ditorehkan pada edisi empat tahun sebelumnya.

Itulah deretan statistik para pelatih sebelum Shin Tae-yong di Piala Asia.

Menarik untuk ditunggu bagaimana kiprah Timnas Indonesia pada Piala Asia 2023 di bawah pelatih Shin Tae-yong. Apalagi ada harapan dengan banyaknya pemain naturalisasi atau keturunan yang dibawa. Mereka pun ditargetkan minimal bisa lolos ke babak 16 besar.

RELATED STORIES

Piala Asia 2023: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Piala Asia 2023: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Piala Asia 2023, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Tiba di Qatar, Timnas Indonesia Langsung Gelar Latihan

Tiba di Qatar, Timnas Indonesia Langsung Gelar Latihan

Timnas Indonesia telah tiba di Qatar, Minggu (7/1/2024) pagi, dan langsung menggelar latihan pada sore harinya.

Antusiasme Justin Hubner di Piala Asia 2023, Sebut Timnas Indonesia Sangat Kuat

Justin Hubner menegaskan Timnas Indonesia punya peluang untuk berprestasi di Piala Asia 2023.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir

Timnas Indonesia

Erick Thohir Sambut Kepulangan Timnas U-17 Indonesia, Apresiasi Sejarah di Piala Dunia

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyambut Timnas U-17 Indonesia bersama Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas, Kamis (13/11/2025).

Taufani Rahmanda | 13 Nov, 09:34

Timnas futsal Indonesia. (Foto: Media FFI/Grafis: Yusuf/Skor.id)

Futsal

Persaingan Piala Asia Futsal 2026, Pelatih Timnas Futsal Indonesia Ingatkan FFI Tak Jemawa

Ketua Umum FFI, Michael Sianipar, mengakui dan mempersiapkan Timnas futsal Indonesia untuk Piala Asia Futsal 2026.

Taufani Rahmanda | 13 Nov, 07:12

La LIga lengkapi Circle of Parity. (Foto: La Liga: Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

La Liga

La Liga Jadi Liga Besar Eropa Pertama yang Catat Circle of Parity

La LIga jadi kompetisi top Eropa pertama yang catatkan Circle of Parity.

Pradipta Indra Kumara | 13 Nov, 06:33

Carlos Parreira (kanan) dan Marcelo Cordivol Margalho (kiri) duet pelatih baru Madura United. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 1

Madura United Resmi Tunjuk Carlos Parreira sebagai Pelatih Baru

Madura United kini bersiap menyambut era baru bersama pelatih anyar mereka.

Gangga Basudewa | 13 Nov, 06:20

Persija Jakarta. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026 Libur FIFA Matchday, Persija Pastikan Terusir Lagi dari Jakarta

Persija Jakarta sudah memastikan soal laga kandangnya untuk lanjutan Super League 2025-2026 meski masih libur FIFA Matchday.

Taufani Rahmanda | 13 Nov, 05:09

Eks striker Timnas Indonesia, Budi Sudarsono. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Liga 2

Budi Sudarsono Singgung Zodiak soal Keputusannya Tangani Sriwijaya FC yang Terpuruk

Legenda Timnas Indonesia, Budi Sudarsono, punya alasan menarik soal keputusan latih Sriwijaya FC di Championship 2025-2026.

Taufani Rahmanda | 13 Nov, 04:16

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 13 Nov, 02:53

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 20 musim baru, EPA Super League U-20 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-20 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen EPA Super League U-20 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 13 Nov, 02:51

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Championship 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 2 atau Championship 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 13 Nov, 02:45

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 18 musim baru, EPA Super League U-18 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-18 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen EPA Super League U-18 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 13 Nov, 02:45

Load More Articles