- Bos Dorna, Carmelo Ezpeleta, menegaskan tak berencana membatalkan seluruh balapan MotoGP 2020 karena pandemi Covid-19.
- Carmelo Ezpeleta ingin memantau kondisi terkini dan tak ingin pukul rata dalam memutuskan langkah yang akan diambil.
- Menggelar balapan tanpa penonton adalah opsi terbaik untuk saat ini.
SKOR.id - Kondisi kesehatan dunia yang tak menentu karena pandemi virus corona (Covid-19) membuat CEO Dorna Sports Carmelo Ezpeleta berpikir keras agar MotoGP 2020 tetap berjalan.
Namun, Carmelo Ezpeleta menegaskan tak berniat membekukan MotoGP2020 walau faktanya, hingga bulan keempat Covid-19 tak menunjukkan tanda-tanda mereda.
Baca Juga: Kisah Agus Fauzan, Wasit Liga 1 2020 yang Jadi Tenaga Medis Virus Corona
Dorna ingin memantau kondisi satu per satu negara tuan rumah putaran MotoGP 2020 sebelum mengambil keputusan terkait kelanjutan nasib balapan musim ini.
"Le Mans (GP Prancis) dibatalkan. Kami akan memantau Mugello (Italia) dan Catalunya (Spanyol) yang menjadi balapan selanjutnya," kata Carmelo Ezpeleta.
Carmelo Ezpeleta menegaskan tak ingin gegabah membekukan MotoGP 2020 karena tim-tim peserta sudah melakukan persiapan dengan biaya tak sedikit.
Opsi untuk menggelar lomba tanpa penonton pun dimunculkan oleh Dorna. "Kami tak akan menunda seluruh balapan tapi, kami akan lihat satu per satu."
"Mungkin (setelah wabah) orang-orang akan diizinkan kembali bekerja. Tapi, belum tentu langsung diperbolehkan datang ke acara-acara besar seperti balapan."
Selain membuka opsi balapan tanpa penonton, Dorna telah mengeluarkan keputusan untuk membantu biaya operasional tim independen MotoGP, Moto2 dan Moto3.
"Perhatian utama kami saat ini adalah menjaga agar semua tim (peserta MotoGP, Moto2, Moto3) tetap hidup (setelah pandemi virus corona berakhir)," ujarnya.
Keputusan tersebut diambil untuk menjaga denyut tim kelas menengah yang dipastikan tanpa pemasukan karena satu per satu seri Kejuaraan Dunia Balap Motor ditiadakan.
Sejauh ini, hanya Moto2 dan Moto3 yang sudah merasakan atmosfer kompetisi musim 2020. Tepatnya pada Grand Prix (GP) Qatar di Sirkuit Losail, 8 Maret lalu.
Federasi Motor Internasional (FIM), Dorna, dan tuan rumah sepakat hanya menggelar Moto2 dan Moto3 karena tim sudah tiba lebih dulu di Sirkuit Losail.
Namun, tidak demikian dengan MotoGP. Setelah itu, satu per satu seri MotoGP 2020 ditunda maupun ditiadakan karena pandemi virus corona Covid-19 dan seri balapan MotoGP 2020 belum kunjung mendapat lampu hijau untuk menggelar balapan.