Skor 10: Momen Terbesar dalam MotoGP 2022

Tri Cahyo Nugroho

Editor:

 

  • Sejumlah peristiwa besar mewarnai setahun Kejuaraan Dunia MotoGP 2022 yang tuntas pada akhir pekan lalu.
  • Keputusan mundur Suzuki dan kebangkitan Francesco Bagnaia cukup menjadi sorotan.
  • Menurunnya performa Yamaha dan Honda yang masi jalan di tempat juga menarik atensi.

SKOR.id - Kejuaraan Dunia MotoGP 2022 sudah berakhir usai digelarnya GP Valencia, Spanyol, akhir pekan lalu. Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) yang hanya finis P9 di Sirkuit Ricardo Tormo, memastikan gelar kampiun.

Ducati mampu mendominasi MotoGP 2022 karena selain memenangi tiga gelar utama: pembalap (Bagnaia), konstruktor/pabrikan, dan tim (Ducati Lenovo), mereka juga menguasai kejuaraan pole position alias BMW M Award (Bagnaia) dan Rookie of The Year (Marco Bezzecchi – Mooney VR46 Racing).

Pun begitu, masih ada sejumlah momen besar yang terjadi di MotoGP 2022. Berikut 10 di antaranya:

1. Kemenangan di GP Qatar, Sinyal Enea Bastianini Bakal Menjadi Bintang

Pembalap muda Gresini Racing ini mampu merebut kemenangan pertama sepanjang kariernya di MotoGP (debut pada 2021) dengan menjadi yang terbaik pada balapan pembuka di Sirkuit Lusail, Qatar, 6 Maret lalu.

Setelah itu, kemenangan sepertinya tinggal menunggu waktu bagi pembalap asal Italia tersebut. Terbukti, usai GP Qatar, Bastianini kembali mampu menang di Amerika, Prancis, dan Aragon.  

2. Marc Marquez Kecelakaan Hebat pada Sesi Warm Up di Mandalika

Pembalap Tim Repsol Honda ini mengalami highside (kecelakaan dengan posisi pembalap terpelanting) saat sesi warm up GP Indonesia di Sirkuit Pertamina Mandalika, balapan kedua pada 20 Maret lalu.

Marquez tidak mampu start di Mandalika dan absen pada balapan berikutnya di Argentina. Setelah GP Italia, putaran kedelapan, Marquez absen panjang (enam balapan) karena menjalani operasi keempat pada lengan kanannya.

Menariknya, juara dunia MotoGP enam kali (2013, 2014, 2016, 2017, 2018, 2019) itu masih menjadi pembalap terbaik Honda di klasemen akhir MotoGP 2022 dengan menempati peringkat ke-13.  

3. GP Argentina, Buah Kerja Keras Aleix Espargaro dan Aprilia

Aleix Espargaro berhasil memenangi race ke-200 sepanjang karier di kelas MotoGP saat menyepurnakan pole position GP Argentina dengan kemenangan. Sukses di putaran ketiga MotoGP 2022 itu sekaligus menjadi pole dan kemenangan pertama bagi Espargaro dan Aprilia di kelas premier.

Aleix Espargaro sendiri mengakhiri musim 2022 di peringkat keempat klasemen akhir, hasil terbaiknya tidak hanya di kategori MotoGP (debut pada 2012) tetapi sepanjang kariernya di Kejuaraan Dunia Balap Motor.   

4. Suzuki Memutuskan Mundur Usai MotoGP 2022 Berakhir

Pada 13 Juli 2022, Suzuki mengejutkan paddock MotoGP dengan menyatakan mundur dari kelas premier pada akhir musim. Debut pada 1979 (saat kelas utama masih bernama 500cc), ini kali kedua Suzuki menyatakan mundur dari kategori tertinggi.

Setelah mundur dari MotoGP pada akhir 2011, Suzuki kembali pada 2015. Namun, kendati mampu memenangi gelar pembalap dan tim pada MotoGP 2020, Suzuki hanya merebut total enam kemenangan dan tanpa pole position selama rentang delapan musim turun.

Keputusan Suzuki mundur membuat kedua pembalapnya, juara dunia MotoGP 2020 Joan Mir dan Alex Rins – pemenang 5 Grand Prix bersama pabrikan asal Hamamatsu, Jepang, tersebut – pindah masing-masing ke Repsol Honda dan LCR Honda.   

5. GP Jerman: Francesco Bagnaia Tertinggal 91 Poin dari Fabio Quartararo

Bagnaia berhasil merebut pole position di Sirkuit Sachsenring, Jerman. Namun, ia terjatuh di lap ketiga saat mengejar Quartararo. El Diablo yang start dari grid kedua berhasil memenangi balapan ke-10 itu.

Tambahan 25 poin membuat posisi Quartararo makin kokoh di puncak klasemen dengan 172 poin, meninggalkan Bagnaia yang terpuruk di P6 dengan gap hingga 91 poin.  

6. GP Belanda: Antiklimaks Quartararo, Bagnaia Awali 4 Kemenangan Beruntun

GP Belanda, putaran ke-11 atau balapan terakhir paruh pertama MotoGP 2022, menjadi antiklimaks bagi Quartararo. Diawal senggolan dengan Aleix Espargaro yang membuatnya terjatuh. Pembalap asal Prancis itu kemudian terjatuh lagi hingga mundur di lap 11.

Sebaliknya, Bagnaia berhasil memenangi lomba sekaligus memangkas selisih poin, meskipun saat itu masih cukup besar, 66.  

7. Quartararo Mulai Sadar Gelar Sulit Dipertahankan Usai GP Aragon

Putaran ke-15, GP Aragon, Quartararo kembali tidak mampu merebut poin. Ia terjatuh di Tikungan 3 pada lap pertama karena ban depan motornya bersenggolan dengan ban belakang Honda RC213V milik Marc Marquez.

 

Pemenang lomba memang Bastianini. Tetapi, finis kedua yang direbut Bagnaia membuat gapnya di posisi kedua dengan Quartararo di puncak menjadi tinggal 10 poin.

Kemenangan Bastianini juga membantu Ducati memastikan gelar juara dunia pabrikan di MotoGP untuk kali ketiga secara beruntun atau keempat total.

8. GP Australia, Balapan MotoGP Terbaik Musim Ini

Duel sengit terjadi di Sirkuit Phillip Island saat tak kurang empat pembalap bersaing di kelompok depan. Alex Rins (Suzuki Ecstar) berhasil memaksa Marc Marquez dan Bagnaia untuk finis P2 dan P3.

Kecelakaan yang memaksa Quartararo mundur di lap 10, membuatnya kehilangan posisi puncak yang direbut Bagnaia. Menjelang dua balapan terakhir itu, Bagnaia berbalik unggul 14 poin atas Quartararo di posisi kedua.  

9. Rivalitas Bastianini-Bagnaia Makin Panas di GP Malaysia

Para bos Ducati terlihat waswas saat Bastianini terus menempel Bagnaia. Maklum, saat itu Ducati meminta para pemakai Desmosedici GP agar tidak “memaksakan diri” melewati Bagnaia jika tak krusial benar.

Faktanya, Bastianini yang notabene akan menjadi rekan setim Bagnaia di tim pabrikan Ducati pada musim 2023, jelas berupaya untuk mengejar finis P3 klasemen akhir.

Bagnaia akhirnya memang mampu memaksa Bastianini finis P2. Namun, duel di Sepang ini bukan kali pertama Bastianini karena ia sebelumnya berhasil memaksa Bagnaia menyerah di Prancis.   

10. Bagnaia Akhiri Penantian Panjang Ducati di GP Valencia

Francesco Bagnaia mengakhiri penantian 15 tahun Ducati akan gelar pembalap di kelas MotoGP setelah kali juara lewat Casey Stoner pada 2007. Fabio Quartararo harus puas di peringkat kedua klasemen diikuti Enea Bastianini.    

Berita MotoGP Lainnya:

Juara Dunia MotoGP, Francesco Bagnaia Masih Ragu Pakai Nomor 1

Ducati Mengakui Fabio Quartararo Lebih Komplet

Jorge Martin: Mesin Ducati 2023 Serupa 2021, Fairing Mirip Aprilia

 

 

 

 

 

 

 

 

RELATED STORIES

Terungkap, Ini Pesan Valentino Rossi kepada Francesco Bagnaia Sebelum MotoGP Valencia 2022

Terungkap, Ini Pesan Valentino Rossi kepada Francesco Bagnaia Sebelum MotoGP Valencia 2022

Francesco Bagnaia sukses menyegel titel juara MotoGP 2022 pada seri pamungkas di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

RANS Simba Basketball

Basketball

RANS Simba Bogor Jadi Tim Pertama yang Lolos Semifinal Playoff IBL 2025

Satria Muda Pertamina, di sisi lain, harus melakoni Game 3 kontra Prawira Bandung untuk menentukan kelolosan.

Teguh Kurniawan | 28 Jun, 18:21

satoru mochizuki - timnas putri indonesia

Timnas Indonesia

Laga Pertama Vital, Pelatih Timnas Putri Indonesia Enggan Remehkan Kirgizstan

Meski favorit, Timnas Putri Indonesia tak boleh memandang sebelah mata ancaman Kirgizstan di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026.

Teguh Kurniawan | 28 Jun, 14:20

Menpora Dito Ariotedjo bersama peserta Kejurnas Junior Milklife Archery Challenge. (PR Megapro)

Other Sports

Kejurnas Junior Milklife Archery Challenge 2025 Resmi Dibuka Menpora di Kudus

MilkLife Archery Challenge Kejurnas Junior 2025 akan berlangsung pada 27 Juni hingga 5 Juli 2025.

Gangga Basudewa | 28 Jun, 14:12

Pemain Timnas Indonesia, Thom Haye. (Foto: Yogie Gandanaya/Grafis: Yusuf/Skor.id)

Liga 1

Pelatih Persija Akui Ingin Thom Haye dan Jordi Amat Bergabung untuk Liga 1 2025-2026

Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza: Thom Haye dan Jordi Amat buat Macan Kemayoran kian kuat di Liga 1 2025-2026.

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 13:00

Persija Jakarta. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Persija Mulai Persiapan Liga 1 2025-2026, Hansamu Yama Absen tapi Dipastikan Bertahan

Persija Jakarta mulai bersiap untuk Liga 1 2025-2026 bareng dengan mengamankan jasa Hansamu Yama, Sabtu (28/6/2025).

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 12:18

Jessnolimit (Yusuf/Skor.id)

Esports

Jess no Limit Ukir Dua Rekor di Guinness Book of Record

Suami dari Sisca Kohl itu tidak tanggung-tanggung mendapatkan dua rekor dunia sekaligus.

Gangga Basudewa | 28 Jun, 11:47

Kompetisi futsal putri kasta tertinggi di Indonesia untuk musim terbaru, Women Pro Futsal League 2024-2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Futsal

Women Pro Futsal League 2024-2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Women Pro Futsal League 2024-2025 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 11:26

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia kategori putri, Women Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Netic Ladies Pecah Telur di Women Pro Futsal League 2024-2025, Juara Bertahan Keok

Hasil tiga pertandingan pada hari pertama pekan terakhir putaran pertama Women Pro Futsal League 2024-2025, Sabtu (28/6/2025).

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 11:19

MWI 2025 di Esports World Cup 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

Drawing MWI 2025, Team Vitality dan ONIC Pertiwi Gabung Grup Ini

Kedua tim asal Indonesia itu berada di grup yang berbeda dan cukup jauh peluangnya untuk bertemu di awal-awal.

Gangga Basudewa | 28 Jun, 09:52

timnas putri indo vs kirgizstan

Timnas Indonesia

Prediksi dan Link Live Streaming Timnas Putri Indonesia vs Kirgizstan di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026

Timnas Putri Indonesia mengawali perjalanan di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026 melawan Kirgizstan, Minggu (29/6/2025).

Teguh Kurniawan | 28 Jun, 09:42

Load More Articles