SKOR.id – Royal Enfield, pemimpin global segmen motor kelas menengah (250 cc-750 cc), 2 Juni lalu mengumumkan dimulainya operasi perakitan unit lokal dan fasilitas CKD eksklusif miliknya di Nepal.
Didirikan melalui kerja sama dengan Triveni Group, pengumuman ini menjadi pendorong signifikan terhadap bisnis Royal Enfield di wilayah SAARC.
Yaitu wilayah Afganistan, Bangladesh, Bhutan, India, Maldives, Nepal, Pakistan, dan Sri Lanka, serta memperkuat komitmen Royal Enfield untuk pasar Nepal.
Berlokasi di Birngunj, fasilitas baru ini adalah unit perakitan CKD Royal Enfield kelima di dunia setelah Brasil, Thailand, Kolombia, dan Argentina.
Selain fasilitas produksi dan pendukung yang canggih di Tamil Nadu, India.
Dengan kapasitas 20.000 unit per tahun, perakitan unit CKD akan mulai beroperasi dengan perakitan lokal Royal Enfield New Classic 350 dan Scram 411 untuk pasar Nepal.
B Govindarajan, CEO Royal Enfield, mengucapkan selamat kepada tim atas peresmian unit CKD di Nepal. Ia kemudian berbicara seputar ambisi global Royal Enfield.
“Kami terus berusaha untuk mengembangkan dan memperluas segmen sepeda motor kelas menengah secara global,” kata Govindarajan dalam rilis yang diterima Sabtu (24/6/2023).
“Dan selama beberapa tahun terakhir, kami telah melihat adanya keberhasilan yang luar biasa dalam operasi internasional kami,” ujar Govindarajan.
“Royal Enfield sekarang menjadi salah satu sepeda motor kelas menengah paling top di berbagai pasar seperti Britania Raya, Korea, dan Australia-Selandia Baru.”
“Tujuan strategis kami untuk menjadi lebih dekat dengan pasar global telah berjalan dengan lancar,” kata Govindarajan.
“Kami berhasil mendirikan empat fasilitas CKD di wilayah Asia Pasifik dan Amerika Latin, dan belum lama ini memulai strategi direct to market di Britania Raya,” ia menambahkan.
Fasilitas CKD terbaru di Nepal menurut Govindarajan sejalan dengan strategi ekspansi global Royal Enfield, yaitu berinvestasi di pasar-pasar dengan potensi pertumbuhan yang besar.
“Kami berkomitmen menghadirkan rangkaian sepeda motor berprestasi global yang indah serta pengalaman pure motorcycling kepada para pengendara bersemangat di Nepal.”
Pasar sepeda motor di Nepal berada dalam perjalanan peningkatan yang penuh percaya diri, dan Royal Enfield melihat potensi besar bagi pasar ini untuk berkembang secara signifikan.
Pada masa pra-pandemi, segmen sepeda motor di Nepal mencapai hampir 1,7 juta unit per tahun, dengan hampir 60-65% sepeda motor yang terjual adalah segmen premium >150 cc.
Dengan pasar yang diharapkan akan bertumbuh 10-15% beberapa tahun ke depan, Royal Enfield percaya tren premiumisasi sepeda motor akan terus meningkat.
Mesin Royal Enfield yang tangguh dan bertorsi tinggi juga sesuai dengan gaya berkendara di medan Nepal yang terjal.
