SKOR.id - Tim asal Arab Saudi, Team Falcons, tampaknya terlalu kuat bagi lawan-lawan mereka di kompetisi Dota 2, DreamLeague Season 22.
Gelaran turnamen Dota 2 DreamLeague Season 22 sudah dimulai pada 25 Februari 2024 dan berakhir malam tadi, Minggu (10/3/2024).
Di partai Grand Finals, Team Falcons asal Arab Saudi ditantang BetBoom Team dari Rusia yang sudah mereka kalahkan di Upper Bracket Final.
Akan tetapi, di partai puncak, ternyata Team Falcons justru tampil lebih mendominasi dalam laga Best of 5.
Team Falcons langsung menang 3-0 tanpa kalah sekalipun di partai puncak dari sang lawan.
Memang, sepanjang gelaran DreamLeague Season 22 Team Falcons sama sekali tak terkalahkan.
Di Babak Grup 1, tergabung di Grup A, Team Falcons meraih dua kemenangan dan lima hasil imbang, tanpa terkalahkan, menempatkan mereka di posisi kedua di bawah BetBoom Team.
Lalu di Babak Grup 2, Team Falcons mulai menunjukkan tajinya, selalu menang dalam tujuh pertandingan, dan hanya kehilangan satu match saja dengan total poin 14-1, dan jadi pemuncak klasemen.
Masuk ke Babak Playoff, Team Falcons menang 2-1 lawan BetBoom Team di Final Upper Bracket lalu menang 3-0 di Grand Finals lawan tim yang sama.
Meskipun berasal dari Arab Saudi dan merupakan perwakilan dari MENA (Timur Tengah dan Afrika), Team Falcons tak memiliki pemain asal Arab Saudi.
Skuad mereka diisi oleh skiter (Slovakia), Malr1ine (Rusia), ATF (Yordania), Cr1t- (Denmark), dan Sneyking (AS), dengan pelatih Aui_2000 (Kanada).
Team Falcons berhak mendapatkan hadiah 300 ribu dolar AS dan poin EPT 4.200.
Ini juga jadi gelar major kedua Team Falcons tahun ini setelah mereka juga jadi juara BetBoom Dacha 2024 pada Februari lalu.