- Manny Pacquiao kalah angka mutlak dalam duel perebutan gelar juara dunia tinju kelas welter WBA kotra Yordenis Ugas.
- Kekalahan ini membuat karier Manny Pacquiao berada di persimpangan apakah masih ingin lanjut bertinju atau fokus ke ranah politik.
- Akan tetapi, petinju 42 tahun itu masih enggan menjawab teka-teki terkait kelanjutan kariernya.
SKOR.id - Setelah dua tahun absen berlaga di atas ring tinju, Manny Pacquiao akhirnya kembali beraksi pada Minggu (22/8/2021) WIB.
Sayang bagi Manny Pacquiao, momentum comeback-nya kali ini harus berakhir dengan sebuah kekalahan.
Manny Pacquiao dinyatakan kalah angka mutlak dari Yordenis Ugas (Kuba) dalam duel 12 ronde di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat.
Ketiga juri yang bertugas kompak memberi angka lebih banyak untuk sang juara dunia kelas welter (67kg) versi WBA, Yordenis Ugas.
Patricia Morse memberi poin 115-113 sementara Dave Moretti dan Steve Weisfeld memberi poin 116-112.
Dengan hasil ini, Ugas berhak mempertahankan sabuk juara dunia kelas welter versi WBA sekaligus memperbaiki rekor tandingya menjadi 15 menang-4 kalah.
Petinju 35 tahun tersebut pun bertekad menyatukan gelar juara dunia tinju kelas welter yang ada dengan menantang pemegang sabuk lainnya.
Sementara itu, kekalahan tadi merupakan yang kedelapan dalam karier tinju profesional Manny Pacquiao. PacMan kini punya rekor tanding 62 menang-8 kalah-2 imbang.
Dalam sesi wawancara tepat setelah duel, Pacquiao mengakui jika dirinya kesulitan mengantisipasi gaya tinju Ugas.
"Saya mengalami kesulitan dalam membuat penyesuian terhadap gaya tandingnya. Saya pikir, itu jadi masalah bagi saya karena saya tak melakukan penyesuaian," ujarnya.
Sebagai informasi, Manny Pacquiao semula dijadwalkan untuk menghadapi Errol Spence Jr. (juara dunia kelas welter versi IBF dan WBC) dalam laga tadi.
Namun, rencana batal terlaksana karena Errol Spence Jr. mengalami cedera di area mata. Promotor kemudian merekrut Yordenis Ugas sebagai lawan pengganti.
Pergantian yang mendadak ini ternyata menyulitkan Pacquiao terlebih Spence dan Ugas punya gaya tinju yang berbeda.
#ANDSTILL!!! @YordenisUgas overcomes all odds and defeats Manny Pacquiao to retain the WBA World Welterweight title in a historic night of boxing. #PacquiaoUgas pic.twitter.com/LrfZ8sLePV— Premier Boxing Champions (@premierboxing) August 22, 2021
Masih dalam sesi wawancara yang sama, Pacquiao mendapat pertanyaan terkait kelanjutan kariernya. Jawaban dari petinju 42 tahun itu memang sangat dinantikan.
Banyak yang penasaran apakah PacMan masih akan beraksi di atas ring tinju atau memilih pensiun dan fokus dalam proses pencalonan diri sebagai presiden Filipina.
Sebagai informasi, Manny Pacquiao memang telah terjun ke dunia politik sejak beberapa tahun lalu dan menjadi senator di Filipina.
Ia disebut-sebut menjadi kandidat kuat yang bakal diusung oleh partai penguasa di Filipina, PDP-Laban, dalam pemilihan presiden Mei 2022 nanti.
Akan tetapi, Manny Pacquiao masih enggan menjawab pertanyaan terkait kelanjutan karier. Ia ingin lebih dulu melihat situasi yang ada.
"Saya tak tahu. Izinkan saya untuk beristirahat dan bersantai dahulu sebelum menentukan keputusan apakah saya akan kembali bertanding (tinju)," ujarnya.
Follow dan subscribe akun media sosial Skor.id di Instagram, Facebook, Twitter, YouTube, LinkedIn, TikTok, Helo, dan Pinterest, serta dengarkan Podcast kami di Spotify.
View this post on Instagram
Berita Tinju Lainnya:
Hasil Manny Pacquiao vs Yordenis Ugas: PacMan Kalah Angka Mutlak
Manny Pacquiao Enggan Menghadapi Floyd Mayweather Jr Dalam Duel Ekshibisi