SKOR.id - Penyelenggaraan Campus League Futsal 2025 telah rampung seiring berakhirnya putaran nasional atau The Nationals pada Minggu (7/12/2025) malam.
Digelar terpusat di GOR Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Jakarta, sejak Rabu (3/12/2025), dua perguruan tinggi memastikan diri jadi yang terbaik di Campus League Futsal 2025.
Persaingan kategori putra dimenangkan Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung, sedangkan yang putri ada tim tuan rumah UNJ sebagai juaranya.
Mereka memastikan gelar setelah mengalahkan Universitaas Negeri Yogyakarta (3-0) dan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Pasundan Cimahi (2-1).
Pada hari pamungkas juga terdapat duel perebutan peringkat ketiga yang dimenangkan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) untuk putra dan putri, melawan STKIP Pasundan Cimahi (4-0) dan UNY (2-0).
Setelah The Natonals rampung, Campus League Futsal 2025 dipastikan jadi langkah awal penting dalam upaya membangun ekosistem olahraga kampus yang profesional di Indonesia.
CEO Campus League, Ryan Gozali, menjelaskan ajang perdana ini sukses menghadirkan total 64 tim dari berbagai kampus, dengan tiga tahap kompetisi; playoff kota, regional, nasional.
Meski keterbatasan waktu membuat pelaksanaan belum ideal, namun antusiasme peserta dan kualitas pertandingan menjadi indikator positif bagi pengembangan musim selanjutnya.
Menurut Ryan Gozali, Campus League akan memperluas jangkauan ke lebih banyak kota dan cabang olahraga (cabor), setelah pelaksaan tahun ini yang merupakan musim nol.
Tahun depan, pada musim pertama, setidaknya ada Bandung dan Surabaya yang juga akan bergabung sebagai tuan rumah tambahan, dengan kemungkinan ekspansi yang lebih luas.
Untuk cabor, setidaknya disiapkan akan menjadi 10 cabor pada musim 2026. Selain futsal, terdapat basket dan badminton yang akan masuk kategori pilar sports.
"Campus League Futsal sudah berjalan di dua kota regional (Yogyakarta dan Jakarta) dan final nasional di Jakarta, tapi ini baru permulaan dari perjalanan panjang Campus League," kata Ryan Gozali.
"Tahun depan minimal akan ada tambahan Bandung dan Surabaya, bahkan mungkin ada kejutan lain yang sedang kami siapkan. Kepastiannya kemungkinan Maret mendatang."
"Kami juga sedang memfinalisasi sekitar 10 cabor untuk musim 2026, yang terbagi menjadi pilar sports dan olahraga yang belum familier seperti memanah dan lainnya," ia menjelaskan.
Ryan juga mengonfirmasi bahwa meski disebut Season Zero, pencapaian pada Campus League Futsal 2025 tetap tercatat secara sejarah sebagai bentuk penghargaan.
Namun, sistem trofi resmi baru akan dimulai pada Season 1 di 2026, dengan rancangan piala bergilir yang akan mencatat nama juara hingga 30 tahun ke depan, sebagai sebuah simbol komitmen jangka panjang terhadap keberlanjutan Campus League.
Adapun penutupan The Nationals Campus League Futsal 2025 turut dihadiri Ketua Umum Federasi Futsal Indonesia (FFI), Michael Sianipar, yang memberikan apresiasi.
Ia menilai kehadiran Campus League sebagai langkah strategis dalam memperkuat ekosistem futsal nasional, dan menjembatani kekosongan yang selama ini belum terisi.
Yakni jalur pengembangan pemain dari level mahasiswa menuju dunia profesional. Campus League, menurutnya, menjadi ajang penting untuk mengidentifikasi dan membina talenta muda dengan standar kompetisi yang tinggi.
Dalam rencana FFI merestrukturisasi kompetisi, pasokan pemain dinilai sangat penting sebab nantinya tidak hanya ada Pro Futsal League (PFL), tetapi juga PFL 2 dan Liga Futsal Nusantara.
"Campus League hadir sebagai sebuah jembatan. Dengan perubahan besar di ekosistem liga, kebutuhan pemain berkompetisi di jenjang yang lebih tinggi semakin mendesak," kata Michael Sianipar.
"Kompetisi seperti ini juga menjadi peluang kami melihat langsung potensi pemain yang bisa memperkuat Timnas futsal Indonesia, terutama yang kelompok umur."
"Tujuan akhirnya sederhana, yaitu memperkaya ekosistem futsal Indonesia dengan lebih banyak kompetisi dan kesempatan bagi para atlet untuk naik kelas," ia memungkasi.
Rekap Hasil The Nationals Campus League Futsal 2025
Kategori Putra
Juara: UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Runner-up: UNY
Peringkat ketiga: UPI
Top Skor: Aldy Zakky Auliya (UIN Sunan Gunung Djati Bandung) - 8 gol
Kategori Putri
Juara: UNJ
Runner-up: STKIP Pasundan Cimahi
Peringkat ketiga: UPI
Top Skor: Nizrina Fauziah Permana (UPI) - 6 gol
