SKOR.id - Rafael Leao menjadi perbincangan setelah tidak diturunkan oleh Paulo Fonseca, pada pertandingan AC Milan melawan Udinese di giornata kedelapan Liga Italia 2024-2025.
Rafael Leao memang dikabarkan memiliki hubungan yang kurang akur dengan Paulo Fonseca, sejak pelatih asal Portugal itu mengambil alih kursi kepelatihan AC Milan musim ini.
Pada bulan Agustus 2024 lalu, bintang Timnas Portugal itu menolak jeda istirahat bersama Theo Hernandez, ketika AC Milan bertandang ke markas Lazio.
Selain itu Rafael Leao juga dikabarkan tidak senang, saat dirinya ditarik keluar ketika AC Milan menghadapi Inter Milan dalam laga derby della Madonnina, September 2024.
Seusai jeda internasional, rumor ini kembali merebak setelah Rafael Leao hanya menjadi penghangat bangku cadangan saat melawan Udinese di Liga Italia.
Paulo Fonseca lebih memilih Noah Okafor dan Samuel Chukwueze untuk menemani Alvaro Morata di lini depan I Rossoneri saat menghadapi Udinese.
Meski rumor hubungan ini merebak, Paulo Fonseca beralasan bahwa pemilihan pemain ini hanya kepentingan tim.
Menurut Fonseca AC Milan lebih penting dari para pemain, dan tidak menutup kemungkinan akan memainkan Rafael Leao pada pertandingan lainnya.
"Mungkin aneh bagi kalian tidak melihat Rafa, tapi ini pasti normal. Tidak normal melihat Leao di bangku cadangan, tapi wajar saja bagiku saat aku mengatakan bahwa tim lebih penting, Milan lebih penting daripada beberapa pemain," ujar Fonseca.
"Hari ini saya memutuskan untuk membiarkan Okafor dan Chukwueze bermain, mungkin besok giliran Leao," ujar Fonseca menambahkan.
Fonseca menegaskan bahwa tidak ada permasalahan dengan Rafael Leao, meski ada kabar miring mengenai hubungan mereka.
Menurut Fonseca, Leao bersikap hormat dan puas dengan kondisi ruang ganti AC Milan.
"Jangan membuat kasus, karena dia tidak ada. Leao bersikap hormat, puas di ruang ganti dan ini adalah hal terpenting bagi saya," ujar Fonseca.
"Sekarang, saya akan mempersiapkan diri untuk pertandingan berikutnya dan mungkin Leao akan kembali bermain," ujarnya menambahkan.
Sebelumnya saat jeda internasional, Leao sempat mengungkapkan kondisinya di Timnas Portugal yang mendapat dukungan dari pelatih saat menghadapi Skotlandia.
"Saya merasakan dukungan semua orang di sini. Pelatih juga sangat percaya pada saya," ujar Leao.
"Dia meminta saya bermain vertikal dalam posisi satu lawan satu dan melakukan yang terbaik pada dasarnya, melakukan apa yang saya tahu untuk menciptakan peluang. Skotlandia tidak memberikan banyak ruang, jadi pelatih ingin saya bergerak ke dalam dengan dan tanpa bola," ujar Leao menambahkan.