• Rangkaian tur trofi Piala Asia FIBA 2022 ditutup dengan Festival Dribble.
• Sederet publik figur meramaikan acara tersebut di antaranya Jovial dan Andovi da Lopez, Asri Welas, dan dan Udjo Project Pop.
• Acara tersebut juga dihadiri pebasket seperti Kelvin Sanjaya dan Aldy Izzatur Rachman.

SKOR.id - Halaman pintu masuk utama Gedung Istora Senayan Jakarta terlihat ramai pada Sabtu (9/7/2022) pagi WIB.

Setidaknya sejak pukul 07.00, orang-orang yang mengenakan kaus putih, ramai berdatangan ke venue Piala Asia FIBA itu.

Ada panggung besar di halaman Istora dengan latar merah yang bertuliskan "FIBA Asia Cup Indonesia 2022 Trophy Tour".

Di atas panggung, Paul Palele alias P-Double asyik memutar musik untuk menemani orang-orang yang semakin memadati halaman Istora.

Tak jauh di dekat panggung, terpajang trofi FIBA Asia Cup yang dirancang Radiant dan dibuat pengrajin perak, Thomas Lyte. 

Orang-orang bergantian berfoto bersama trofi yang akan diperebutkan oleh 16 tim di FIBA Asia Cup 2022, 12-24 Juli mendatang.

Akhirnya, sekitar pukul 09.00, acara dimulai. P-Double mengundang Ketua Umum PP Perbasi Danny Kosasih naik ke panggung.

Danny Kosasih mengajak orang-orang yang hadir untuk terus mendukung timnas basket Indonesia dan menyemarakkan FIBA Asia Cup.

"Basket Indonesia harus bangkit," katanya di hadapan penonton.

Setelah itu, giliran dua pebasket nasional, Kelvin Sanjaya dan Aldy Izzatur Rachman naik berbicara seputar timnas basket Indonesia.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Indonesia Basketball (@perbasi.ina)

Tak berapa lama, giliran streetballer legendaris Indonesia, Richard Insane, diminta naik ke panggung.

Microphone pun berpindah ke Insane, yang kemudian memandu acara bertajuk Festival Dribble Tur Trofi Piala Asia FIBA 2022.

Acara ini mengumpulkan masyarakat pencinta bola basket untuk mendukung tim nasional basket Indonesia berlaga di Piala Asia FIBA.

Mereka melakukan flashmob dribel bola basket bersama koreografi yang dipandu sejumlah freestyler dengan komando dari Insane.

Kegiatan ini diikuti selebritas Tanah Air yang juga dikenal suka basket seperti Udjo Project Pop, Asri Welas, Andovi da Lopez, dan Jovial da Lopez.

Festival dribel ini dipungkasi dengan aksi melempar bola basket ke udara dan dilanjutkan penampilan dari Rapper Tuan Tiga Belas.

Acara diakhiri dengan fun game 3x3 yang melibatkan para selebritas, Aldy dan Kelvin, serta Ketua Panitia Pelaksana Piala Asia FIBA 2022 Junas Miradiarsyah.

"Kegiatan ini merupakan bagian dari trophy tour. Di sini kita merayakan dan mengelorakan semangat untuk kebangkitan basket indonesia," kata Junas.

"Event ini bukan milik sebagian pihak tapi ini seluruh pecinta basket Indonesia. Makanya kami berkumpul dalam konsep festival merayakan kebersamaan," ujarnya.

Ia mengatakan, pandemi Covid-19 sempat menghentikan aktivitas bola basket di dalam negeri. Setelah pandemi mereda, para penggemar basket sudah bisa berkumpul lagi.

"Festival Dribble Tur Trofi Piala Asia FIBA 2022 hadir untuk merayakan itu sekaligus untuk mendukung timnas Indonesia berlaga di Piala Asia FIBA 2022," ujarnya.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh JUNAS MIRADIARSYAH (@junas19)

Sementara itu, Kelvin menilai festival dribel ini bagus untuk semakin meningkatkan euforia Indonesia sebagai tuan rumah Piala Asia FIBA 2022.

"Acara ini bagus untuk suporter, mengajak mereka ikut menonton dan mendukung timnas. Menurut saya, dukungan dari suporter sangat penting."

Tak hanya Kelvin, Andovi pun mengapresiasi event yang digelar oleh panitia pelaksana FIBA Asia Cup 2022 ini.

"Kegiatan trophy tour di Istora ini keren banget. Warga antusias. Kegiatan basket jadi entertainment karena basket memang tidak bisa jauh dari entertainment."

"Jika animo masyarakat naik, mau Anda fans basket atau nggak, industri naik dan talenta baru akan muncul, jadi gue senang dengan acara ini."

"Gue yakin, saat timnas Indonesia lawan Arab Saudi, Yordania, dan Australia, kita bisa. Gue yakin kita makin bagus di Asia dan main di Piala Dunia FIBA," imbuhnya.

Asri Welas mengatakan, pandemi Covid-19 sangat memukul masyarakat Indonesia yang terbiasa hidup aktif. Mereka bahkan terbatas berolahraga.

"Saya waktu SMP main basket, SMA jadi cheerleader. Empat tahun terakhir main basket lagi. Basket merupakan olahraga yang memunculkan hormon endorfin yang membuat kita senang," ujar wanita yang berprofesi sebagai aktris itu.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh JUNAS MIRADIARSYAH (@junas19)

"Pas pandemi, saya main basket tapi dengan prokes karena mainnya dengan dokter-dokter. Makanya setelah pandemi mulai berlalu, saya sangat senang karena basket kita kembali bergerak, terlebih dengan kehadiran Piala Asia FIBA," kata dia.

Ia berharap tagar #basketindonesiabangkit yang digaungkan menjelang Piala Asia FIBA 2022 benar-benar bisa terwujud. Ia meyakini hal tersebut bisa tercapai.

"Sekarang kita dipercaya secara internasional menjadi tuan rumah event-event basket. Atlet-atlet kita kemampuannya juga meningkat," tuturnya.

"Kita harus percaya dan mendukung timnya setelah SEA Games lalu mendapatkan emas dan penampilan terbaru lawan Arab Saudi dan Yordania yang menjanjikan."

"Saya berharap kita bisa finis delapan besar di FIBA Asia Cup agar kita bisa main di FIBA World Cup," kata Asri Welas, memungkasi.

Berita FIBA lainnya:

5 Fakta Menarik Piala Asia FIBA, Australia Unggul Statistik

Piala Asia FIBA 2022: 5 Tim Peserta Umumkan Roster, Australia Tak Bawa Matthew Dellavedova

Makna Tur Trofi Piala Asia FIBA 2022 untuk Rayi ''RAN'' dan Udjo ''Project Pop''