Sulut United Putus Urat Takut untuk Bersaing pada Grup D di Medan
Agustian Pratama
Editor:
Share it on:
Grup D Liga 2 2020 dilaksanakan di Medan dan Sulut United salah satu kontestannya.
Menuju persaingan fase awal Grup D di Medan, Sulut United sudah mulai berhitung.
Sulut United tak minder menghadapi para pesaingnya pada Grup D, termasuk dengan trio klub Sumatera.
SKOR.id - Sulut United sudah putus urat takut menghadapi Grup D yang disebut-sebut sebagai pool berat dalam lanjutan Liga 2 2020, per pertengan Oktober mendatang.
Sulut United hanya ingin fokus bersiap agar fisik, teknik, taktik, dan mental semakin baik pada laga sesungguhnya.
Pada Liga 2 2020, Sulut United akan menghuni Grup D bersama tiga tim asal Sumatera.
Selain tuan rumah PSMS Medan, ada juga dua klub sesama eks-klub Liga 1, Semen Padang FC dan Sriwijaya FC.
Lalu ada dua klub asal Jawa Tengah yang merupakan tim promosi Liga 2 2020, Persekat Tegal dan Persijap Jepara.
"Bagi saya semua tim di Grup D kualitasnya sama saja, saya bilang ke pemain tidak ada yang boleh takut," kata pelatih kepala Sulut United, Ricky Nelson.
"Laga belum juga dimulai, tidak boleh takut, dan jangan kalah sebelum berperang," tuturnya pada Sabtu (29/8/2020).
Ricky optimistis timnya mampu lolos dari Grup D, meski banyak pihak menilai pool ini berat karena banyak dihuni tim-tim eks dari Liga 1.
"Walau orang bilang grup di Medan pool neraka, bagi kami sama saja tidak ada perbedaan, lawannya siapa saja akan kami hadapi," ucap Ricky tegas.
Saat ini para pemain skuad berjulukan Gorango Utara masih digenjot latihan fisik dengan intensitas training yang dinaikkan.
Pascalibur panjang, Ricky melihat anak-anak asuhnya secara fisik tidak terlalu overweight atau kegemukan, berat badan para pemain terlihat terjaga semua.
"Kami masih ada waktu satu bulan untuk persiapan fisik, teknik dan taktik," ujar Ricky Nelson.
"Tetapi lebih dari itu, persiapan mental itu yang lebih penting. Karena dengan mental yang kuat, itulah kunci kemenangan dalam setiap pertandingan nanti," Ricky menegaskan.