- Deretan pertengkaran antar pelatih yang pernah terjadi di sepak bola Eropa.
- Sepak bola Eropa cukup sering digemparkan dengan pertengkaran pelatih di pinggir lapangan.
- Beberapa di antaranya bahkan ada yang nyaris adu jotos.
SKOR.id - Pertengkaran antar pelatih biasa terjadi dalam sebuah pertandingan sepak bola, teranyar dilakukan Thomas Tuchel dan Antonio Conte.
Tuchel dan Conte bersitegang saat pertandingan antara Chelsea melawan Tottenham Hostpur pada pekan kedua Liga Inggris 2022-2023.
Sebelum kejadian tersebut, sepak bola Eropa sudah pernah digemparkan dengan serangkaian perselisihan antar pelatih.
Mulai ancaman German Burgos ke Jose Mourinho hingga ketegangan antara Roberto Mancini dengan Maurizio Sarri.
Berikut adalah deretan perseteruan antar pelatih di lapangan yang pernah terjadi di sepak bola Eropa:
Ancaman German Burgos ke Jose Mourinho
Pertengkaran antara asisten Diego Simeone, German Burgos dengan Jose Mourinho terjadi di Derbi Madrid pada 2012.
Tidak diketahui apa penyebabnya, tetapi kala itu Burgos mengancam Mourinho dengan mengatakan: 'saya akan memenggal kepalamu'.
Mourinho tidak menanggapinya secara serius. Ia tidak meninggalkan bench Real Madrid.
Roberto Mancini Sebut Maurizio Sarri Rasis
Pertikaian antara Roberto Mancini dengan Maurizio Sarri di San Paolo pada Januari 2016 menjadi sejarah.
Kala itu Inter Milan besutan Mancini menghadapi Napoli asuhan Sarri di perempat final Coppa Italia.
"Sarri rasis, dia benar-benar menghina saya," tudingan Mancini setelah pertandingan. Namun setelah melalui beberapa pekan, keduanya telah berdamai sebelum leg kedua.
Perdebatan Mikel Arteta dengan Jurgen Klopp
Pada November 2021, Arsenal bertemu Liverpool di Liga Inggris. Bentrokan udara antara Sadio Mane dengan Takehiro Tomiyasu memancing kemarahan Mikel Arteta.
Klopp meresponsnya dan keduanya saling bertikai di pinggir lapangan. Namun untungnya staf masing-masing klub berhasil memisahkan dua pelatih top itu.
Jari Tengah Luciano Spalletti ke Rui Vitoria
Pada November tahun lalu, setelah kekalahan SSC Napoli atas Spartak Moscow di Liga Europa, Luciano Spalletti menolak jabat tangan Rui Vitoria.
Pelatih asal Italia tersebut justru mengacungkan jari tengah ke Rui Vitoria. Setelah pertandingan Spalletti mengaku bahwa itu ia lakukan lantaran sang pelatih Spartak tidak merespons sambutannya sebelum laga dimulai.
"Dia tidak merespons sambutan saya di awal (pertandingan). Terlalu mudah untuk mengucapkan selamat tinggal di akhir karena Anda memenangkan pertandingan," kata Spalletti.
Tensi Tinggi antara Simone Inzaghi dengan Gennaro Gattuso
Terjadi tensi tinggi di pertandingan antara Napoli melawan SS Lazio pada Agustus 2020.
Pertama terjadi saat Simone Inzaghi (Lazio) dan Gennaro Gattuso (Napoli) saling bertatapan setelah bangku cadangan Napoli mengirim sinyal yang kurang mengenakkan.
Yang kedua saat peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan dibunyikan. Kedua pelatuh sempat besitegang sebelum dipisahkan anggota stafnya masing-masing.
Unai Emery dan Jorge Sampaoli Nyaris Adu Jotos
Setahun lalu, pertandingan persahabatan musim panas antara Villareal melawan Olympique Marseille tidak berjalan baik.
Terjadi keributan antara Unai Emery (Villarreal) dengan Jorge Sampaoli (Olympique Marseille). Pertengkaran itu bahkan nyaris menjadi bentrokan fisik.
Pep Guardiola Marah pada Stale Solbakken
Pada 2011-2012 FC Barcelona berhadapan dengan FC Copenhagen di Liga Champions.
Pelatih Barcelona kala itu, Pep Guardiola dibuat naik pitam oleh juru taktik Copenhagen, Stale Solbakken.
Penyebabnya karena Solbakken terlalu bersemangat hingga membuatnya kerap protes ke wasit tiap kali ada kejadian yang tidak ia sukai.
Keduanya bertengkar sengit di lapangan hingga akhirnya dipisahkan oleh Sergio Busquets.
Baca Juga Berita Sepak Bola Internasional Lainnya:
VIDEO: Gol Unik di Liga Argentina, Membentur Tiang dan Mengenai Punggung Kiper
Terungkap, Ini Alasan Gareth Bale Pindah ke Los Angeles FC