- Shin Tae-yong telah mengetahui kekurangan utama di skuad timnas Indonesia.
- Menurut Shin, faktor stamina dan kekuatan fisik harus diperbaiki.
- Lemahnya kekuatan fisik itu bisa bertambah buruk saat pemain muslim menjalani ibadah puasa Ramadan.
SKOR.id - Pelatih anyar timnas Indonesia, Shin Tae-yong, telah mengetahui kekurangan terbesar pemain-pemain yang bakal ia asuh. Menurutnya, faktor stamina menjadi pokok permasalahan yang harus diperbaiki.
PSSI telah menunjuk Shin Tae-yong menjadi pelatih anyar timnas Indonesia per Desember 2019. Shin menggantikan Simon McMenemy yang diputus kontrak oleh PSSI.
Shin diberi kontrak empat tahun hingga 2023 dan akan memimpin timnas Indonesia senior, U-23, dan U-19. Pelatih asal Korea Selatan itu juga akan memimpin skuad Garuda di berbagai event tahun 2020 seperti Piala AFF dan Piala Asia U-19.
Baca Juga: Berita Transfer : Ashley Young ke Inter Milan, Napoli dan Juve Dapat Pemain Baru
Seusai ditunjuk jadi pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong langsung menyusun program kerja. Pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu pun telah mengetahui kekurangan para pemainnya.
"Saya rasa masalah terbesar di sepak bola Indonesia adalah kekuatan fisik. Mereka kehilangan kekuatan dengan drastis setelah 65 menit," ujar Shin dilansir dari Korea Joongang Daily.
"Mereka tak bisa melanjutkan permainan yang baik pada babak kedua," tutur Shin melanjutkan.
Baca Juga: Gavin Kwan Menilai Bali United Tim Sempurna
Masalah yang dialami timnas Indonesia itu terlihat jelas di Kualifikasi Piala Dunia 2022. Evan Dimas dan kolega belum mendapat poin dari lima pertandingan karena melempem pada babak kedua.
Shin juga menilai bahwa kondisi fisik yang lemah ini bisa bertambah buruk saat memasuki bulan Ramadan. Pemain muslim yang berpuasa berpotensi kekurangan cairan hingga daya tahan tubuh melemah.
"Pemain mungkin akan kekurangan nutrisi. Kami akan mencari solusi untuk menjaga kekuatan fisik pemain," kata pelatih 50 tahun tersebut.
Baca Juga: Penyerang Singapura: Liga Malaysia Lebih Kompetitif daripada Indonesia
"Untuk saat ini kami belum memiliki solusi. Tapi kami akan menemukan jawaban setelah menjalani itu (Ramadan)," ujarnya.
Perbedaan kultur sepak bola yang kontras antara Indonesia dan Korea Selatan juga tak menjadi masalah buat Shin. Penunjukan dua asisten pelatih lokal, Indra Sjafri dan Nova Arianto, diyakini Shin akan sangat membantu adaptasinya.
"Peran pelatih lokal sangat penting karena mereka tahu bagaimana menyatukan para pemain dengan baik," kata Shin.
Baca Juga: Ganda Putri Indonesia Tersungkur di Babak Pertama Malaysia Masters 2020
"Perbedaan kultur sepak bola juga bisa diatasi dengan bantuan mereka," tutur dia menambahkan.
Terdekat, Shin akan memimpin timnas Indonesia melawan Thailand di babak Kualifikasi Piala Dunia 2022. Meski sudah tak berpelung lolos, timnas Indonesia racikan Shin diharapkan menunjukkan peningkatan performa.