- Situasi Korea Selatan yang sudah lebih kondusif membuat Shin Tae-yong berharap TC timnas Indonesia bisa digelar di sana.
- Namun, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, meminta TC timnas Indonesia U-19 tetap digelar di Tanah Air.
- Kondisi pandemi Covid-19 yang belum membaik di Indonesia membuat Shin Tae-yong menunda kepulangannya.
SKOR.id - Shin Tae-yong, pelatih timnas Indonesia, bersikeras membawa anak asuhnya untuk menjalani TC di Korea Selatan.
Shin Tae-yong dan staf pelatih timnas Indonesia kini berada di kampung halamannya di Korea Selatan karena pandemi Covid-19 di Indonesia.
Pandemi tak hanya menghentikan gelaran Liga 1 2020, namun juga sampai ke level timnas Indonesia.
Program latihan yang disusun pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menjadi berantakan karena tak bisa dilakukan di lapangan.
Timnas Indonesia U-19 pun kini harus menjalani pemusatan latihan (TC) online karena terpisah jarak dengan sang pelatih.
Teraktual, jadwal TC timnas Indonesia yang sedianya berakhir hari ini, Selasa (16/6/2020), diperpanjang lagi hingga waktu yang belum ditentukan.
Asisten pelatih timnas Indonesia, Nova Arianto, mengatakan penundaan ini karena menunggu arahan lebih lanjut dari Shin Tae-yong.
Sementara itu, eks-pelatih timnas Korea Selatan tersebut berharap para pemainnya bisa diboyong ke Negeri Ginseng untuk melanjutkan TC.
Ada beberapa alasan mengapa Shin berniat memboyong skuad timnas U-19 ke Korea Selatan, namun utamanya karena pandemi Covid-19 yang sudah membaik di sana.
"Saya telah memberikan roadmap kepada PSSI. Karena Korea Selatan sudah aman, saya berharap bisa membawa para pemain ke sini untuk berlatih satu bulan," ujar Shin Tae-yong dilansir dari Yonhap News, Selasa (16/6/2020).
"Saya telah meminta pendapat dari PSSI tentang rencana itu. Saya bekerja dengan roadmap seperti ini dan saya akan memperjuangkan," Shin melanjutkan.
Rencana Shin tersebut kontras dengan ucapan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, yang meminta TC timnas U-19 digelar di Indonesia.
"PSSI juga ingin agar pemusatan latihan timnas digelar di Indonesia. Meski digelar di Tanah Air, kami harap para pemain harus fokus dan bekerja keras," kata Iriawan, Kamis (11/6/2020).
Shin mulanya setuju dengan usulan tersebut, namun kini ia berubah pikiran. Situasi Covid-19 yang tak kunjung membaik di Indonesia membuat juru taktik berusia 51 tahun itu ragu.
Korea Selatan, lanjut Shin, menjadi tempat yang lebih representatif untuk menggelar TC.
Shin yang berencana kembali ke Indonesia pada awal atau pertengahan Juli pun menunda perjalanannya karena hal itu.
"Saya pikir saya akan meninggalkan Korea Selatan pada awal atau pertengahan Juli, tapi sekarang karena makin banyak orang terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia, saya tak bisa menentukan tanggal pasti," ucap Shin.
Beda pendapat soal hal ini bisa berdampak buruk bagi TC timnas Indonesia U-19.
Pasalnya, Bagas Kaffa dan kolega sudah ditunggu dua event besar yakni Piala Asia U-19 pada Oktober nanti dan Piala Dunia U-20 pada tahun depan.
Selain itu, di level senior pun timnas Indonesia akan melakoni lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 pada Oktober mendatang.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia
Malam Ini, Pemain 15 Tahun Siap Pecahkan Rekor Liga Spanyolhttps://t.co/grIyoKCas4— SKOR Indonesia (@skorindonesia) June 16, 2020
Berita Timnas Indonesia Lainnya:
TC Virtual Timnas Indonesia U-19 Diperpanjang dan Penyebabnya Shin Tae-yong
Tarik Ulur TC Timnas U-19 Antara PSSI dan Shin Tae-yong
Indra Sjafri: PSSI Rancang TC Timnas Indonesia dengan Hati-hati