- Sihir Stefano Cugurra bersama Bali United seperti luntur saat menghadapi Ceres Negros.
- Performa Bali United pada awal musim 2020 sangat bertolak belakang dengan musim 2019.
- Kans Bali United untuk lolos babak Grup G Piala AFC 2020 masih terbuka, asal tak kalah lagi.
SKOR.id - Bali United tampil kepayahan di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina. Menghadapi Ceres Negros, Serdadu Tridatu dibuat seperti tim ingusan.
Dalam hal penguasaan bola, Stefano Lilipaly dan kawan-kawan hanya mampu menguasai 32 persen saja, sedangkan akurasi umpan hanya 63 persen.
Bahkan, jawara Liga 1 2019 itu tak punya tembakan tepat sasaran ke gawang, melainkan tiga percobaan yang ketiganya sama-sama melenceng.
Statistik pertandingan yang dihimpun AFC menunjukkan, akurasi tembakan Bali United nol persen, sebaliknya Ceres punya akurasi tembakan mencapai 66,7 persen.
Statistik ini perlihatkan ada perubahan besar dalam permainan Bali United. Stefano Cugurra, pelatih Bali United, seperti kehilangan sentuhan magisnya.
Baca Juga: Hasil Ceres Negros vs Bali United: Serdadu Tridatu Dibantai Wakil Filipina
Padahal, dalam tujuh laga awal bersama Bali United paga 2019, tim kelahiran 2015 ini tak terkalahkan. Gaya pragmatisnya kuat tetapi tetap ofensif dan menggigit.
Sama halnya ketika ia masih menangani Persija pada 2018. Kemenangan demi kemenangan dibukukan sejak awal musim, termasuk dalam turnamen di Malaysia.
Kini, semua "sihir" Teco, sapaan Stefano Cugurra, seolah runtuh. Hal ini seperti penegasan bahwa lisensi kepelatihannya memang layak dipermasalahkan AFC.
Namun, kesempatan Bali United untuk lolos ke babak semifinal zona ASEAN di Piala AFC 2020, masih terbuka. Bali United masih punya tiga laga lagi.
Baca Juga: Alasan Teco Tak Bisa Dampingi Bali United di Liga Champions Asia
Asal bisa mengamankan tiga kemenangan tersisa, kans lolos terbuka. Apalagi, dua dari tiga laga tersebut akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, markas Bali United.
Setelah ini, tepatnya pada 14 April, tim yang sudah melantai di bursa efek ini akan menjamu Ceres Negros. Pertandingan ini kiranya bisa jadi ajang pembalasan.
Dua pekan berselang, tepatnya pada 29 April 2020, tandang ke markas klub Vietnam, Than Quang Ninh, yang sempat ditaklukkan 4-1 pada 11 Februari 2020.
Baca Juga: 5 Pemain Muda yang Bakal Mekar dalam Liga 1 2020
Adapun laga terakhir babak Grup G Piala AFC 2020 akan menjamu Svay Rieng di Bali pada 13 Mei 2020. Pada pertemuan sebelumnya, di Kamboja, Bali United, takluk 1-2.
Yang pasti, sebelum menjamu Ceres pada April mendatang, tiga pertandingan Liga 1 2020, melawan Madura United, Persiraja, dan PSM, bisa menjadi sandungan.
