- Liga 1 2020 ditangguhkan selama dua bulan setengah atau hingga Juni 2020.
- Kondisi ini membuat kontestan Liga 1 2020 sama dengan memulai dari awal.
- Idealnya persiapan menuju liga adalah dua-tiga bulan sebelum pertandingan.
SKOR.id - "Idealnya persiapan menuju kejuaraan itu minimal tiga bulan," kata Fakhri Husaini, mantan pelatih timnas Indonesia U-19 soal persiapan sebuah tim.
Hal sama kiranya berlaku untuk tim yang tampil dalam kompetisi, yakni Liga 1 2020 atau Liga 2 2020, yang baru saja diputuskan ditunda selama tiga bulan.
Liga 1 dan Liga 2 2020 akan berlangsung kembali mulai Juni 2020 jika tak ada halangan. Maksudnya, jika status darurat virus corona telah dicabut.
Dalam artian, kontestan liga tak akan bertanding selama dua bulan setengah sejak terakhir kali tampil pada 13-15 Maret 2020, tepatnya pekan ketiga Liga 1 2020.
Apa dampak tidak bertanding selama dua bulan setengah? Sama artinya dengan libur akhir musim dalam setiap kompetisi, bahkan lebih panjang.
Baca Juga: Persib Sudah Siapkan Opsi Terburuk jika Liga 1 2020 Diakhiri
Liga 1 2019 misalnya, berakhir pada pekan keempat Desember 2019 dan sebagin besar tim memulai lagi persiapan menuju kompetisi pada akhir Januari 2020.
Sekurangnya, setiap tim efektif berlatih intensif menuju kompetisi, sudah termasuk pemusatan latihan dan uji coba, selama sebulan penuh.
Dengn kata lain, libur Liga 1 2020 karena darurat virus corona, lebih panjang dari masa libur dan persiapan tim menuju awal musim kompetisi.
Artinya pula, setiap tim akan memulai dari awal lagi. Sentuhan dan chemistry permainan niscaya menurun selama dua bulan setengah itu.
Baca Juga: Firasat Rahmad Darmawan soal Liga 1 2020 Jadi Kenyataan
Itu jika darurat virus corona dicabut pada 29 Mei 2020, yang artinya aktivitas normal bisa dilangsungkan kembali mulai Juni 2020.
Bila selama Maret-Mei anjuran pembatasan sosial masih dilangsungkan, memulai kompetisi pada awal Juni dipastikan tidak efektif atau malah berbahaya.
"Persiapan kami menuju Liga 1 2020 tidak optimal karena persiapan hanya sebulan kurang, tetapi itulah situasi yang kami hadapi," kata Hendri Susilo.
"Idealnya, persiapan menuju kompetisi itu dua bulan hingga tiga bulan sehingga tim dalam kondisi terbaik saat dimulainya kompetisi," pelatih Persiraja ini menambahkan.
Baca Juga: Breaking News: Liga 1 2020 Dimulai Kembali pada 1 Juli
Dengan adanya penghentian sementara Liga 1 2020 selama dua bulan setengah, otomatis pula setiap tim Liga 1 2020 akan mengulang dari awal.
Meski pemain dianjurkan menjaga kebugaran selama libur, intensitas dan kebutuhan untuk penguatan sepak bolanya tidak sama dengan latihan normal.
Hal inilah yang membuat pelatih Liga 1 2020 risau. Mereka khawatir liga dimulai lagi dengan kondisi pemain yang jauh dari kata ideal untuk bersaing.