- Atlet berkuda kategori show jumping Amerika Serikat, Andrew Kocher, terbukti melakukan penyiksaan binatang ketika lomba.
- Andrew Kocher terbukti menggunakan alat kejut kepada setiap kuda yang ditungganginya saat bertanding.
- FEI memberi sanksi larangan bertanding selama 10 tahun dan denda Rp158,56 juta.
SKOR.id - Atlet berkuda kategori Show Jumping asal Amerika Serikat, Andrew Kocher, baru-baru ini menerima sanksi atas perlakuan kejam terhadap kuda tunggangannya.
Pada Kamis (22/4/2021), Federasi Equestrian Internasional (FEI) menjatuhi hukuman 10 tahun larangan bertanding kepada Andrew Kocher atas tudingan penggunakan alat kejut kepada kuda tunggangannya.
Menurut FEI, penggunaan alat kejut untuk menyetrum kuda dengan alasan apapun apalagi saat mengikuti perlombaan masuk dalam kategori tindakan penyiksaan terhadap binatang.
Investigasi FEI ini sendiri dimulai ketika federasi mendapat laporan dari peniup peluit lomba yang melihat Kocher menggunakan sejenis alat kejut di beberapa perlombaan untuk memacu laju kudanya.
Kocher sendiri telah didiskualifikasi dari total delapan turnamen sejak 2018 hingga November 2019 karena penemuan tersebut.
Tidak hanya itu, denda 10 ribu Swiss Franc atau setara Rp158,56 juta juga harus dibayar Kocher atas kerugian yang dia lakukan.
Karena sanksi ini, Kocher yang telah ditangguhkan dari berbagai turnamen sejak 28 Oktober 2020 baru diizikan kembali bertanding pada Oktober 2030.
Federasi berkuda Amerika Serikat dalam keterangan pers yang dilansir Reuters mengaku mendukung penuh upaya FEI untuk memberantas perilaku tidak terpuji yang dilakukan para atlet.
"Tim show jumping Amerika Serikat tidak menoleransi berbagai bentuk kecurangan atau penyiksaan kuda tunggangan," kata Robert Ridland, U.S. Jumping Chef d’Equipe & Technical Advisor.
"Kami sangat mendukung keputusan yang dijatuhkan oleh FEI. Para kuda adalah rekan terpercaya dan harapan di olahraga ini. Mereka berhak atas perhatian besar dan juga dihargai dalam hal mengejar keunggulan."
"Ini adalah tugas kami sebagai atlet juga pemimpin olahraga ini untuk menyejahterakan kuda sekaligus memastikan bahwa pertandingan berlangsung secara adil di setiap kesempatan."
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Ada Bepe di Balik Kemenangan Persija atas Persib di Final Leg Pertama Piala Menpora https://t.co/29A3PHQVfP— SKOR Indonesia (@skorindonesia) April 22, 2021
Berita Olahraga Lainnya:
Pangeran Philip dan Kecintaannya terhadap Olahraga Polo
Final FEI Jumping World Challenge 2021 Digelar di Indonesia, Kemenpora Beri Dukungan Penuh