- Abraham Damar Grahita kembali diperbolehkan memperkuat timnas Indonesia pada FIBA Asia Cup 2021.
- Sebelumnya, Abraham Damar Grahita sempat dicoret karena dinilai telah melakukan pelanggaran etik.
- Meski boleh kembali ke timnas, Abraham Damar Grahita hatus menjalani masa percobaan hingga 31 Desember 2020.
SKOR.id - Nasib Abraham Damar Grahita sebagai anggota tim nasional bola basket Indonesia memasuki babak baru. Sempat dicoret, kini sang pemain kembali masuk roster.
Polemik terkait Abraham Damar Grahita bermula pada Kamis (20/2/2020) malam atau setelah Indonesia menuntaskan laga perdana mereka pada kualifikasi FIBA Asia Cup 2021.
Bermain di Mahaka Arena, Jakarta, timnas basket Indonesia harus mengakui ketangguhan Korea Selatan dengan margin 33 angka, 76-109.
Abraham Damar Grahita yang menjadi top performer Indonesia, lewat 25 poin dan empat assist, pun didapuk untuk mendampingi sang pelatih, Rajko Toroman, dalam sesi konpers.
Masalah dimulai di sini. Abraham Damar Grahita dinilai bersikap tak sopan dan tidak menghargai Rajko Toroman yang sedang berbicara.
Video sikap tak pantas Bram, sapaan Abraham Damar Grahita, itu pun dengan cepat tersebar ke publik.
Sehari setelah kejadian itu, Jumat (21/2/2020) malam, Perbasi pun mengambil langkah tegas dengan mencoret Bram dari daftar skuad timnas Indonesia.
Baca Juga: Gara-gara Gestur, Abraham Damar Grahita Dicoret dari Timnas Basket Indonesia
Sekitar 24 jam setelah keputusan itu, nasib Bram kembali mengalami perubahan pada Sabtu (22/2/2020) malam lantaran Perbasi menarik hukumannya.
Dalam sebuah sesi konpers yang turut dihadiri sejumlah petinggi Perbasi, Bram menyatakan penyesalannya di depan awak media.
"Saya meminta maaf kepada PP Perbasi, Badan Tim Nasional, Coach, Manajer, rekan setim di Timnas, dan penggemar bola basket di seluruh Indonesia," tutur Bram.
"Saya mohon maaf atas sikap kurang terpuji saya saat jumpa pers seusai pertandingan melawan Korea Selatan. Saya menyesali semua itu," katanya melanjutkan.
Dalam kesempatan yang sama, Danny Kosasih selaku Ketua Umum Perbasi berharap masalah ini segera selesai sehingga timnas bisa kembali fokus.
"Sekarang kami akan kembali fokus mengharumkan nama Indonesia," tutur Danny Kosasih.
Baca Juga: Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021: Filipina Waspadai 4 Kelebihan Indonesia
Sementara itu, Fareza Tamrela sebagai manajer timnas Indonesia mengaku telah menyerahkan masalah Bram kepada Badan Etik dan Hukum Perbasi.
"Manajemen Timnas tidak dalam kapasitas memberikan hukuman kepada pemain. Maka kami melaporkannya pada Perbasi," tutur pria yang akrab disapa Mocha ini.
Perbasi pun telah mengeluarkan Surat Keputusan Nomor 006/PP/II/2020 tentang pelanggaran etika pemain timnas Indonesia, Abraham Damar Grahita.
Dalam surat berisi empat poin itu menyebut Bram terbukti bersalah melakukan pelanggaran etik dan Perbasi menjatuhkan hukuman masa percobaan hingga 31 Desember 2020.
Bram juga diwajibkan melakukan kegiatan bakti sosial sebulan sekali hingga masa hukuman selesai.
Selain itu, pemain 24 tahun tersebut juga diperbolehkan kembali membela timnas Indonesia pada laga selanjutnya.
Baca Juga: Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021: Hadapi Indonesia, Kapten Filipina Targetkan Menang Telak
Sementara itu, Indonesia bakal melanjutkan perjuangan mereka pada kualifikasi FIBA Asia Cup 2021 dengan menghadapi Filipina.
Laga kontra skuad Gilas Pilipinas itu dijadwalkan berlangsung di Mahaka Arena, Jakarta, pada Minggu (23/2/2020) mulai pukul 18.00 WIB.