- Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll tertarik untuk mencoba menjalani puasa di Indonesia.
- Thomas Doll mengungkapkan menjalani puasa dapat memberikan manfaat yang baik.
- Untuk menghargai yang puasa, Thomas Doll juga menggeser jam latihan Persija selama Ramadan.
SKOR.id - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll memberikan kesan yang positif dan menganggap puasa memberikan manfaat yang baik.
Diketahui sejak Kamis (23/3/2023), masyarakat muslim di Indonesia memasuki bulan Ramadhan 1444 Hijriah atau mulai melakukan puasa.
Dalam merespon ibadah yang dilakukan umat muslim itu, Thomas Doll mengungkapkan orang yang berpuasa mempunyai sesuatu yang spesial.
“Saya pikir saat kita tidak terlalu banyak mengonsumsi sesuatu maka kepala kita akan lebih jernih," kata pelatih asal Jerman itu.
"Selain itu orang yang berpuasa akan merasa lebih baik, mempunyai kekuatan, dan energi lebih,” ia menambahkan, dikutip dari situs resmi Persija.
“Menurut saya manfaat puasa sangat bagus. Bukan dari turunnya berat badan saja, namun juga untuk membersihkan segalanya."
Menariknya, mantan pelatih Borussia Dortmund itu mengaku tertarik untuk mencoba berpuasa suatu saat nanti di Indonesia.
“Kita akan lihat mungkin suatu saat saya akan mencoba melakukan puasa di sini," kata Thomas Doll.
"Hampir seluruh pemain di sini (Persija) berpuasa. Saya pikir kenapa pelatihnya tidak ikut mencoba,” ia menegaskan.
Pelatih berusia 56 tahun itu pun telah memiliki gambaran jika suatu saat dirinya berpuasa. Seraya tidak ingin terlalu banyak makan saat malam hari.
“Cuma saya harap tidak terlalu banyak makan di malam harinya karena metabolisme saya berbeda jauh dengan pemain. Sebab, mereka semua masih muda,” ujar Thomas Doll.
Sementara itu, ia juga telah mengubah program latihan timnya selama Ramadan, sebab tak ingin mengganggu ibadah para pemain, pelatih dan ofisial tim yang berpuasa.
Jam latihan tim berjuluk Macan Kemayoran digeser dari yang biasanya pagi atau sore hari, kini dilangsungkan setelah waktu berbuka puasa.
“Tentu saja kami harus mengubah programnya karena di sini cuacanya sangat panas. Saya tahu mereka tidak bisa makan dan juga minum," ujar Thomas Doll.
"Jadi untuk sekarang rencananya mereka bisa makan untuk membatalkan puasa lalu kami akan melakukan latihan di pukul 19.30 WIB,” ia memungkasi.