SKOR.id – Timnas basket putri Indonesia sukses menorehkan sejarah dalam ajang SEA Games 2023 Kamboja.
Catatan sejarah ditorehkan setelah timnas basket putri meraih medali emas dari nomor 5X5 untuk kali pertama dalam 64 tahun perhelatan pesta olahraga se-Asia Tenggara itu digelar.
Srikandi Merah Putih memastikan emas jadi milik Indonesia setelah sukses sapu bersih enam pertandingan dengan kemenangan di Morodok Techo National Stadium, Elephant Hall 2, Phnom Penh.
Mulai dari mengalahkan Vietnam 67-62, melibas Thailand 70-69, menaklukkan Malaysia 85-57. Selanjutnya mereka menghancurkan Filipina 89-68, menghajar Kamboja 100-54, dan terakhir menumbangkan Singapura 86-39.
Raihan emas ini seolah mengulang kesuksesan yang diraih timnas basket putra pada ajang SEA Games 2021 yang digelar di Vietnam, tahun lalu.
Setahun lalu, Andakara Prastawa dan kawan-kawan juga sukses mendulang emas untuk kali pertama dari cabor basket nomor 5X5 putra.
Dengan hasil maksimal yang diraih dalam dua tahun terakhir ini, Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PP Perbasi) berharap medali emas bisa menjadi tradisi yang terus diraih timnas basket Indonesia di tiap gelaran SEA Games.
Harapan ini disampaikan Ketua Umum PP Perbasi, Danny Kosasih dalam konferensi pers di Senayan Park, Jumat (19/5/2023).
“Ketika putri mendapat medali emas, saya beranggapan ini adalah waktunya putri mendapatkan medali emas, putranya belum dapat tapi tahun lalu sudah mendapatkan emas,” ujar Danny.
“Saya berharap dengan sejarah yang sudah kita buat hari ini, di kepengurusan Perbasi yang akan datang harus bisa menjadi tradisi kita setiap kali SEA Games harus membawa pulang emas. Itu adalah cita-cita dari semua orang Indonesia saya kira,” mantan atlet basket nasional itu menambahkan.
Sementara itu, Christopher Tanuwidjaja selaku pelatih timnas basket putri sangat senang dengan sejarah yang berhasil diciptakan oleh pencapaian Dewa Ayu Made Sriartha Kusuma Dewi dan kawan-kawan.
Christopher mengatakan raihan medali emas itu merupakan buah dari kerja keras dan persiapan yang telah dilakukan selama kurang lebih sembilan bulan.
“64 tahun kita menunggu emas untuk basket putri sejak SEA Games pert ama kali pada 1959 di Thailand. Saya takjub dengan perjuangan teman-teman di lapangan,” tuturnya.
“Saya hanya siapkan mereka, kerja keras mereka apa yang mereka lakukan selama latihan sejak bulan Agustus tahun lalu sampai saat ini tidak berhenti. Itu semua terbayarkan.”