- Berbicara soal kemampuan bela diri para pemimpin dunia, ternyata nama yang disorot tak hanya Vladimir Putin.
- Beberapa Presiden dari benua Amerika, Asia, dan Afrika pun ternyata punya kemampuan yang sama.
- Skor.id merangkum 5 pemimpin negara yang juga dikenal sebagai "petarung."
SKOR.id - Vladimir Putin selalu menjadi sorotan jika membahas soal para pemimpin negara yang dekat dengan bela diri.
Putin memang bukan orang sembarangan. Mantan mata-mata ini memiliki kemampuan bela diri di atas rata-rata.
Sang presiden disebut menguasai teknik taekwondo, judo, dan sambo. Sebuah kemampuan yang tak dimiliki setiap pemimpin negara.
Namun, jika berbicara soal para petarung yang menjadi pemimpin negara, ternyata tak hanya nama Vladimir Putin yang muncul.
Skor.id merangkum lima pemimpin negara yang disebut memiliki kemampuan bela diri di atas rata-rata.
1. Vladimir Putin, Presiden Rusia
President Rusian Vladimir Putin terkenal dengan gaya kemepimpinannya, tapi juga kehidupan pribadinya. Dahulu Putin telah mendapatkan sabuk hitam untuk bela diri karate dari Russian Kyokushin-kan Karate-do Federation.
Pada 25 November 2014, Putin diberikan penghargaan atas jasanya yang telah memberikan banyak kontribusi dalam Kyokushin-Kan karate di Rusia.
Putin merupakan petarung tingkat Nasional ketika masih muda, ditambah pria 62 tahun ini juga mengajarkan pengendalian diri, kemampuan menganalisis kejadian, melihat kekuatan dan kelemahan lawan, serta berjuang untuk hasil yang terbaik.
Hingga saat ini Putin memegang sabuk hitam tingkat 5 dalam beladiri judo ditambah Presiden Rusia ini juga memegang sabuk hitam tingkat sembilan dalam bela diri Taekwondo atau dikenal juga dengan sebutan Grand Master.
2. Khaltmaagiin Battulga, Presiden Mongolia
Khaltmaagiin Battulga merupakan Presiden Mongolia yang memiliki latar belakang sebagai mantan pegulat Sambo Profesional.
Profesi Battulga merupakan atlet pegulat yang dulu terobsesi dari peran ayah yang juga seorang pelatih gulat tradisional asal Mongolia.
Battulga tercatat menjadi anggota Tim Gulat Nasional Mongolia pada tahun 1979-1990 saat masih menjadi pegulat. dan juga pernah memenangi kejuaraan piala dunia di Ulaanbaatar, Mongolia, pada tahun 1989 silam.
3. Pierre Trudeu, PM Kanada
Pierre Trudeau merupakan Perdana Menteri Kanada yang memiliki ketangkasan dalam bela diri Judo.
Pada pertengahan 1950-an Trudeau memiliki jabatan sabuk coklat (ik-Kyu). Sang perdana menteri lalu mendapatkan sabuk hitam (Sho-dan), dan kemudian dinaikkan ke tingkat kedua sabuk hitam (ni-dan) oleh Masao Takahashi di Ottawa.
4. Idi Amin, Presiden Uganda
Idi Amin adalah seorang perwira Militer asal Uganda. Pada tahun 1971-1979, Amin memimpin Uganda sebagai seorang Presiden.
Sebelum terjun ke dunia politik sebagai orang nomor satu di negaranya, Amin merupakan seorang Petinju profesional kelas berat Uganda.
Amin terkenal dengan pukulan kerasnya yang dapat membuat langsung KO dan tidak bisa melanjutkan pertarungannya.
Namun, nama Idi Amin lalu moncer lewat karier militernya dibanding sebagai petinju.
5. Zoran Milanovic, Presiden Kroasia
Lahir di Zagreb pada tahun 1966, Zoran Milanovic adalah seorang mahasiswa hukum terkemuka.
Sebelum dirinya menjadi orang nomor satu di Kroasia. Milanovic merupakan Seorang petinju amatir saat berusia dua puluhan.
Zoran Milanovic tercatat belum pernah bertanding secara profesional. Pada masa mudanya, Ia lebih memilih untuk tetap menjadi mitra sparring.
Milanovic lalu bergabung dengan kementerian luar negeri selama perang kemerdekaan bekas Republik Yugoslavia tahun 1990-an.
Zoran Milanovic lalu membangun karier politiknya, hingga 30 tahun setelah jabatannya di Yugoslavia, Ia terpilih menjadi presiden Kroasia.
Baca Skor 5 lainnya:
Skor 5: Pemain Asing Asia di Liga 1 2022-2023 dengan Caps Lebih dari 25 untuk Negerinya
Skor 5: Pevoli Veteran yang Diprediksi Moncer dalam FIVB Men's World Championship 2022
Penulis: Septian Eko Wibisono/Magang/UNIDA