- Nama Jerome Polin dan Sean Gelael mendadak trending di Twitter.
- Keduanya terlibat diskusi, menyusul cuitan Jerome yang mempertanyakan ada tidaknya pembalap Indonesia di kancah dunia.
- Setelah mendapat penjelasan, Jerome Polin meminta maaf.
SKOR.id - Dalam dua hari terakhir, jagad Twitter Indonesia dihebohkan dengan sengkarut yang terjadi antara Jerome Polin dan Sean Gelael.
Kedua public figure belia tersebut terlibat dalam diskusi hangat, yang dipicu oleh cuitan Jerome Polin pada Senin (24/1/2022).
Dalam cuitannya, Jerome mengutip sebuah artikel dari laman Motorsport yang berjudul "Mario Suryo Aji: Indonesia's next great MotoGP hope".
Artikel tersebut memuat wawancara redaksi Motorsport dengan pembalap Moto3 asal Indonesia, Mario Suryo Aji, jelang seri Indonesia di Sirkuit Mandalika, tahun ini.
Jerome lantas mencuit dengan kata-kata yang menuai respons negatif dari banyak pihak karena dianggap kurang mengetahui prestasi pembalap Tanah Air.
GILEE KEREN BANGET! Ada gak sih pembalap Indonesia yang balapan di balapan Internasional??#IndonesiadiMotoGP????????https://t.co/ZeCoU30MAo— Jerome Polin Sijabat (@JeromePolin) January 24, 2022
"GILEE KEREN BANGET! Ada gak sih pembalap Indonesia yang balapan di balapan Internasional?? #IndonesiadiMotoGP (emoji berpikir)," cuit Jerome.
Tulisan yang dianggap bernada menyindir ini lantas dijadikan Instagram Story oleh pembalap nasional, Sean Gelael.
Pembalap yang kini turun dalam World Endurance Championship itu kecewa dengan kata-kata Jerome yang terkesan meremehkan prestasi pembalap Indonesia.
"Saya kira, Anda bisa berlagak pintar. Tapi, jelas mereka tidak mengajari Anda rasa hormat," tulis Sean dalam cerita Instagram-nya.
"Orang-orang dengan corong suara yang besar benar-benar perlu mulai berpikir lebih daripada sekadar mencoba mendapat view dan like."
"@Jeromepolin kita sudah kibarkan merah putih dan mengharumkan nama bangsa."
Di story setelahnya, Sean menampilkan kolase foto pembalap Indonesia seperti Gerry Salim, Doni Tata Pradita, Ananda Mikola, Rio Haryanto, Sean, dan Dimas Ekky.
"Belajarlah dari pahlawan-pahlawan yang susah payah, berusaha keras untuk mengharumkan nama bangsa @jeromepolin."
Jagad dunia maya pun sempat terbelah, antara yang mendukung Jerome dan Sean. Pendukung kedua kubu pun saling menyalahkan satu sama lain.
Sadar bahwa cuitannya memancing huru-hara, Jerome pun mencoba mengklarifikasi langsung maksud tulisannya kepada Sean.
Setelah berdiskusi, Jerome pun meminta maaf kepada Sean dan berjanji untuk belajar dari pengalaman ini.
"Halo semua, tadi aku dan bang gelael berdiskusi mengenai tweet ini dan aku dapet banyak nasehat dari beliau," cuit Jerome.
"Thank you buat semua yang udah kasih nasihat, info2, dll. I'm sorry and will learn from this. (emoji tangan terkatup)."
Cuitan Jerome lantas dikutip kembali oleh Sean di Instagram Story. Ia menerima permintaan maaf tersebut dan berharap Jerome bisa lebih menginspirasi anak muda.
"Lanjutkan hidup dan belajarlah, Bro. Semoga Anda dapat terus menginspirasi banyak orang dengan hal-hal positif dan menggunakan suara Anda dengan tepat (emoji tangan terkatup) @jeromepolin," tulis Sean.
Unggahan tersebut seolah menandakan bahwa "cekcok" antara dua panutan generasi muda Indonesia tersebut telah usai.
Meski begitu, di jagad maya masih berseliweran cuitan-cuitan parodi, yang menggunakan kata-kata Jerome di cuitan awalnya, GILEE KEREN BANGET!
Tak sedikit pula yang berspekulasi bahwa cuitan Jerome merupakan "pesanan" karena tak sedikit akun yang mencuitkan kutipan artikel yang sama.
Berita Selebriti Lainnya:
Aktor Hollywood Mark Wahlberg Pamer Video Nge-Gym bersama Pacar Putrinya Ella Rae
Suporter Terseksi Chelsea Ini Klaim Tidak Tidur dengan Roman Abrahmovich
Tiger Woods, Floyd Maywaether, Pembalap F1 hingga Aktraksi BMX Kriss Kyle di Helipad Burj Al Arab