- Bergabungnya Jordi Amat ke Johor Darul Takzim melahirkan gerakan untuk menghentikan proses naturaliasainya.
- Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, menyebut telah berkomunikasi dengan pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, terkait persoalan Jordi Amat.
- Indra Sjafri mengungkapkan dalam waktu dekat PSSI akan mengumumkan sikap resminya soal naturalisasi Jordi Amat.
SKOR.id - Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, bicara soal proses naturalisasi Jordi Amat yang sedang jadi sorotan.
Sebelumnya Jordi Amat telah diumumkan resmi bergabung dengan tim asal Malaysia, Johor Darul Takzim (JDT).
Kepindahan pemain keturunan Indonesia-Spanyol itu pun langsung menyita perhatian pencinta sepak bola Tanah Air.
Tak sedikit yang menganggap negatif, dan berharap agar proses naturalisasi Jordi Amat dibatalkan karena gabung JDT.
Meski bek berusia 30 tahun itu sudah memberi penjelasan soal kepindahannya, "kegaduhan" tetap terjadi di sosial media.
Bahkan muncul petisi untuk mendukung stop naturalisasi Jordi Amat, yang sudah mendapat belasan ribu tanda tangan.
Soal gerakan tersebut, Indra Sjafri menjelaskan bahwa dirinya sudah berdiskusi dengan pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Dan dalam waktu dekat, disebutkan olehnya bahwa akan ada pengumuman resmi terkait langkah dari PSSI.
"Yang jelas saya sudah diskusi dengan STY karena sesuai dengan komitmen awal PSSI, ini naturalisasi permintaan STY," ucap Indra, Kamis (30/6/2022).
"Karena apa? karena dengan kualitas yang ada kita tidak mampu berprestasi tapi di kontrak kita dituntut untuk berprestasi."
"Oleh sebab itu, apapun keinginan STY termasuk pelaksanaan road map dan lawan lawan uji coba kita dukung."
"Terakhir STY minta naturalisasi kita dukung dengan syarat orang yang dinaturalisasi harus benar-benar yakin bisa membangkitkan kualitas timnas," ia menjelaskan.
Adapun Jordi Amat merupakan salah satu dari tiga pemain keturunan yang hendak dinaturalisasi untuk memperkuat timnas Indonesia.
Selain dia, ada Sandy Walsh dan Shayne Pattynama, yang hingga kini masih dalam proses perampungan naturalisasinya.
Semula ketiganya hendak diandalkan di Kualifikasi Piala Asia 2023 pada 8-15 Juni 2022, tapi gagal terealisasi.
Meski begitu, Shin Tae-yong masih sabar menunggu dan renancanya akan memakai jasa ketiganya di putaran final Piala Asia 2023.
Baca Juga Berita Timnas Indonesia Lainnya:
Piala AFF Wanita 2022: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap
Tepis Tudingan Mata Duitan, Jordi Amat Gabung Johor Darul Takzim dan Ini Alasannya