Pelatih Sulut United Menilai Tim yang Tambah Pemain, Kekuatannya Biasa Saja
Agustian Pratama
Editor:
Share it on:
Dua calon lawan Sulut United pada Liga 2 2020 tambah pemain, pelatih Ricky Nelson tak khawatir.
Dua tim calon lawan Sulut United dari Grup D mendatangkan pemain pinjaman dari klub Liga 1.
Ricky Nelson selaku pelatih Sulut United punya pendapat soal penambahan kekuatan calon lawan anak asuhnya.
SKOR.id - Beberapa pihak menganggap spesial tim-tim Liga 2 yang mendatangkan pemain baru dari Liga 1, tetapi pelatih Sulut United Ricky Nelson menilai itu hal biasa.
Dari Grup D, duo Sumatera, PSMS dan Sriwijaya FC jelang lanjutan Liga 2 2020 rajin meminjam pemain dari klub Liga 1.
Pelatih Sulut United Ricky Nelson menilai kualitas pemain lokal hanya beda tipis, termasuk yang dipinjam dua klub itu.
Seperti diketahui, PSMS Medan menambah pemain pinjaman dari Liga 1 mulai dari Ferdinand Sinaga (PSM Makassar), Paulo Sitanggang (Persik Kediri), dan teranyar Hanis Sagara (Bali United).
Lalu, Sriwijaya FC digadang-gadangkan mendatangkan Alberto Goncalves atau Beto dari Madura United.
"Ya, kami sudah mendengar tim-tim dari Grup D mendatangkan pemain Liga 1. Saya pikir kualitas pemain lokal tipis-tipis dan hampir sama kemampuannya," kata Ricky, Sabtu (5/9/2020).
Ricky Nelson tidak ingin timnya menjadikan momok komposisi skuad lawan, karena hasil pertandingan tidak mutlak dari sisi status pemain berasal.
"Yang membedakan Liga 1 dan Liga 2 adalah pemain asingnya. Liga 1 punya empat pemain asing," kata Ricky Nelson.
"Jadi hampir 40 persen pemain inti adalah pemain asing, sisanya tujuh pilar lokal. Nah empat asing itu yang membedakan sekali kualitas tim," ucap dia.
Sedangkan Liga 2 tidak ada pemain asing dan semua pemain lokal, hanya tinggal bagaimana mental pemain bertanding di lapangan yang juga menentukan hasil pertandingan.
"Paling, status sebagai tuan rumah yang lebih beruntung karena mereka sudah mengenal situasi. Inilah yang patut kami waspadai," Ricky menuturkan.
Hingga saat ini, Ricky Nelson belum terpikir untuk menambah pemain, karena para pilarnya sudah menunjukkan semangat yang tinggi dan tidak mau menjadi cadangan.