SKOR.id – Kabar pensiun Hendra Setiawan sebenarnya tidak terlalu mengejutkan. Pasalnya, pebulu tangkis spesialis ganda putra ini telah mengisyaratkan bakal gantung raket dalam beberapa kesempatan.
Keputusan Hendra untuk menyudahi karier sebagai atlet profesional disampaikan pada Selasa (3/12/2024) malam lewat pernyataan yang diunggah di media sosial pribadinya.
Pebulu tangkis 40 tahun tersebut juga mengungkapkan gelaran Indonesia Masters 2025 di Istora Senayan, Jakarta, pada 21-26 Januari mendatang, akan menjadi turnamen terakhirnya.
“35 tahun sudah saya berada di dalam dunia badminton. Saya rasa saat ini adalah saat yang tepat untuk memutuskan bahwa saya akan mengakhiri karier saya sebagai atlet badminton,” tulis Hendra.
“Indonesia Masters 2025 akan menjadi turnamen terakhir saya. Terima kasih kepada Tuhan karena saya diberi kesempatan bermain sampai sejauh ini dan semua impian saya di dunia badminton sudah tercapai.”
Hendra Setiawan pun tak lupa menyampaikan terima kasihnya kepada tandemnya di ganda putra, Markis Kido dan Mohammad Ahsan, PBSI, serta tentunya para supporter.
“Terima kasih untuk semua partner saya, khususnya alm. Kido dan Ahsan yang sudah berjuang bersama. Terima kasih untuk PBSI, klub saya Jaya Raya, semua sponsor khususnya Victor dan Waroeng Steak&Shake, semua pelatih dan teman-teman ganda putra,” lanjut Hendra.
“Terima kasih banyak untuk semua fans yang selalu mendukung saya dari dulu sampai sekarang.Dan terima kasih buat keluarga besar saya, terutama istri saya yang selalu men-support saya dalam keadaan apa pun. Sampai ketemu di Indonesia Masters 2025,” pungkasnya.
Hendra Setiawan yang lahir di Pemalang, Jawa Tengah, mulai bermain bulu tangkis pada usia 7 tahun. Ia lalu mengawali kariernya sebagai atlet dari level junior pada 2001.
Dari sana kariernya terus berkembang sebagai pemain spesialis ganda putra berpasangan dengan Markis Kido kemudian Mohammad Ahsan. Bersama mereka, Hendra sukses meraih segala pencapaian luar biasa.
Ia pernah menyandang status sebagai ganda putra nomor 1 dunia, baik ketika berpasangan dengan Kido maupun Ahsan. Sederet gelar bergengsi telah berhasil direngkuh.
Mulai dari medali emas SEA Games, Asian Games, hingga Olimpiade ada dalam lemari koleksi Hendra. Lalu menyabet gelar juara dunia, All England, dan masih banyak titel yang berhasil diklaimnya.
Hendra Setiawan telah menjadi anutan dan menginspirasi banyak pebulu tangkis dunia karena permainan dan pencapaian luar biasanya bersama Markis Kido dan Mohammad Ahsan.
Tak heran bila banyak pemain dunia yang menyampaikan pesan dan komentar saat mengetahui keputusan Hendra untuk gantung raket.
“Sungguh sedih bahwa pemain terbaik yang pernah ada akan pensiun. Tentu saya mengagumi permainan Anda, tetapi saya lebih menyukai sikap rendah hati Anda lebih dari apa pun,” tulis Yugo Kobayashi, pemain ganda putra Jepang sekaligus salah satu rival di lapangan.
“Legenda yang paling saya hormati, Anda adalah inspirasi saya dan alasan saya bermain di nomor ganda,” ucap Soh Wooi Yi, pebulu tangkis ganda putra Malaysia yang juga kompetitor berat Hendra/Ahsan.
“Jaga diri legenda. Salah satu pemain ganda putra paling berpengaruh sepanjang masa! Semoga sukses di masa depan Hendra,” pebulu tangkis Denmark Kim Astrup tak ketinggalan menyampaikan pesannya.
Para pebulu tangkis Indonesia seperti Fajar Alfian, Muhammad Rian Ardianto, bahkan yang telah pensiun, Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Markus Fernaldi Gideon turut memberi pesan dan komentar hangat kepada Hendra Setiawan.
Satu pemain yang juga menanggapi keputusan pensiun Hendra tentu saja tandemnya selama lebih dari satu dekade terakhir, Mohammad Ahsan, yang sudah tahu lebih dulu sebelum diumumkan ke publik.
“Happy retirement koh Hendra.... Terima kasih sudah membimbing dan sabar kepada saya,” tulis Ahsan yang akan terakhir kali bermain dengan Hendra dalam turnamen profesional di Indonesia Masters 2025 nanti.