Tai Tzu Ying, Ratu Bulu Tangkis tanpa Mahkota di Level Dunia

Doddy Wiratama

Editor:

  • Saat ini, Tai Tzu Ying tercatat sebagai pemain tunggal putri yang paling lama menyandang predikat pemain nomor satu dunia.
  • Akan tetapi, karier Tai Tzu Ying tak begitu sempurna karena belum memenangi medali emas Olimpiade dan Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis.
  • Cela dalam karier Tai Tzu Ying ini mirip dengan kiprah Lee Chong Wei yang jadi raja bulu tangkis tanpa medali emas Olimpiade dan Kejuaraan Dunia.

SKOR.id - Tai Tzu Ying masih menduduki peringkat teratas dalam ranking terbaru BWF, pekan ke-51 musim kompetisi 2021, yang dirilis Selasa (22/12/2021) .

Torehan itu membuat Tai Tzu Ying mempertajam rekornya sebagai pemain tunggal putri yang paling lama menduduki ranking satu dunia.

Secara total, Tai Tzu Ying sudah 195 pekan menyandang predikat ratu bulu tangkis dunia. Ia melampaui rekor 181 pekan milik Susy Susanti yang mengukirnya pada era 90an.

Selain itu, 108.800 poin yang dikantongi Tai Tzu Ying saat ini tercatat sebagai poin terbanyak yang pernah dimiliki seorang pemain tunggal putri dalam sejarah ranking BWF.

Meski begitu dominan dalam ranking dunia, pemain asal Taiwan ini ternyata masih memiliki cela dalam kariernya.

Ketidaksempurnaan yang dimaksud adalah Tai Tzu Ying tak pernah menjuarai dua ajang level dunia, yaitu Olimpiade dan Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis.

Perempuan 27 tahun ini tercatat telah mengikuti tiga Olimpiade berbeda, yakni London 2012, Rio 2016, dan Tokyo 2020.

Setelah gagal mendapat medali dalam dua keikutsertaan pertamanya, karena selalu terhenti di babak 16 besar, Tai Tzu Ying akhirnya pecah telur pada musim panas lalu.

Tai Tzu Ying pulang dengan medali perak Olimpiade Tokyo 2020. Ia kalah di partai final kontra wakil Cina, Chen Yu Fei.

Kiprahnya dalam Kejuaraan Dunia pun tak jauh berbeda. Ia menuntasi lima keikutsertaan pertamanya (2013, 2014, 2015, 2018, dan 2019) dengan selalu terhenti di perempat final.

Ia baru bisa meraih medali pada BWF World Championships 2021 yang baru saja berakhir digelar di Huelva, Spanyol pada akhir pekan lalu.

Sayangnya, Tai Tzu Ying tak bisa mengakhiri kebuntuannya dengan hasil maksimal lantaran "hanya" mendapat perak setelah dikalahkan Akane Yamaguchi (Jepang) pada partai final.

"Hasil ini bukan yang terbaik tetapi setidaknya saya berhasil melewati pencapaian sebelumnya," ujar Tai Tzu Ying usai kalah di final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2021. 

"Meski saya tak puas dengan performa hari ini, saya sudah berusaha yang terbaik. Saya menerima segala ketidaksempuraan dan akan terus memacu diri di masa depan."

Ketidaksempurnaan karier Tai Tzu Ying (sejauh ini) sepintas mengingatkan kita dengan kiprah salah satu tunggal putra terbaik dunia, Lee Chong Wei.

Pemain kebanggaan Malaysia yang pensiun pada 2019 ini tercatat sebagai sosok yang paling lama menduduki peringkat satu dunia untuk nomor tunggal putra, total 407 pekan.

Lee Chong Wei tercatat empat kali ikut Olimpiade. Usai terhenti di babak kedua pada Athena 2004, ia meraih medali perak pada Beijing 2008, London 2012, dan Rio 2016.

Tekadnya untuk mempersembahkan medali emas Olimpiade pertama untuk Negeri Jiran selalu terhalang oleh wakil Cina.

Lee Chong Wei kalah di tangan Lin Dan pada final Olimpiade 2008 dan 2012. Sedangkan pada 2016, ia ditaklukkan Chen Long.

Kisahnya dalam Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis pun tak jauh berbeda. Dari 11 edisi yang diikuti, ia empat kali menembus semifinal secara beruntun (2011, 2013, 2014, dan 2015).

Lagi-lagi, Lee Chong Wei gagal meraih medali emas dalam ajang level dunia karena terhalang oleh wakil Cina.

Sahabat Taufik Hidayat ini gagal jadi juara dunia edisi 2011 dan 2013 karena kalah dari Lin Dan di final, sedangkan Chen Long jadi penghalangnya pada edisi 2014 dan 2015.

Kembali ke Tai Tzu Ying. Ia masih berpeluang untuk menyempurnakan kariernya sebagai pemain bulu tangkis dengan memenangi Olimpiade maupun Kejuaraan Dunia.

Hanya saja, beberapa bulan yang lalu muncul kabar Tai Tzu Ying sedang mempertimbangkan kemungkinan untuk pensiun.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Skor.id (@skorindonesia)

Berita Bulu Tangkis Lainnya:

Pebulu Tangkis Ranking 1 Dunia Sepanjang 2021: Minions dan Tai Tzu Ying Tak Tergoyahkan

Kejurnas Bulu Tangkis Masih Mati Suri, PBSI Gelar Seleknas untuk Rekrutmen

Source: Badminton Planetbadmintonstatistics.net

RELATED STORIES

Absen dari Tur di India, Bulu Tangkis Cina Siapkan Rencana Skuad Anyar untuk 2022

Absen dari Tur di India, Bulu Tangkis Cina Siapkan Rencana Skuad Anyar untuk 2022

Pelatnas Cina saat ini tengah menggelar seleksi nasional calon skuad anyar pelatnas untuk musim 2022.

Kini Jadi Kepala Sektor Ganda Malaysia, Ini Fokus Rexy Mainaky

Kini Jadi Kepala Sektor Ganda Malaysia, Ini Fokus Rexy Mainaky

Jelang pergantian tahun, Federasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) melakukan perombakan besar di struktur kepelatihan.

Restrukturisasi BAM Mulai Menelan Korban, Pelatih Ganda Putri Malaysia Undur Diri

Restrukturisasi BAM Mulai Menelan Korban, Pelatih Ganda Putri Malaysia Undur Diri

Reformasi besar-besaran dilakukan oleh Federasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) jelang akhir tahun 2021.

Tanpa Pelatih, Ganda Putri Malaysia Tetap Optimistis Tembus 15 Besar Dunia

Federasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) melakukan restrukturisasi pada pekan lalu.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Xabi Alonso, pelatih Real Madrid. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

La Liga

Puncak Klasemen La Liga Direbut Barcelona, Xabi Alonso Tak Mau Ratapi Hasil Imbang

Barcelona puncaki klasemen La Liga usai Real Madrid ditahan Girona, Xabi Alonso ingin timnya berbenah.

Pradipta Indra Kumara | 01 Dec, 03:23

Pemain FC Utrecht, Miliano Jonathans, yang juga berstatus bagian dari Timnas Indonesia. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id)

National

Miliano Jonathans Imbang Lawan Tim Dean James, Sandy Walsh Menang

Sandy Walsh menang dan Miliano Jonathans imbang lawan tim Dean James, berikut hasil pemain Indonesia di luar negeri malam tadi.

Thoriq Az Zuhri | 30 Nov, 23:33

Ilustrasi Valorant. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

Daftar Lengkap Juara Valorant Game Changers Championship

Valorant Game Changers Championship adalah turnamen dunia Valorant untuk putri, berikut daftar pemenangnya sepanjang masa.

Thoriq Az Zuhri | 30 Nov, 23:13

Barcelona menjalani laga melawan PSG di Liga Champions. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

La Liga

Kembalinya Calon Kapten Masa Depan Barcelona Jadi Starter

Calon kapten masa depan Barcelona, Marc Bernal, akhirnya kembali jadi starter di lini tengah tim dalam laga La Liga.

Thoriq Az Zuhri | 30 Nov, 23:03

Mohamed Salah. (Yusuf/Skor.id).

Liga Inggris

5 Fakta Mohamed Salah yang Kini Jadi Cadangan di Liverpool

Dalam laga terakhir Liverpool kala menang lawan West Ham United, tak ada nama Mohamed Salah sepanjang laga berlangsung.

Thoriq Az Zuhri | 30 Nov, 22:48

PUBG Mobile Global Championship atau PMGC (Yusuf/Skor.id)

Esports

6 Game 5 Poin, Buruknya Alter Ego Ares di Hari 3 PMGC 2025

Di Hari 3 Grup Green turnamen PUBG Mobile dunia, PMGC 2025, Alter Ego Ares tampil buruk dan harus rela tak lolos langsung ke Grand Final.

Thoriq Az Zuhri | 30 Nov, 22:35

Ilustrasi Valorant. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

VALORANT Game Changers Championship 2025: Jadwal dan Hasil

Berikut ini adalah jadwal dan hasil lengkap turnamen esports VALORANT Game Changers Championship 2025.

Thoriq Az Zuhri | 30 Nov, 22:07

PUBG Mobile Global Championship atau PMGC (Yusuf/Skor.id)

Esports

PUBG Mobile PMGC 2025: Hasil, Jadwal, dan Klasemen Lengkap

PMGC 2025 alias PUBG Mobile Global Championship dimulai, berikut ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkapnya.

Thoriq Az Zuhri | 30 Nov, 22:04

Cover bulu tangkis. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Badminton

Update Terkini Wakil Indonesia di Syed Modi International 2025

Turnamen bulu tangkis Syed Modi International 2025 sedang dihelat, berikut ini adalah update wakil Indonesia di ajang ini.

Thoriq Az Zuhri | 30 Nov, 22:02

hasil pertandingan super league 25/26

Liga 1

Borneo FC Telan Kekalahan Perdana, Persib Bantai Madura United

Dua laga penutup pekan ke-14 Super League 2025-2026 tersaji pada Minggu (30/11/2025), memanaskan persaingan papan atas.

Teguh Kurniawan | 30 Nov, 21:25

Load More Articles