- Strattos Cycling Club bisa menjadi komunitas pesepeda yang bisa anda ikuti.
- Grup facebook menjadi wadah perkembangan Strattos Cycling Club sebagai komunitas bersepada.
- Strattos Cycling Club aktif di instagram, facebook, dan telegram.
SKOR.id - Bersepeda dan kulineran adalah dua hal yang tampak melengkapi satu sama lain.
Setiap pagi di akhir pekan, sepeda kerap memenuhi laham parkir banyak coffe shop atau tempat makan.
Jika Skorer tak ingin bersepeda dan berkuliner sendirian, komunitas Strattos Cycling Club bisa menjadi wadah yang tepat.
Komunitas ini awalnya bernama Strattos Regional Surabaya. Kemudian, pada 25 Maret 2018, resmi berganti menjadi Strattos Cycling Club. Dalam peresmian itu, komunitas turut me-launching jersey.
Pada awalnya komunitas ini mempunyai kesamaan yaitu sepeda yang dipakai adalah Polygon Strattos. Kemudian mereka bertemu secara daring di group facebook Strattos User Community Indonesia (SUCI) dan akhirnya melakukan kopi darat.
Meskipun komunitas ini memakai nama Strattos karena pada awalnya menggunakan sepeda Polygon, tetapi seiring waktu banyak anggotanya yang telah berganti sepeda.
“Kita sepakati mengganti arti Strattos menjadi adalah lapisan awan. Bisa digambarkan bahwa anggota SCC terdiri dari berbagai lapisan masyarakat dengan macam-macam sepeda,” kata salah satu anggota SCC, Yusuf.
Hingga saat ini, SCC setiap tahunnya selalu melakukan launching jersey baru. Pada tahun 2021 ini, jersey terbaru mereka di launching pada awal Maret kemarin. Pada hari jadi kelima SCC mengusung tema "Be Harder Be Stronger", untuk jersey terbarunya.
Kulineran jadi tujuan
Salah satu pendiri Strattos Cycling Club, Yusuf Hermawan, mengakui bahwa klub sepeda ini kental dengan kulineran.
"Kita gowes pasti cari rute yang tempat finisnya ada depot jual rawon. Apalagi jika gowesnya jarak jauh,” ujar Yusuf Hermawan. Rawon adalah makanan khas Jawa Timur yang jadi perekat komunitas sepeda yang juga berasal dari Jawa Timur ini.
Menurut Cak kamto sebagai salah satu anggota, Komunitas Strattos Cycling Club punya kegiatan rutin gowes bareng setiap minggunya.
Beberapa rute gowes antara lain Area Surabaya Sidoarjo, Pacet, Surya, Nongkojajar, Jolotundo, Kasiman, Kebun teh Wonosari, Wonokitri Bromo.
"Langsung join gobar aja, tidak ada iuran, tidak ada persyaratan khusus, asal mau gowes bareng." ujar Cak Kamto saat kami tanya syarat untuk jadi anggota SCC.
"Pokoknya Gowes bareng, kewer bareng" ujarnya.
Jumlah anggota Komunitas Strattos Cycling Club saat inidi Facebook Group sebanyak 21.000, anggota grup Telegram 250 orang dan follower IG 5751.
Gabung Komunitas Strattos Cycling Club melalui Facebook dan Instagram
Kembali ke MotoGP, Begini Catatan Nostalgia Andrea Dovizioso dengan Yamaha pada 2012 https://t.co/INGVgpUF5L— SKOR.id (@skorindonesia) September 16, 2021
Berita Olahraga Lainnya:
Tak Ada Perbedaan, Presiden RI Berikan Bonus Sama untuk Atlet Paralimpiade Indonesia
Facebook Dukung Komunitas Olahraga Indonesia Berkembang dan Perkuat Interaksi