- Manchester United berada di puncak kejayaan pada era kepelatihan Sir Alex Ferguson.
- Pada masa itu pula, rivalitas Manchester United dengan Liverpool semakin sengit.
- Bahkan, Sir Alex Ferguson sempat mengingatkan pemainnya agar tidak pergi ke wilayah Liverpool.
SKOR.id - Mantan pemain Manchester United, Rafael Da Silva, berbagi kisah tentang perhatian besar pelatih legendaris, Sir Alex Ferguson, terhadap para pemainnya.
Dilansir dari Metro, Rafael menceritakan tentang bagaimana Sir Alex mengingatkannya agar tak bepergian ke sembarang tempat, terutama kawasan Liverpool.
Bek asal Brasil itu melanjutkan, ia pernah memang pernah diam-diam menonton pacuan kuda bersama saudaranya yang juga pemain Setan Merah, Fabio, di Merseyside.
Berita Sir Alex Ferguson Lainnya: Fans Kapok Dukung Manchester United Setelah Ditinggal Sir Alex Ferguson
Singkatnya, Ferguson tahu ke mana dua pemainnya itu pergi, dan memberi peringatan kecil soal bahaya jalan-jalan ke kawasan asing.
"Sir Alex tak banyak bicara. Tapi jika ada yang tak beres, dia tak ragu menyuarakannya," tutur Rafael, yang membela Man United antara 2008-2015.
"Saat itu, dia memanggil kami ke kantornya. Dia tahu kami nonton pacuan kuda di Liverpool, dan meminta kami untuk selalu berhati-hati."
Seperti diketahui, rivalitas Man United dan Liverpool sudah terjadi sejak beberapa dekade. Persaingan makin menguat kala Setan Merah merengkuh banyak sukses di bawah asuhan Sir Alex Ferguson.
Pelatih asal Skotlandia itu hanya khawatir bila ada kelompok yang membawa rivalitas terlalu jauh dan melakukan hal-hal di luar batas.
Berita Sir Alex Ferguson Lainnya: Kisah Permintaan Maaf Sir Alex Ferguson ke Skuad Manchester United Tahun 1995
Menurut Fergie, persaingan antara Liverpool dan Man United tidak akan pernah luntur dimakan zaman.
“Liverpool selalu menjadi rival. Ini bukan karena posisi di liga, tapi juga secara geografis sejak Daniel Adamson membangun kanal untuk kapal berlabuh yang menjauh dari Liverpool ke Manchester,” ucap Ferguson seperti dikutip dari The Guardian pada 2013 lalu.