Rusuh Persitara vs PSMS, Diwarnai Pembakaran di Stadion Utama Senayan

Estu Santoso

Editor: Estu Santoso

Sejarah Sepak Bola Indonesia (Grafis Dede S Mauladi/Skor.id)
  • Sebagian tribune di Stadion Utama Senayan pernah dibakar penonton saat rusuh dalam laga Persitara vs PSMS Medan.
  • Kepemimpinan wasit buruk pada laga Persitara vs PSMS Medan, membuat penonton marah dan membakar bangku di tribune.
  • Ini adalah ricuh penonton pada Kompetisi PSSI Perserikatan musim 1987-1988 yang disajikan dalam Skor Archive untuk Sejarah Sepak Bola Indonesia.

SKOR.id - Putaran nasional Divisi Utama Kompetisi Perserikatan 1987-1988 memasuki akhir fase penyisihan grup memanas.

Ini efek rusuh penonton dalam laga Persitara vs PSMS Medan dari Wilayah Barat pada 14 Februari 1988.

Pertandingan ini terlaksana di Stadion Utama Senayan yang kini bernama Stadion Utama Gelora Bung Karno.

Laporan mengenai rusuh ini dituliskan media olahraga kenamaan pada masa itu Tabloid Bola edisi 19 Februari 1988.

Artikel dengan judul: Jangan Diulang Peristiwa Itu ada di halaman 22 dari laporan S. Hartono.

Dari artikel kumpulan hasil pertandingan tengah bulan dari kompetisi amatir di halaman 21 terbitan sama, peristiwa ini sudah digambarkan.

Judul besarnya bertuliskan Pertandingan Diwarnai Ricuh. Lalu, sub judulnya Persitara 2, PSMS 2.

memori sepak bola Indonesia skor.id.png
Potongan artikel rusuh di Stadion Utama Senayan dalam laga Persitara vs PSMS pada 14 Februari 1988 dari halaman 22 Tabloid Bola edisi 19 Februari 1998. (File Tabloid Bola/Dok. Estu Santoso)

Diceritakan laga ini sebenarnya seru. Hanya saja dituliskan pula, laga berlangsung keras dan kasar dari pemain kedua tim.

Namun pemicu penonton marah dan melakukan pembakaran bukan itu. Tetapi, kepemimpinan wasit yang dinilai tak becus.

"Nyaris saja Stadion Utama Senayan kebanggaan nasional menjadi sasaran amukan penonton yang kecewa atas kepemimpinan wasit," tulis Bola kala itu dari halaman 21.

"Tapi, meski demikian, apapun alasannya penonton patut disesalkan. Api yang sempat membakar sebagian kecil jok bangku di VIP timur membuat hati merasa giris."

Masuk halaman 22, kronologis awal rusuh dituliskan. "Percikan (kerusuhan) itu sendiri awalnya terjadi ketika wasit yang memimpin pertandingan, Siswanto BA dari Yogyakarta, dianggap merugikan PSMS."

"Satu pelanggaran di dearah penalti oleh pemain belakang Persitara terhadap pemain PSMS, hingga pemain-pemain PSMS menganggap pelanggaran tersebut yang harusnya penalti," tulis Bola di halaman 22.

Keputusan wasit yang dinilai keliru lalu mengecewakan penonton tak berubah. Dari Ketua Kompetisi dan Pertandingn PSSI kala itu, Max Boboy SH juga membela wasit.

Dari artikel halaman 22, Max Boboy mengatakan: "Coba Anda perhatikan," kata Max di depan para wartawan di Sekretariat PSSI.

memori sepak bola Indonesia skor.id persitara vs psms.png
Potongan artikel laga Persitara vs PSMS dari Tablod Bola edisi 19 Februari 1988 halaman 21. (File Tabloid Bola/Dok. Estu Santoso)

"Kalau waktu itu pemain Persitara memang mengambil kaki lawan, pasti jalan bola itu larinya lurus. Tapi nyatanya arah bola menjadi berbelok dan mengakibatkan tendangan sudut."

Pada musim tersebut, Persebaya akhirnya menjadi juara Kompetisi Perserikatan 1987-1988. 

Di final, Persebaya mengalahkan Persija dengan skor 3-2 di Stadion Utama Senayan pada 27 Maret 1988.

Source: File Tabloid Bola

RELATED STORIES

Kisah Final Perserikatan 1978-1979, Persija Juara karena Otak Marek Janota

Kisah Final Perserikatan 1978-1979, Persija Juara karena Otak Marek Janota

Persija tak diunngulkan saat laga penentuan Perserikatan 1978-1979, tetapi juara berkat kecerdikan Marek Janota.

Kisah Perseman Manokwari, Hantu Perserikatan 1986 dan "Pahlawan" Persib

Kisah Perseman Manokwari, Hantu Perserikatan 1986 dan "Pahlawan" Persib

Perseman Manokwari sempat menjadi kekuatan menakutkan sepak bola Indonesia, yakni pada Perserikatan 1986-1988.

Memori Liga Indonesia: Kesalahan Lucu Kiper Asing Persija pada Musim 1998-1999

Kiper asing Persija pada Liga Indonesia 1998-1999 melakukan sebuah kesalahan lucu atau bahkan cenderung konyol.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Ilustrasi Timnas Australia. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Timnas Indonesia

Perubahan Besar, Tersisa 5 Pemain Starter Australia Saat Diimbangi Timnas Indonesia di Jakarta

Tony Popovic melakukan perubahan besar dalam komposisi skuadnya untuk melawan Timnas Indonesia.

Rais Adnan | 17 Mar, 09:06

Imran Nahumarury, pelatih Malut United di Liga 2 2023-2024. Zulhar Eko Kurniawan - Skor.id

Liga 1

Libur Kompetisi, Pemain Malut United Diizinkan Main Tarkam

Pelatih Malut United, Imran Nahumarury, tidak melarang para pemainnya bermain tarkam pada libur kompetisi.

Rais Adnan | 17 Mar, 08:06

Gaming (Hendy AS/Skor.id)

Esports

Main Asyik Main Magic Chess Go Go dengan Lakukan Ini

Magic Chess Go Go merupakan salah satu game yang baru dirilis oleh Mobile Legends.

Gangga Basudewa | 17 Mar, 07:49

Pemain Timnas Indonesia, Thom Haye. (Foto: Yogie Gandanaya/Grafis: Yusuf/Skor.id)

Timnas Indonesia

Ulas Kekuatan Timnas Indonesia untuk FIFA Matchday Maret 2025: Lini Tengah

Untuk lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Timnas Indonesia memiliki lima gelandang.

Taufani Rahmanda | 17 Mar, 07:26

Striker Timnas Australia, Adam Taggart. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Striker Australia Terkesan dengan Peningkatan Timnas Indonesia

Striker Timnas Australia, Adam Taggart, menegaskan timnya mengincar kemenangan saat menjamu Indonesia.

Rais Adnan | 17 Mar, 06:42

Rapor pemain Indonesia yang berkiprah di luar negeri, lebih tepatnya di kompetisi negara Asia. (Hendy AS/Skor.id)

National

Rapor Pemain Indonesia di Asia: Sandy Walsh Sibuk, Duel Asnawi vs Arhan Tanpa Pemenang

7 Pemain berlabel Timnas Indonesia bersama klubnya dalam sepekan terakhir di periode pertengahan Maret 2025.

Taufani Rahmanda | 17 Mar, 06:34

Kompetisi sepak bola kasta keempat di Indonesia, Liga 4. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Update Daftar Tim yang Lolos Putaran Nasional Liga 4 2024-2025

Daftar tim yang lolos ke putaran nasional Liga 4 2024-2025 dari babak regional, diperbaharui seiring jalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 17 Mar, 04:44

Kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia, Liga 1 2024-2025. (Hendy Andika/Skor.id)

Liga 1

Liga 1 2024-2025: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 1 2024-2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi, plus profil tim peserta.

Skor Indonesia | 17 Mar, 04:44

Logo baru kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia, Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Pro Futsal League 2024-2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Pro Futsal League 2023-2024 terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 17 Mar, 04:41

PMSL SEA. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Esports

Indonesia Bukan Lagi Penguasa, D'Xavier Juara PMSL SEA Spring 2025

Tim asal Vietnam, D'Xavier, berhasil jadi juara turnamen PUBG Mobile, PMSL SEA Spring 2025.

Thoriq Az Zuhri | 17 Mar, 04:30

Load More Articles