- Tim bulu tangkis Jawa Timur sukses menyabet tiga medali emas dalam gelaran PON XX Papua 2021.
- Pencapaian Marsheilla Gischa Islami dan kawan-kawan ini melebihi target yang ditetapkan oleh KONI Jatim.
- Raihan tiga medali emas pada PON 2021 diraih lewat perjuangan berat yang diakui Ketum Pengprov PBSI Jatim sempay menyiutkan nyali.
SKOR.id - Kontingen Jawa Timur mengukir sejarah di cabang olahraga bulu tangkis dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) 2021.
Untuk kali pertama, tim bulu tangkis Jawa Timur mampu meraih tiga medali emas dalam ajang empat tahunan tersebut.
Satu emas dipersembahkan tim beregu putri Jatim yang sukses mengalahkan DKI Jakarta dalam laga final yang digelar di GOR Waringin, Jayapura pada Sabtu (9/10/2021).
Empat hari berselang, Rabu (13/10/2021), Jawa Timur meraih dua medali emas PON 2021 dari kategori perorangan. Emas diraih dari nomor ganda campuran dan putri.
Pada nomor ganda campuran, Rehan Naufal Kusharjanto/Marheilla Gischa Islami tampil sebagai juara usai mengalahkan Bagus Maulana/Indah Cahya Sari Jamil (Jawa Tengah).
Wakil Jawa Timur jadi juara lewat duel rubber game yang berakhir dengan skor 21-19, 19-21 15-6 (retired).
Game ketiga tak dapat dituntaskan karena Indah Cahya Sari Jamil mengundurkan diri usai mengalami cedera dan kelelahan.
Sementara itu, Marheilla Gischa Islami kembali menjadi penyumbang medali emas untuk tim bulu tangkis Jawa Timur. Kali ini, perempuan 24 tahun itu jadi juara nomor ganda putri.
Marsheilla Gischa Islami yang berduet dengan Febriana Dwi Puji Kusuma berhasil menang atas Melani Mamahit/Rayhan Vania Salsabila (Jawa Barat) dengan skor 21-15, 21-12.
Keberhasilan Jawa Timur meraih tiga medali emas dalam gelaran PON XX Papua pun disambut positif oleh Ketua Umum Pengprov PBSI Jawa Timur, Wijanarko Adi Mulya.
''Terima kasih yang tak terhingga kepada seluruh pelatih dan pemain Tim PON Jatim yang berlaga di Papua."
"Prestasi ini sungguh spektakuler karena belum pernah terjadi sebelumnya,'' kata Wijanarko Adi Mulya.
Sosok yang akrab disapa Wijar itu menyebut perjuangan meraih tiga medali emas PON 2021 tidaklah mudah. Banyak kesulitan yang dihadapi selama masa persiapan hingga bertanding.
"Untuk persiapan menuju ke Papua, kami menghadapi pandemi yang berkepanjangan hingga masalah lain yang sempat menciutkan nyali kami semua untuk berangkat."
"Kami juga menghadpi masalah air keruh, makanan terlambat, serta makanan basi. Untung saja pebulu tangkis dan pelatih Jatim bukan manusia cengeng,'' ujar Wijar.
Pada sisi lain, raihan tiga medali emas PON 2021 membuktikan bahwa bulu tangkis Jawa Timur tetap memerlukan dukungan atlet Pelatnas dan klub-klub besar untuk berprestasi.
"Klub-klub besar sudah memiliki program yang bagus dan teruji. Dari program latihan, pola makan, tryout, maupun sparing," Wijar menjelaskan.
Dengan kehadiran pemain Pelatnas dan klub besar itu pula yang membuat PBSI Jatim mampu melebihi target satu emas PON 2021 yang dibebankan KONI Jatim.
Berita PON XX Papua Lainnya:
PON XX Papua 2021: Penghuni Pelatnas Cipayung Dominasi Raihan Medali Emas Cabor Bulu Tangkis
PON 2021 Berjalan Lancar, Menpora Berterima Kasih kepada Masyarakat Papua