- Bek Borneo FC, Javlon Guseynov, menyangkan kompetisi harus terhenti karena virus corona.
- Pemain berusia 28 tahun itu menjalani awal musim impresif bersama Borneo FC di Liga 1 2020.
- Javlon Guseynov bertekad pertahankan performanya saat kompetisi kembali dilanjutkan.
SKOR.id - Performa impresif yang ditampilkan Borneo FC pada awal Liga 1 2020 harus terhenti sebab kompetisi ditangguhkan karena virus corona.
Penampilan ciamik anak asuh Edson Tavares di atas lapangan tak bisa berlanjut setidaknya hingga 29 Mei 2020 atau dua hingga bulan ke depan.
Hal itu disayangkan bek Borneo FC, Javlon Guseynov, yang sedang tampil bagus-bagusnya dalam Liga 1 2020, terutama dalam dua pertandingan terakhir.
Dalam dua laga kandang yang berlangsung di Stadion Segiri, pemain asal Uzbekiztan itu membantu timnya meraih satu nirbobol dan satu kebobolan dalam laga lainnya.
Atas dasar itu, Guseynov menyayangkan kompetisi dihentikan sementara. Meski demikian, ia juga memaklumi keputusan itu demi kebaikan bersama.
Baca Juga: Agen Pemain Sayangkan SK PSSI yang Tak Libatkan Pemain dan Pelatih
"Saya inginnya kompetisi dilanjutkan, tetapi dalam situasi darurat seperti ini kami harus mengikuti aturan," kata Javlon Guseynov.
"Kami ambil hikmahnya saja dari wabah ini. Semoga kami tetap bisa tampil konsisten saat liga dilanjutkan kembali," ia menambahkan.
Adapun konsistensi permainan jadi tantangan bagi Pesut Etam, julukan Borneo FC, terutama dalam partai tandang.
Baca Juga: Arema FC Agendakan Latihan Kembali pada 5 Mei 2020
Meski kalahkan Persipura dan Persela dalam tiga pekan awal Liga 1 2020, konsistensi permainan Sultan Sama dan kolega belum terlihat.
Pasalnya, dua kemenangan itu diraih saat bermain di kandang, Stadio Segiri Samarinda, sementara satu laga tandang berakhir dengan kekalahan.
"Stadion Segiri sejauh ini belum ternoda dengan hasil imbang apalagi kalah, tetapi ini baru awal kompetisi dan masih banyak pertandingan lainnya," ucap pemain 28 tahun itu.
Baca Juga: Klub-klub Liga Italia Ini Butuh Bantuan Mario Gotze
PSSI sebelumnya telah mengeluarkan surat keputusan, yang salah satunya menangguhkan Liga 1 dan Liga 2 2020 sampai dengan 29 Mei 2020.
Bila sampai dengan batas yang ditentukan wabah Covid-19 belum dapat diatasi, Liga 1 dan Liga 2 2020 tak menutup kemungkinan dibatalkan.