Setelah 1.295 Hari, Jorge Lorenzo Menang Lagi bersama Yamaha di MotoGP

Muhamad Fadli Ramadan

Editor:

  • Jorge Lorenzo memenangi balapan virtual MotoGP di Sirkuit Silverstone, Inggris.
  • Jorge Lorenzo membuktikan bahwa dirinya masih bisa tampil cepat dan mengelola balapan dengan baik.
  • Jorge Lorenzo dikabarkan sedang bernegosiasi dengan Yamaha soal perpanjangan kontrak sebagai pembalap penguji.

SKOR.id – Jorge Lorenzo berhasil menjadi pemenang pada balapan virtual resmi MotoGP putaran kelima di Sirkuit Silverstone, Inggris, Minggu (31/5/2020). 

Meski hanya virtual, inilah kemenangan pertama Jorge Lorenzo di MotoGP bersama Yamaha usai terakhir dibuat di lomba sebenarnya di GP Valencia 2016, 1.295 hari lalu.

Jorge Lorenzo, yang kini menjadi penguji Yamaha, berhasil mengatasi persaingan beberapa pembalap lainnya yang telah lebih dulu mengikuti ajang balap virtual.

Meski hanya balapan virtual, tapi ini menjadi perlombaan kompetitif pertama bagi Jorge Lorenzo setelah pensiun dari MotoGP pada akhir 2019.

Pasalnya, lawan yang dihadapinya merupakan pembalap-pembalap MotoGP. Itu membuat persaingan hampir sama seperti di balapan sungguhan.

Berita Balap Lainnya: Asingkan Diri di Peternakan Keluarga, Daniel Ricciardo Rindu Atmosfer F1

“Saya cukup kesulitan di awal dan sempat mengalami insiden. Tapi untungnya saya bisa mengelola balapan dengan baik dan memenangkannya,” kata Lorenzo.

Pria asal Spanyol itu mengakui bahwa Fabio Quartararo merupakan pembalap yang tercepat di balap virtual ini. Tapi, ia senang karena Quartararo kerap mengalami insiden.

“Pada perlombaan ini Quartararo sangat cepat, lebih cepat daripada saya. Tapi Anda harus menyelesaikan lomba di posisi terdepan untuk menang,” kata Lorenzo.

Pada pengujung lap, Jorge Lorenzo mengatakan bahwa dirinya mengalami masalah pada ban belakang yang membuatnya harus berhati-hati ketika memasuki tikungan.

“Saya cukup konsisten dan cepat walau bermasalah pada ban belakang (terlalu panas). Tapi akhirnya saya meraih posisi terdepan dan memenangi balapan,” ujar Lorenzo.

Bagaimanapun, Jorge Lorenzo merasa beruntung karena dirinya bisa menjadi pemenang meski baru pertama kali mengikuti balapan virtual resmi MotoGP.

Berita MotoGP Lainnya: Danilo Petrucci Bertekad Pertahankan Tempat di Ducati Tahun Depan

“Saya memilih kompon medium pada ban belakang dan menekannya hingga batas. Jadi, saya terus bergerak ketika memasuki tikungan,” kata Lorenzo.

“Seandainya saya tidak terjatuh di lap pertama, mungkin keadaannya bisa lebih baik. Tapi saya cukup beruntung karena Fabio juga mengalami banyak insiden.” 

Seperti diberitakan sebelumnya, Jorge Lorenzo gagal untuk turun bersama Yamaha pada tahun ini karena jatah wildcard dihapus demi alasan keselamatan.

Kabarnya, peraih tiga gelar MotoGP (2010, 2012, 2015) itu sedang bernegosiasi dengan Yamaha untuk memperpanjang masa kontraknya sebagai pembalap penguji.

Kehadiran Jorge Lorenzo memang dinantikan fan MotoGP karena ingin kembali melihatnya tampil garang di atas motor setelah tahun-tahun sulit bersama Ducati dan Honda.

Source: MotoGP

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Giovanni Leoni, didatangkan Liverpool dari Parma. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga Italia

10 Penjualan Termahal Parma, Giovanni Leoni Belum Mampu Lewati 3 Legenda

Giovanni Leoni dibeli Liverpool, didatangkan dari Parma yang menjadi salah satu rekor penjualan.

Pradipta Indra Kumara | 20 Aug, 07:00

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Daftar Kandang Tim Liga 2 atau Championship 2025-2026, Tiga Stadion Lebih dari Satu Klub

20 Klub peserta menentukan stadion untuk laga kandang pada Championship 2025-2026 (dulu bernama Liga 2).

Taufani Rahmanda | 20 Aug, 04:36

mees hilgers

National

FC Twente Beri Syarat jika Mees Hilgers Ingin Dimainkan Lagi

Dirtek FC Twente, Jan Streuer, menegaskan bahwa keputusan tidak memainkan Mees Hilgers bukan hasil tekanan manajemen.

Rais Adnan | 20 Aug, 04:22

Ilustrasi Kualifikasi Piala Asia U-23 2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Timnas U-23 Indonesia

Jadwal, hasil, dan klasemen Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 yang melibatkan Timnas U-23 Indonesia pada 3-9 September 2025.

Taufani Rahmanda | 20 Aug, 04:16

Sandy Walsh (Buriram United). (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

National

Pakai Nomor 14, Sandy Walsh Berpeluang Jalani Debut bersama Buriram United Hari Ini

Sandy Walsh berpeluang jalani debut saat Buriram United menjamu Selangor FC dalam ajang Shopee Cup, malam ini.

Rais Adnan | 20 Aug, 04:13

Piala AFF Wanita U-16 2025 atau ASEAN U-16 Girls Championship 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Piala AFF Wanita U-16 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen ASEAN U-16 Girls Championship 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 20 Aug, 04:00

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 20 Aug, 03:26

Cover ASEAN MISG Serenity Cup 2025 atau ASEAN Women’s Championship 2025 atau Piala AFF Wanita 2025. (Foto: Dok. AFF/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Piala AFF Wanita 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen ASEAN Women's Championship 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 20 Aug, 03:26

Penyerang Newcastle United, Alexander Isak. (Hendy Andika/Skor.id).

Liga Inggris

Drama Transfer Alexander Isak: Newcastle Ogah Lepas, Liverpool Siapkan Tawaran Fantastis

Newcastle United menegaskan tidak akan melepas penyerang andalan mereka, Alexander Isak.

Rais Adnan | 20 Aug, 02:04

Pebasket Vincent Kosasih. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Basketball

Pelita Jaya Masih Beradaptasi dengan Sistem Permainan David Singleton

Center Pelita Jaya, Vincent Kosasih, mengakui bahwa mereka terus mempelajari filosofi permainan sang pelatih anyar.

Teguh Kurniawan | 19 Aug, 22:29

Load More Articles