- Kiprah Paul Munster di Vanuatu dan Indonesia mendapat perhatian dari media asal Inggris, The Guardian.
- Paul Munster pun menceritakan pencapaiannya di Vanuatu hingga berhasil menanamkan filosofi sepak bola di negara tersebut.
- Kini karier Paul Munster berlanjut bersama Bhayangkara FC, ia bertekad memberikan yang terbaik untuk tim beralias The Guardian itu.
SKOR.id - Paul Munster, pelatih Bhayangkara FC, diwawancarai oleh media kenamaan Inggris, The Guardian.
Musim ini hanya satu pelatih dari Britania Raya yang berkarier di Liga 1 2020 yakni Paul Munster.
Didatangkan Bhayangkara FC dari timnas Vanuatu pada pertengahan musim lalu, Paul Munster bertahan di Indonesia hingga saat ini.
Media asal Inggris, The Guardian, pun mencari tahu tentang karier Paul Munster hingga singgah di Indonesia.
Nama Paul Munster mulai mencuat saat dirinya melatih timnas Vanuatu sejak Februari hingga Agustus 2019.
Tak lama memang, namun Paul Munster dinilai membawa kemajuan bagi persepakbolaan di negara kepulauan di Samudera Pasifik itu.
Pelatih berlisensi UEFA Pro itu melakukan banyak hal untuk sepak bola Vanuatu, salah satunya membuat rencana bagi tim nasional.
"Seluruh masyarakat Vanuatu melihat saya. Mereka berkata, 'Coach, apapun yang Anda inginkan, lakukan saja dan perbaiki itu'. Mereka memberi kebebasan bagi saya menjalankan rencana yang saya susun," ujar Munster dilansir dari The Guardian.
"Hingga saat ini Vanuatu sudah punya filosofi sepak bola. Asisten pelatih dan direktur sepak bola semasa saya melatih masih di sana. Mereka percaya dengan kinerja saya. Jika mereka ada kesulitan, mereka bisa menghubungi saya," kata Munster lagi.
Timnas Vanuatu sempat menjalani laga uji coba melawan timnas Indonesia pada Juni tahun lalu.
Timnas Indonesia menang telak, 6-0, atas Vanuatu, nama Paul Munster sebagai pelatih muda yang terbilang sukses pun dilirik tim Tanah Air.
Menggantikan Simon McMenemy yang membesut timnas Indonesia, Bhayangkara FC lantas menunjuk Munster sebagai suksesor.
Keputusan yang tak disesali oleh Bhayangkara FC karena pada musim pertamanya di Indonesia Munster sukses mengantar The Guardian finis di peringkat keempat pada Liga 1 2019.
Manajemen Bhayangkara FC pun mempertahankan Munster pada musim ini. Indra Kahfi dan kolega tampil moncer di laga pramusim.
Bhayangkara FC dibawa Munster sebagai juara Siem Reap Cup di Kamboja pada Januari lalu.
"Bhayangkara FC memperlakukan saya dengan baik, apalagi saat kami meraih kemenangan. Mereka berkomunikasi setiap waktu dengan saya, jadi tak ada masalah," pelatih 38 tahun itu menambahkan.
Di Liga 1 2020, Bhayangkara FC belum meraih kemenangan dari tiga laga yang dijalani.
Juara Liga 1 2017 itu ditahan imbang 0-0 oleh Persiraja Banda Aceh, 1-1 oleh Persik Kediri, dan 2-2 melawan Persija Jakarta.
"Apa langkah selanjutnya? Saya mengincar sesuatu yang lebih besar. Orang-orang di Indonesia selalu bertanya kapan saya kembali," kata Munster.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Bhayangkara FC Lainnya:
Berbeda dengan Pemainnya, Pelatih Bhayangkara FC Rayakan Anniversary Secara Sederhana
Asa Dua Pilar Bhayangkara FC Bersama Timnas Indonesia
Kiper Bhayangkara FC Hibahkan Benda Bersejarah ke Museum Pasoepati